-
Kami, para perempuan yang telah mati sebagai manusia dan tetap hidup sebagai pohon, memiliki cinta yang tak akan mampu diukur oleh lelaki mana pun di dunia. Kami menunggu, bahkan setelah tahu bahwa seseorang yang kami tunggu takkan pernah datang. Aku sendiri menunggu lelaki itu, bahkan ketika tahu bahwa lelaki itu kini telah menikah dengan seorang perempuan dan memiliki anak perempuan yang lucu, mirip sekali istrinya.
Sumber: Jatuh Cinta adalah Cara Terbaik untuk Bunuh Diri 27+5
...
Lihat semua Kata-kata bijak dari Bernard Batubara
Kata kunci dari kata bijak ini:
Penulis serupa
-
Pramoedya Ananta Toer
Penulis dari Indonesia 437 -
Tere Liye
Penulis dari Indonesia 409 -
Primadonna Angela
Penulis dari Indonesia 304 -
Boy Candra
Penulis dari Indonesia 298 -
Winna Efendi
Penulis dari Indonesia 282 -
Oscar Wilde
Penulis dari Irlandia 281 -
Orizuka
Penulis dari Indonesia 273 -
Arumi E.
Penulis dari Indonesia 261
Kami, para perempuan yang telah mati sebagai manusia dan tetap hidup sebagai pohon, memiliki cinta yang tak akan mampu diukur oleh lelaki mana pun di dunia. Kami menunggu, bahkan setelah tahu bahwa seseorang yang kami tunggu takkan pernah datang. Aku sendiri menunggu lelaki itu, bahkan ketika tahu bahwa lelaki itu kini telah menikah dengan seorang perempuan dan memiliki anak perempuan yang lucu, mirip sekali istrinya. dari : Bernard Batubara