Kata-kata Bijak dari Bernard Batubara

Bernard Batubara

Bernard Batubara

Penulis dari Indonesia

Kategori: Penulis (Modern) Negara: FlagIndonesia

  • Cinta tak pernah mulus. Semakin panjang semakin rumit, semakin sulit pula menjaganya agar tak tumbang dihajar angin kencang atau jatuh tersandung kerikil.
  • Cinta itu hitam dan putih ada gelap dan terang. Cinta gak selamanya penuh keindahan dan kejelasan, tetapi juga punya bagian gelap yang selalu bikin tersesat.
  • Seperti lukisan yang sangat indah, namun tak terjelaskan. Seperti rasa perih dan kehilangan yang tersamarkan oleh cinta yang sebentar.
  • Jika memang hujan itu masalah buatmu, mestinya kau menghadapinya langsung, bukan malah menghindarinya dengan memakai payung. Kau tidak menikmati hidup jika terus lari dari masalah.
  • Balikan lagi sama mantan tuh ibarat mungut lagi bekas makanan yang udah lo buang. Mau lo makan lagi? Hebat!
  • Ibarat ranting pohon patah, mau disambung pakai apa juga nggak bakal bisa balik keadaannya kayak semula.
  • Gak selamanya cinta itu penuh kejelasan. Gak selamanya cinta itu pasti, pasti hitam dan pasti putih. Pasti menderita dan pasti bahagia. Pasti jatuh cinta dan pasti gak jatuh cinta. Pasti senang dan pasti kecewa. Pasti jadian dan pasti putus.
  • Sesuatu yang berwujud satu, tetapi memiliki dua nama: luka dan kenangan. Yang satu membuatmu ingin melangkah jauh, yang satu lagi memaksamu untuk mendekat lagi. Tarik menarik antara mereka biasa kau sebut: cinta.
  • Aku duduk di pinggir trotoar depan sekolah. Aku menggambar. Aku duduk menggambar setiap sore. Aku menggambar sendirian. Tidak ada yang menemani aku. Aku tidak punya teman. Aku punya pensil dan penghapus. Aku punya spidol dan penggaris. Aku punya krayon dan buku gambar. Aku punya buku catatan dan ker
  • Bukankah kisah cinta selalu begitu? Di balik hangat pelukan dan panasnya rindu antara dua orang, selalu tersimpan bagian muram yang tak nyaman. Sementara, setiap orang menginginkan cinta yang tenang- tenang saja.
  • Kepada daun; sebagai setitik embun, tak ada yang bisa kuberikan selain sejuk tubuh rapuhku. Aku akan segera mati, cintailah embun yang lain.
  • Sebagai angin, tak ada lagi yang membuatku gembira selain berkelana dari satu pagi ke pagi lain, singgah sebentar dan berangkat pagi. (angin)
  • Cinta itu harus tegas. Kalo iya, harus iya, kalo nggak, harus nggak. Harus ada batasan yang jelas antara cinta dan gak cinta. Harus diperjelas antara suka dan gak suka.
  • Hati yang rusak memang mencintai kenangan, walau sadar didalamnya banyak luka dan kekecewaan yang tak pernah sembuh. Itulah manusia semakin sakit semakin ingat.
  • Jatuh cinta pada pandangan pertama? Semua orang megatakan itu hal yang klasik dan klise. Sekaligus tak masuk akal dan kekanak-kanakan. Tetapi apa yang masuk akal mengenai cinta?
  • Aku bingung. Memangnya cinta harus selalu menanti?
  • Cinta gak selalu hitam dan putih, gak selalu hanya aku dan kamu.
  • Cinta adalah menutupi kekhawatiranmu demi ketenangan orang yang kamu cintai.
  • Cinta adalah membiarkan semesta merawatmu saat kamu merawat orang yang kamu cintai.
  • Seseorang yang menghabiskan waktunya hanya untuk menunggu. Mendedikasikan setiap detik, menit, jam, hari, minggu, bulan, tahun, untuk menyambut sebuah kedatangan kembali.
+17

Kata-kata Bijak 1 s/d 20 dari 185.

1 2 3 4 5 6 7 8 Berikutnya 
  • Kau lah yang memiliki kuasa atas dirimu sendiri. Jalan yang kau lihat akan selalu gelap kalau kau memandangnya demikian. Aku percaya di dalam hatimu masih ada matahari kecil yang kau tutupi. Bukalah sejenak, Fa. Dan kau akan menyadari betapa indahnya pelangi yang selama ini kau hindari. Perasaanmu itu.
    Sumber: Milana 113
    ― Bernard Batubara
    - +
    +198
  • Setelah gemuruh beserta bising petir dan pemandangan kelam yang dibawa awan - awan hitam, ada pelangi yang selalu mengingatkanmu bahwa kehidupan selalu bisa dinikmati dengan cara yang lebih baik.
    Sumber: Jatuh Cinta Adalah Cara terbaik Untuk Bunuh Diri
    ― Bernard Batubara
    - +
    +165
  • Cinta tak pernah mulus. Semakin panjang semakin rumit, semakin sulit pula menjaganya agar tak tumbang dihajar angin kencang atau jatuh tersandung kerikil.
    Sumber: Kata Hati 17
    ― Bernard Batubara
    - +
    +157
  • Cinta itu hitam dan putih ada gelap dan terang. Cinta gak selamanya penuh keindahan dan kejelasan, tetapi juga punya bagian gelap yang selalu bikin tersesat.
    Sumber: Kata Hati 55
    ― Bernard Batubara
    - +
    +121
  • Seperti lukisan yang sangat indah, namun tak terjelaskan. Seperti rasa perih dan kehilangan yang tersamarkan oleh cinta yang sebentar.
    Sumber: Milana 17
    ― Bernard Batubara
    - +
    +107
  • Jika memang hujan itu masalah buatmu, mestinya kau menghadapinya langsung, bukan malah menghindarinya dengan memakai payung. Kau tidak menikmati hidup jika terus lari dari masalah.
    Sumber: Milana 42
    ― Bernard Batubara
    - +
    +96
  • Balikan lagi sama mantan tuh ibarat mungut lagi bekas makanan yang udah lo buang. Mau lo makan lagi? Hebat!
    Sumber: Kata Hati
    ― Bernard Batubara
    - +
    +88
  • Ibarat ranting pohon patah, mau disambung pakai apa juga nggak bakal bisa balik keadaannya kayak semula.
    Sumber: Kata Hati 19
    ― Bernard Batubara
    - +
    +80
  • Gak selamanya cinta itu penuh kejelasan. Gak selamanya cinta itu pasti, pasti hitam dan pasti putih. Pasti menderita dan pasti bahagia. Pasti jatuh cinta dan pasti gak jatuh cinta. Pasti senang dan pasti kecewa. Pasti jadian dan pasti putus.
    Sumber: Kata Hati
    ― Bernard Batubara
    - +
    +70
  • Sesuatu yang berwujud satu, tetapi memiliki dua nama: luka dan kenangan. Yang satu membuatmu ingin melangkah jauh, yang satu lagi memaksamu untuk mendekat lagi. Tarik menarik antara mereka biasa kau sebut: cinta.
    Sumber: Kata Hati 29
    ― Bernard Batubara
    - +
    +62
  • Pengkhianatan lebih menyakitkan daripada maraton bertelanjang kaki, kau tahu? Katakan kepadaku apa yang lebih buruk daripada seorang sahabat yang merebut kekasihmu?
    Sumber: Milana 125
    ― Bernard Batubara
    - +
    +56
  • Aku duduk di pinggir trotoar depan sekolah. Aku menggambar. Aku duduk menggambar setiap sore. Aku menggambar sendirian. Tidak ada yang menemani aku. Aku tidak punya teman. Aku punya pensil dan penghapus. Aku punya spidol dan penggaris. Aku punya krayon dan buku gambar. Aku punya buku catatan dan kertas-kertas. Aku punya bujur sangkar. Aku tidak punya teman.
    Sumber: Jatuh Cinta adalah Cara Terbaik untuk Bunuh Diri 81
    ― Bernard Batubara
    - +
    +49
  • Bukankah kisah cinta selalu begitu? Di balik hangat pelukan dan panasnya rindu antara dua orang, selalu tersimpan bagian muram yang tak nyaman. Sementara, setiap orang menginginkan cinta yang tenang- tenang saja.
    Sumber: Jatuh Cinta Adalah Cara terbaik Untuk Bunuh Diri
    ― Bernard Batubara
    - +
    +47
  • Namun sekarang yang kupunya hanya sepasang kaki yang ingin berlari lebih jauh dan napas yang ingin membuang lebih banyak. Aku ingin meninggalkan kenangan pahit itu sejauh yang aku mampu. Dan aku tahu aku mampu. Atau kukira, aku mampu.
    Sumber: Milana 127
    ― Bernard Batubara
    - +
    +43
  • Tinggallah di rumah saja, Hamidah, bintang-bintang di langit dan rembulan purnama tak menginginkanmu keluar rumah, mereka cemburu dengan parasmu yang eloknya mengalahkan kesempurnaan pesona dewi-dewi nirwana. Jika kau keluar juga, kau akan meletakkan hidupmu dalam bahaya.
    Sumber: Jatuh Cinta Adalah Cara terbaik Untuk Bunuh Diri 2
    ― Bernard Batubara
    - +
    +38
  • Kepada daun; sebagai setitik embun, tak ada yang bisa kuberikan selain sejuk tubuh rapuhku. Aku akan segera mati, cintailah embun yang lain.
    Sumber: Milana
    ― Bernard Batubara
    - +
    +37
  • Purnama kedua telah terbentuk sempurna di atas sana. Perempuan janda beranak satu itu tengah bersenandung sendirian di atas papan di pinggir sungai tempat ia biasa mandi. Tentu saja, senandungnya hanya terlantun di dalam dada. Menyatu bersama kesunyian gelombang kecil Sungai Kapuas dan kepak sayap burung-burung di udara.
    Sumber: Jatuh Cinta adalah Cara Terbaik untuk Bunuh Diri 120
    ― Bernard Batubara
    - +
    +36
  • Sebagai angin, tak ada lagi yang membuatku gembira selain berkelana dari satu pagi ke pagi lain, singgah sebentar dan berangkat pagi. (angin)
    Sumber: Milana
    ― Bernard Batubara
    - +
    +33
  • Terkadang, tidak ada pilihan lain untuk menghindar dari rindu yang menyakitkan, selain menjauh dan perlahan melupakan.
    Sumber: Cinta. (baca: cinta dengan titik) 163
    ― Bernard Batubara
    - +
    +32
  • Cinta itu harus tegas. Kalo iya, harus iya, kalo nggak, harus nggak. Harus ada batasan yang jelas antara cinta dan gak cinta. Harus diperjelas antara suka dan gak suka.
    Sumber: Kata Hati 59
    ― Bernard Batubara
    - +
    +29
1 2 3 4 5 6 7 8 Berikutnya 
Semua kata bijak dan ucapan terkenal Bernard Batubara akan selalu Anda temukan di JagoKata.com

Kata kunci popular

Tokoh popular