• Pramoedya Ananta Toer Memang aku seorang pelacur, tuan kolonel. Tapi aku masih berhak mempunyai kehormatan. Karena, aku tidak pernah menjual warisan nenekmoyang pada orang asing.
    Sumber: Larasati
    Pramoedya Ananta Toer
    Penulis dari Indonesia 1925-2006
    - +
    +49
Pramoedya Ananta Toer - Memang aku seorang pelacur, tuan kolonel. Tapi aku masih berhak mempunyai kehormatan. Karena, aku tidak pernah menjual warisan nenekmoyang pada orang asing.
Memang aku seorang pelacur, tuan kolonel. Tapi aku masih berhak mempunyai kehormatan. Karena, aku tidak pernah menjual warisan nenekmoyang pada orang asing. dari : Pramoedya Ananta Toer
X
straat-stad forest hills-sunrise lake-forest mountains-with-lake plant-drops purple-flower river-forest road-with-clouds sky-stars sun-over-waterfall yellow-wheat z-love-children-sun z-love-geliefdes-zon z-love-hands-sun z-love-hands z-love-leaves z-love-parijs z-love-small-hearts z-love-zwanen

Font size:

20 px 24 px 28 px 32 px 40 px 48 px

Font:

Arial TNR Verdana Courier New Comic Monospace

Warna:

Putih Beru Merah Kuning Hijau Hitam

Bayangan:

Tidak Putih Hitam
straat-stad Memang aku seorang pelacur, tuan kolonel. Tapi aku masih berhak mempunyai kehormatan. Karena, aku tidak pernah menjual warisan nenekmoyang pada orang asing.
- Pramoedya Ananta Toer JagoKata.com