• Primadonna Angela Hanya perlu 7 detik untuk jatuh cinta. Detik pertama, mengamati siluet keseluruhannya. Kedua, menatap matanya. Ketiga, lihat ekspresi wajahnya. Keempat, cek senyumnya, atau kalau tidak ya, bentuk bibirnya. Kelima, lihat gayanya bergerak. Keenam, cek apa ada getaran yang melanda perut kemudian dada, menandakan diri lo tertarik. Ketujuh, yang paling penting, kontak mata, seolah meyakini bahwa pertemuan ini tak terelakkan dan memang direncanakan oleh Takdir.
    Sumber: 7 Detik 13
    Primadonna Angela
    Penulis dari Indonesia 1976-
    Primadonna Angela
    - +
    +56
Primadonna Angela - Hanya perlu 7 detik untuk jatuh cinta. Detik pertama, mengamati siluet keseluruhannya. Kedua, menatap matanya. Ketiga, lihat ekspresi wajahnya. Keempat, cek senyumnya, atau kalau tidak ya, bentuk bibirnya. Kelima, lihat gayanya bergerak. Keenam, cek apa ada getaran yang melanda perut kemudian dada, menandakan diri lo tertarik. Ketujuh, yang paling penting, kontak mata, seolah meyakini bahwa pertemuan ini tak terelakkan dan memang direncanakan oleh Takdir.
Hanya perlu 7 detik untuk jatuh cinta. Detik pertama, mengamati siluet keseluruhannya. Kedua, menatap matanya. Ketiga, lihat ekspresi wajahnya. Keempat, cek senyumnya, atau kalau tidak ya, bentuk bibirnya. Kelima, lihat gayanya bergerak. Keenam, cek apa ada getaran yang melanda perut kemudian dada, menandakan diri lo tertarik. Ketujuh, yang paling penting, kontak mata, seolah meyakini bahwa pertemuan ini tak terelakkan dan memang direncanakan oleh Takdir. oleh: Primadonna Angela
X

Font size:

20 px 24 px 28 px 32 px 40 px 48 px

Font:

Arial TNR Verdana Courier New Comic Monospace

Warna:

Putih Beru Merah Kuning Hijau Hitam

Bayangan:

Tidak Putih Hitam
Hanya perlu 7 detik untuk jatuh cinta. Detik pertama, mengamati siluet keseluruhannya. Kedua, menatap matanya. Ketiga, lihat ekspresi wajahnya. Keempat, cek senyumnya, atau kalau tidak ya, bentuk bibirnya. Kelima, lihat gayanya bergerak. Keenam, cek apa ada getaran yang melanda perut kemudian dada, menandakan diri lo tertarik. Ketujuh, yang paling penting, kontak mata, seolah meyakini bahwa pertemuan ini tak terelakkan dan memang direncanakan oleh Takdir.
- Primadonna Angela
JagoKata.com