Arti kata menurut KBBI: uang

• anak uang:

  bunga uang; rente;

• beternak uang: (Kata kiasan)

  melepas uang (dalam kegiatan usaha);

• bunga uang:

  keuntungan dari meminjamkan uang; rente;

• bursa uang: (Ekonomi)

  bursa tempat menukarkan cek dengan segera apabila tidak terdapat bank yang terdekat;

• gila uang:

  mata duitan;

• juru uang:

  kasir; pemegang uang; bendahara;

• keputusan uang:

  kehabisan uang;

• makan uang: (Kata kiasan)

  1. 1) menerima suap sebagai pelicin jalannya suatu urusan;
  2. 2) menggunakan uang (kantor dan sebagainya) secara tidak sah;

• mata uang:

  1. 1) uang dari logam;
  2. 2) satuan harga uang;
  3. 3) satuan uang suatu negara;

• melepaskan uang:

  membungakan uang;

• memegang uang:

  1. 1) mengurus keuangan perkumpulan (perusahaan dsb);
  2. 2) berkuasa karena mempunyai banyak uang; (Kata kiasan)

• menanam uang:

  1. 1) menggunakan uang sebagai pokok usaha niaga dan sebagainya; menanam modal;
  2. 2) menyimpan uang di bank untuk diambil bunganya;

• mencampak uang:

  membagikan uang (untuk orang miskin);

• mencari uang:

  berusaha mendapatkan uang;

• pasar uang:

  pasar abstrak yang mempertemukan permintaan dan penawaran dana jangka pendek antara 1–360 hari dari calon penanam dan pencari modal;

• pelepas uang:

  orang yang meminjamkan uang dengan harapan mendapat imbalan yang senilai dengan bunga yang diterima jika uang itu dititipkan di bank atau digunakan sendiri untuk usaha produktif;

• pemalsuan uang:

  upaya atau tindakan memalsukan mata uang dengan mencetak uang yang mirip dengan aslinya;

• penalang uang:

  yang melepas uang

• penanam uang:

  penanam modal;

• perputaran uang:

  jumlah peredaran uang dalam periode tertentu;

• peti uang:

  peti tempat menyimpan uang;

• talang uang:

  pelepas uang;

• uang adat:

  uang untuk membayar ongkos perkara, ongkos administrasi, dan sebagainya;

• uang administrasi:

  biaya untuk mengurus surat-surat dan sebagainya yang diperlukan;

• uang antaran:

  uang dan sebagainya sebagai pemberian dari pihak mempelai laki-laki kepada calon mertua (untuk biaya perkawinan);

• uang bandar:

  uang yang dipertaruhkan dalam perjudian
  contoh: penjudi beserta uang bandar bandarnya dibawa polisi

• uang bangku:

  uang sumbangan sebagai pengganti biaya pembelian bangku bagi calon murid yang akan masuk ke suatu sekolah
  contoh: uang bangku bangku harus dibayar ketika murid mendaftarkan diri

• uang belanja:

  1. 1) uang yang disediakan atau dikeluarkan untuk belanja sehari-hari
     contoh: semua gajinya diserahkan kepada istrinya sebagai uang belanja belanja selama sebulan
  2. 2) gaji; (Kata Arkais)

• uang buta:

  gaji yang diterima oleh karyawan yang tidak aktif bekerja
  contoh: sementara menunggu kepindahannya ia tinggal di rumah saja, makan uang buta buta

• uang dengar: (Kata percakapan)

  uang yang diberikan karena turut mengetahui terjadinya transaksi;

• uang duduk:

  uang yang dibayarkan sebagai imbalan kepada peserta rapat, konferensi, dan sebagainya
  contoh: setiap kali menghadiri sidang ia menerima uang duduk duduk

• uang duka:

  uang yang diberikan kepada ahli waris orang yang meninggal
  contoh: karyawan yang meninggal itu menerima uang duka duka dari perusahaan sebesar tiga kali gaji

• uang dukacita:

  uang duka;

• uang gantung: (Kata Arkais)

  uang muka (panjar);

• uang gedung:

  uang sumbangan untuk pembangunan gedung sekolah, diwajibkan bagi calon murid
  contoh: uang gedung gedung dapat diangsur enam kali, dibayarkan bersama uang sekolah

• uang giral: (Ekonomi)

  alat pembayar (penukar) dalam bentuk surat-surat berharga (seperti cek);

• uang hangus:

  1. 1) uang pemberian dari pihak mempelai laki-laki kepada pihak mempelai wanita untuk membantu biaya perkawinan;
  2. 2) uang anggaran yang tersisa atau tidak habis terpakai karena melampaui batas waktu yang telah ditentukan (biasanya harus dikembalikan kepada pemerintah); (Ekonomi)

• uang hilang:

  uang yang diberikan sebagai tanda jadi suatu perjanjian sewa-menyewa dan tidak diperhitungkan dalam keseluruhan biaya sewa-menyewa;

• uang insentif:

  uang perangsang;

• uang jaga:

  uang yang diberikan sebagai upah berjaga atau menunggu (rumah dsb);

• uang jaga-jaga:

  uang yang sengaja disimpan untuk dipakai apabila diperlukan (msl apabila uang yang telah disediakan tidak mencukupi);

• uang jajan:

  uang yang diberikan (disediakan) untuk dibelanjakan sewaktu-waktu (biasanya untuk anak-anak yang belum punya penghasilan dan jumlahnya tidak terlalu besar)
  contoh: tiap hari ia mendapat uang jajan jajan dari ibunya

• uang jalan:

  uang untuk biaya perjalanan (ongkos kendaraan, biaya menginap, makan, dan sebagainya) diberikan kepada karyawan yang bertugas ke luar kota;

• uang jaminan:

  uang yang dipakai sebagai jaminan atas transaksi yang telah disepakati sampai batas waktu yang telah ditentukan (jika transaksi tidak ditepati sesuai dengan waktu yang ditentukan, uang tsb hilang); uang tanggungan;

• uang jasa:

  uang yang diberikan sebagai pembalas jasa (hadiah, uang pensiun, bonus)
  contoh: karena sudah dua puluh tahun bekerja dengan baik, ia menerima surat penghargaan dan juga uang jasa jasa

• uang jemputan:

  uang yang diberikan oleh pihak perempuan kepada pihak laki-laki sebagai permintaan akan dijadikan menantu (di Minangkabau);

• uang jujur:

  uang yang diberikan pengantin laki-laki kepada calon mertua;

• uang kaget: (Kata percakapan)

  uang yang diperoleh secara tidak diduga sebelumnya;

• uang kancing:

  uang untuk tanggungan;

• uang kartal: (Ekonomi)

  uang yang berupa logam atau kertas (sebagaimana yang dipakai untuk jual beli sehari-hari)
  contoh: memperbanyak uang giral, mengurangi uang kartal kartal

• uang karun:

  1. 1) uang yang termasuk harta karun;
  2. 2) uang yang diperoleh dengan jalan yang tidak halal;

• uang kas:

  uang yang disimpan dalam kas, milik suatu perkumpulan atau instansi pemerintah;

• uang kecil:

  uang yang nilainya kecil (dalam bentuk uang kertas dan uang logam) seperti uang ratusan, lima puluhan, dan dua puluh lima rupiah;

• uang kelip:

  uang nikel berharga lima sen (uang pada zaman Hindia Belanda);

• uang kembali(an):

  uang kelebihan pembayaran yang harus dikembalikan kepada pembayar;

• uang keras:

  uang yang tetap mantap nilainya dalam pertukaran dengan uang lain di dunia internasional;

• uang kertas:

  uang yang terbuat dari kertas (bukan logam ), dikeluarkan oleh bank pemerintah;

• uang kertas bank: (Ekonomi)

  janji yang dibuat oleh bank untuk membayar kepada seseorang, diterbitkan berdasarkan undang-undang dan berlaku sebagai alat bayar;

• uang komisi:

  uang sebagai upah menjualkan barang atau menyediakan jasa
  contoh: mendapat uang komisi komisi 5% dari hasil penjualan

• uang kontan:

  uang tunai;

• uang kopi:

  uang lelah;

• uang kuasi:

  uang yang berada di bank berupa tabungan, deposito, dan rekening dalam valuta asing;

• uang kuliah:

  uang yang dibayarkan oleh (calon) mahasiswa sebagai biaya pendidikan di perguruan tinggi
  contoh: ada beberapa mahasiswa yang dibebaskan dari kewajiban membayar uang kuliah kuliah

• uang kunci:

  uang yang dibayarkan kepada pemilik yang rumahnya akan disewa;

• uang lauk-pauk:

  uang tambahan pada gaji (biasanya anggota tentara) yang tidak mendapat ransum
  contoh: prajurit mendapat uang lauk-pauk lauk-pauk di samping gaji bulanan

• uang lelah:

  uang yang diberikan sebagai imbalan setelah menyelesaikan suatu pekerjaan;

• uang lembur:

  uang upah yang dibayarkan untuk bekerja lembur di luar jam kerja yang telah ditentukan
  contoh: siapa yang mau bekerja sampai sore hari akan menerima uang lembur lembur

• uang lepas:

  sejumlah uang yang diberikan kepada pegawai yang diberhentikan dengan hormat dari pekerjaan atau jabatannya karena pengurangan pegawai dan sebagainya; uang pesangon;

• uang logam:

  uang yang dibuat dari logam (seperti emas, perak)
  contoh: Pemerintah mengeluarkan uang logam logam yang bernilai Rp100,00

• uang makan:

  uang untuk biaya makan (dalam melakukan pekerjaan, tugas, dan sebagainya)
  contoh: setiap bertugas ke luar kota ia menerima uang makan makan

• uang masak:

  uang yang diberikan para penari kepada pemukul gong, pemain gendang, dan ronggeng (apabila sudah selesai pertunjukan);

• uang meja:

  uang ongkos perkara;

• uang minum:

  uang lelah;

• uang miskin:

  uang yang disediakan untuk disumbangkan kepada orang-orang miskin;

• uang muka:

  uang yang dibayarkan terlebih dahulu sebagai tanda jadi pembelian dan sebagainya; panjar; persekot
  contoh: mereka yang hendak membeli mobil harus menyerahkan uang muka muka 10%

• uang panas:

  1. 1) uang pinjaman dengan bunga yang tinggi
     contoh: uang panas panas tidak membawa berkah
  2. 2) uang yang diperoleh dengan mudah atau dengan jalan yang tidak sah;
  3. 3) cak uang yang banyak tersedia dalam peredaran
     contoh: pemerintah bermaksud menyedot uang panas panas yang beredar di masyarakat

• uang pangkal:

  uang yang harus dibayar dulu ketika mula-mula masuk sekolah, perkumpulan, dan sebagainya
  contoh: tiap murid membayar uang pangkal pangkal Rp5.000,00

• uang pecahan:

  uang kecil; uang receh;

• uang pelicin:

  cak uang yang diberikan secara tidak resmi kepada petugas yang berwenang untuk memperlancar urusan; uang semir
  contoh: beri saja uang pelicin pelicin supaya urusanmu cepat selesai

• uang pelincir:

  uang pelicin;

• uang pelumas:

  uang pelicin;

• uang penegur:

  uang tegur;

• uang penjaga:

  uang yang disimpan sebagai cadangan (persediaan);

• uang penyongsong:

  uang kelebihan pembayaran; uang kembali;

• uang perangsang:

  uang yang diberikan kepada karyawan (pegawai) di luar gaji tetap untuk merangsang produktivitas kerja;

• uang pesangon:

  1. 1) uang yang diberikan kepada penghuni rumah (penyewa atau pengontrak) yang disuruh pindah;
  2. 2) uang yang diberikan kepada pegawai (buruh, karyawan) yang berhenti atau diberhentikan karena perusahaan (pabrik) tutup dan sebagainya; uang lepas
     contoh: mereka yang diberhentikan mendapat uang pesangon pesangon sebesar tiga bulan gaji

• uang pintu:

  biaya yang harus dibayar oleh pengunjung rumah makan, kelab malam, dan sebagainya di luar makanan dan minuman; uang masuk;

• uang receh:

  uang kecil;

• uang rokok:

  uang yang diberikan sebagai persen, hadiah, balas jasa, dan sebagainya;

• uang saksi:

  uang yang diberikan kepada saksi pada pengadilan untuk ongkos jalan dan sebagainya;

• uang saku:

  uang yang dibawa untuk keperluan sewaktu-waktu; uang jajan;

• uang sara:

  uang sokongan; uang pensiun
  contoh: dia mendapat uang sara sara dari perusahaan

• uang sekolah:

  uang pembayaran biaya pendidikan di sekolah;

• uang selawat:

  uang yang diberikan sebagai upah kepada orang yang membacakan doa (pada waktu selamatan dsb);

• uang sembah:

  Jk uang yang diberikan oleh pihak calon mempelai laki-laki kepada calon mertua sesudah pinangan diterima;

• uang semir:

  cak uang pelicin;

• uang sen:

  mata uang senilai 1/100 rupiah (pada zaman Hindia Belanda);

• uang seraya:

  uang yang harus dibayar oleh penduduk untuk keperluan desa (seperti gaji kepala negeri dan juru tulis);

• uang sesai:

  uang jujur atau maskawin yang belum dibayar;

• uang sidang:

  uang duduk;

• uang siluman:

  biaya yang dikeluarkan oleh pengusaha (perusahaan dan sebagainya) di luar biaya resmi dan biasanya bersifat rahasia
  contoh: uang siluman siluman masih ada terus di pelabuhan itu

• uang sirih:

  uang lelah;

• uang sogok:

  uang yang diberikan kepada petugas untuk menyogok agar urusan lancar dan sebagainya; uang suap;

• uang tanda jadi:

  uang yang dibayarkan terlebih dahulu sebagai tanda telah terjadi transaksi;

• uang tanggungan:

  uang tanda jadi;

• uang taruhan:

  uang simpanan; uang hasil bertaruh;

• uang tegur:

  Jk uang yang diberikan suami sebagai permintaan kepada istri untuk memulai bergaul secara resmi sebagai suami istri (bagi pengantin baru);

• uang tempel:

  uang sogok;

• uang terjun:

  uang tambahan yang diberikan di samping gaji kepada pasukan terjun payung;

• uang tiap:

  uang kunci;

• uang tikaman:

  uang pasangan lotre dan sebagainya;

• uang tinta:

  uang imbalan yang diberikan kepada orang yang membuatkan surat, menandatangani, dan sebagainya;

• uang tolak:

  uang yang diberikan untuk melancarkan penyelesaian suatu urusan; uang sogok;

• uang tumpangan:

  uang yang diberikan kepada induk semang sebagai pembayar biaya menumpang
  contoh: uang tumpangan tumpangannya seratus ribu rupiah setiap bulan

• uang tunai:

  uang kontan (uang kertas dan uang logam yang tersedia dan langsung dapat digunakan);

• uang tunggu:

  uang tunjangan kepada pegawai (negeri) yang sudah tidak lagi menjalankan pekerjaannya, tetapi belum diberhentikan secara resmi atau dipensiun;

• uang ujian:

  1. 1) orang yang dibayarkan oleh siswa atau mahasiswa untuk dapat mengikuti ujian;
  2. 2) uang vakasi;

• uang vakasi:

  uang imbalan menguji, memeriksa kertas ujian, dan sebagainya; uang ujian;

Kata-kata di KBBI yang dekat dari uang

• uak
• uan
• uanda
• uang
• uap
• uar
• uba

Database utama KBBI merupakan Hak Cipta Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemdikbud (Pusat Bahasa)

JagoKata.com

Situs kata-kata terbesar di Indonesia.