Peribahasa: patah

Peribahasa menggunakan kata patah

• akal akar berpulas tak patah

  Arti: orang yang sudah pandai tidak mudah kalah dalam perbantahan

• antan patah lesung hilang

  Arti: tertimpa berbagai musibah (kecelakaan

• antan patah, lesung hilang

  Arti: kemalangan yang bertimbun-timbun

• bajak patah banting terambau

  Arti: menderita kecelakaan bertimpa-timpa

• hendak panjang terlalu patah

  Arti: yang suka meninggikan diri akan cepat jatuh

• kerat rotan, patah arang

  Arti: telah putus sama sekali

• laksana manau, seribu kali embat haram tak patah

  Arti: menunjukkan sesuatu yang teguh dan kuat: maksud bagai maksud ~, menghendaki sesuatu yang tidak mungkin tercapai

• mara hinggap mara terbang, enggang lalu ranting patah

  Arti: seseorang yang tidak berbuat suatu kesalahan, tetapi pada waktu terjadi suatu kejahatan ia yang dituduh berbuat kesalahan itu

• mencencangkan lading patah

  Arti: membanggakan sesuatu yang tidak ada harganya sama sekali'

• menyeluduk sama bungkuk, melompat sama patah

  Arti: (persahabatan yang) seia sekata, sehina semalu'

• patah batu hatinya

  Arti: hilang sama sekali kemauannya

• patah kemudi dengan bamnya

  Arti: putus harapan

• patah kemudi dengan ebamnya

  Arti: sudah tidak ada harapan lagi

• patah lidah alamat kalah, patah keris alamat mati

  Arti: tidak pandai membela perkaranya (tanda akan kalah dalam berperkara)

• patah sayap bertongkat paruh

  Arti: tidak putus-putusnya berusaha menyampaikan maksudnya

• patah selera banyak makan

  Arti: pura-pura tidak mau, sebenarnya suka sekali

• patah tongkat berjeremang (bertelekan)

  Arti: terus berusaha (tidak pernah putus asa)

• patah tongkat berjermang

  Arti: pada keadaan bagaimanapun harus terus berusaha dengan giat, jangan sekali-sekali putus asa'

• patah tumbuh hilang berganti

  Arti: yang hilang (mati) selalu ada penggantinya

• sakit kepala panjang rambut, patah selera banyak makan

  Arti: lahirnya tidak suka, tetapi sebenarnya suka sekali

• semut dipijak tidak mati, gajah diarung bergelimpangan (semut terpijak tidak mati, alu tertarung patah tiga)

  Arti: perihal cara berjalan seorang perempuan yang baik lagi teratur (tidak terlalu lambat dan tidak terlalu cepat)

• siapa melejang siap patah

  Arti: siapa yang bersikeras hendak beroleh barang (pekerjaan ), dialah yang harus menderita rugi (kesukaran dan sebagainya)

• sirih naik junjungan patah

  Arti: baru hendak naik derajat kehidupannya sudah mendapat kesusahan

• yang terbujur lalu, yang terlintang patah

  Arti: siapa yang tidak melawan akan selamat, yang menentang akan binasa (sesuatu yang harus diturut)