-
Tiap kalimat yang diucapkan haruslah diakhiri dengan sembah. Berdiri bulu kuduk bila kita berada dalam lingkungan keluarga bumiputera yang ningrat. Bercakap-cakap dengan orang yang lebih tinggi derajatnya, harus perlahan-lahan, sehingga orang yang di dekatnya sajalah yang dapat mendengar. Seorang gadis harus perlahan-lahan jalannya, langkahnya pendek-pendek, gerakannya lambat seperti siput, bila berjalan agak cepat, dicaci orang, disebut kuda liar.
Sumber: Surat Kartini kepada Stella, 18 Agustus 1899+61

Lihat semua kata-kata bijak dari Raden Adjeng Kartini
Kata kunci dari kata bijak ini:
Penulis serupa
-
Raden Adjeng Kartini
Pahlawan Nasional Indonesia, feminis dan guru 42 -
Ahmad Dahlan
Pahlawan Nasional Indonesia, wirausahawan dan pendiri Muhammadiyah 18 -
Cut Nyak Dhien
Pahlawan Nasional Indonesia 10 -
Sutomo
Pahlawan Nasional Indonesia 3 -
Diponegoro
Pahlawan Nasional Indonesia dan pemimpin perang melawan pemerintah Hindia Belanda 2 -
Hadji Oemar Said Tjokroaminoto
Pahlawan Nasional dan pemimpin Sarekat Islam dari Indonesia 2 -
Otto Iskandardinata
Pahlawan Nasional Indonesia 1 -
Soeprijadi
Pahlawan Nasional Indonesia 1
Tiap kalimat yang diucapkan haruslah diakhiri dengan sembah. Berdiri bulu kuduk bila kita berada dalam lingkungan keluarga bumiputera yang ningrat. Bercakap-cakap dengan orang yang lebih tinggi derajatnya, harus perlahan-lahan, sehingga orang yang di dekatnya sajalah yang dapat mendengar. Seorang gadis harus perlahan-lahan jalannya, langkahnya pendek-pendek, gerakannya lambat seperti siput, bila berjalan agak cepat, dicaci orang, disebut kuda liar. dari : Raden Adjeng Kartini