Kata-kata Bijak: dari Assata Shakur

Assata Shakur

Kata-kata Bijak 41 s/d 60 dari 61.

• Saya percaya pada hidup, saya percaya pada kelahiran, saya percaya pada keringat cinta dan api kebenaran dan saya percaya bahwa kapal yang hilang, yang dikemudikan oleh pelaut yang lelah dan sakit laut, masih dapat dipandu pulang ke pelabuhan.

  Asli: I believe in living, I believe in birth, I believe in the sweat of love and in the fire of truth and I believe that a lost ship, steered by tired, sea sick sailors, can still be guided home to port

  ― Assata Shakur
  - +

   0
• Saya pikir pengkhianatan terbesar yang dapat diikuti oleh seorang revolusioner adalah menjadi seperti orang-orang yang Anda perjuangkan. Untuk menjadi seperti penganiaya Anda. Saya pikir itu adalah pengkhianatan dan dosa.

  Asli: I think that the greatest betrayal that a revolutionary can participate in is to become like the people you are struggling against. To become like your persecutors. I think that is a betrayal and a sin.

  ― Assata Shakur
  - +

   0
• Saya pikir salah satu masalah yang ada di Amerika Serikat dan di banyak tempat di dunia adalah bahwa orang tidak percaya bahwa mereka dapat membuat perubahan. Jadi seringkali kita dikalahkan bahkan sebelum kita mulai. Kami telah menjadi konsumen visi dunia, Kentucky Fried Chicken, dari McDonalds.

  Asli: I think that one of the problems that exists in the United States and in many places in the world is that people don't believe that they can make a difference. So a lot of times we're defeated before we even start. We've become consumers of a world vision, of Kentucky Fried Chicken, of McDonalds.

  ― Assata Shakur
  - +

   0
• Saya pikir setiap kali siapa pun menyingkirkan penindasan, intervensi, eksploitasi, kekejaman - itu adalah hal yang positif.

  Asli: I think that any time anybody gets rid of oppression, intervention, exploitation, cruelty - that's positive.

  ― Assata Shakur
  - +

   0
• Saya pikir untuk berjuang Anda harus kreatif. Dalam hidup saya, kreativitas telah menjadi sesuatu yang menopang saya; itu membangkitkan pergumulan spiritual saya

  Asli: I think that in order to struggle you have to be creative. In my life, creativity has been something that has sustained me; it awoke my spiritual struggle

  ― Assata Shakur
  - +

   0
• Saya pikir, seperti banyak saudari lainnya, saya dibesarkan menjadi Wanita Super. Saya seorang wanita yang serius, dan saya ingin dianggap serius.

  Asli: I think that, like many sisters, I was raised to be a Superwoman. I am a serious woman, and I want to be taken seriously.

  ― Assata Shakur
  - +

   0
• Saya telah menyatakan perang terhadap orang kaya yang makmur karena kemiskinan kita, politisi yang berbohong kepada kita dengan wajah tersenyum, dan semua robot yang tidak berperasaan dan tidak berperasaan, yang melindungi mereka dan harta benda mereka.

  Asli: I have declared war on the rich who prosper on our poverty, the politicians who lie to us with smiling faces, and all the mindless, heartless, robots who protect them and their property.

  ― Assata Shakur
  - +

   0
• Saya tidak bisa melihat bagaimana kami bisa berjuang secara serius tanpa memiliki rasa kolektivitas yang kuat, tanpa bertanggung jawab atas satu sama lain dan kepada satu sama lain.

  Asli: I couldn't see how we could seriously struggle without having a strong sense of collectivity, without being responsible FOR each other and TO each other.

  Sumber: Assata: An Autobiography

  ― Assata Shakur
  - +

   0
• Saya tidak harus memenuhi mitos Wanita Super itu. Saya bisa menangis dan menjadi manusia dan bersandar pada orang-orang yang merawat saya. Itu bisa sangat membebaskan.

  Asli: I don't have to live up to that Superwoman myth. I can cry and be human and lean on people who take care of me. That can be very liberating.

  ― Assata Shakur
  - +

   0
• Sebelum kembali ke perguruan tinggi, saya tahu saya tidak ingin menjadi seorang intelektual, menghabiskan hidup saya di buku dan perpustakaan tanpa mengetahui apa yang sedang terjadi di jalanan. Teori tanpa praktik sama tidak lengkapnya dengan praktik tanpa teori. Keduanya harus pergi bersama.

  Asli: Before going back to college, i knew i didn't want to be an intellectual, spending my life in books and libraries without knowing what the hell is going on in the streets. Theory without practice is just as incomplete as practice without theory. The two have to go together.

  ― Assata Shakur
  - +

   0
• Sekolah-sekolah di amerika tertarik untuk mencuci otak orang-orang dengan amerikanisme, memberi mereka sedikit pendidikan, dan melatih mereka dalam keterampilan yang dibutuhkan untuk mengisi posisi yang dibutuhkan oleh sistem kapitalis. Selama kami berharap sekolah amerika mendidik kami, kami akan tetap cu

  Asli: Schools in amerika are interested in brainwashing people with amerikanism, giving them a little bit of education, and training them in skills needed to fill the positions the capitalist system requires. As long as we expect amerika's schools to educate us, we will remain ignorant.

  ― Assata Shakur
  - +

   0
• Seorang wanita revolusioner tidak bisa memiliki pria reaksioner. Jika dia bukan tentang pembebasan, jika dia bukan tentang perjuangan, jika dia bukan tentang membangun keluarga kulit hitam yang kuat, jika dia bukan tentang membangun bangsa kulit hitam yang kuat, maka dia bukanlah apa-apa.

  Asli: A revolutionary woman can't have no reactionary man. If he's not about liberation, if he's not about struggle, if he ain't about building a strong Black family, if he ain't about building a strong Black nation, then he ain't about nothing.

  ― Assata Shakur
  - +

   0
• Teori tanpa praktik sama tidak lengkapnya dengan praktik tanpa teori.

  Asli: Theory without practice is just as incomplete as practice without theory.

  ― Assata Shakur
  - +

   0
• Tidak ada yang akan memberi Anda pendidikan yang Anda butuhkan untuk menggulingkan mereka

  Asli: No one is going to give you the education you need to overthrow them

  ― Assata Shakur
  - +

   0
• Tidak ada yang akan memberi Anda pendidikan yang Anda butuhkan untuk menggulingkan mereka. Tidak ada yang akan mengajari Anda sejarah sejati Anda, mengajari Anda pahlawan sejati Anda, jika mereka tahu bahwa pengetahuan itu akan membantu membebaskan Anda.

  Asli: No one is going to give you the education you need to overthrow them. Nobody is going to teach you your true history, teach you your true heroes, if they know that that knowledge will help set you free.

  ― Assata Shakur
  - +

   0
• Untuk menjadi bebas, Anda harus benar-benar sadar menjadi budak.

  Asli: To become free, you have to be acutely aware of being a slave.

  Sumber: Assata: An Autobiography

  ― Assata Shakur
  - +

   0
• Untuk menjadi bebas, Anda harus sangat sadar akan menjadi budak.

  Asli: To become free, you have to be acutely aware of being a slave.

  ― Assata Shakur
  - +

   0
• Cara-cara protes damai tidak mampu efektif, karena pada kenyataannya kebanyakan orang kurang memperhatikan hal-hal yang tidak abrasif.

  Asli: The methods of peaceful protests are not capable of being effective, because in reality most people pay little attention to things that are not abrasive.

  ― Assata Shakur
  - +

  -1
• Ketika orang-orang kulit hitam secara serius mengatur dan mengangkat senjata untuk memperjuangkan pembebasan kita, akan ada banyak orang kulit putih yang akan mati karena alasan dan rasa bersalah mereka sendiri.

  Asli: When Black people seriously organize and take up arms to fight for our liberation, there will be a lot of white people who will drop dead from no other reason than their own guilt and fear.

  Sumber: Assata: An Autobiography

  ― Assata Shakur
  - +

  -1
• Setiap orang kulit hitam di amerika [sic], jika mereka jujur pada diri sendiri, harus sampai pada kesimpulan bahwa mereka tidak tahu bagaimana rasanya menjadi bebas. Kami tidak bebas secara politik, ekonomi, atau sosial. Kita memiliki sedikit kekuasaan atas apa yang terjadi dalam hidup kita. Faktanya, orang kulit hitam tidak bebas berjalan-jalan. Berjalan di jalan yang salah, di lingkungan yang salah pada malam hari, dan Anda tahu apa yang terjadi.

  Asli: Any Black person in amerika [sic], if they are being honest with themselves, have got to come to the conclusion that they don't know what it feels like to be free. We aren't free politically, economically, or socially. We have very little power over what happens in our lives. In fact, a Black person isn't free to walk down the street. Walk down the wrong street, in the wrong neighborhood at night, and you know what happens.

  ― Assata Shakur
  - +

  -1

JagoKata.com