• Bernard Batubara Lina, adik bungsunya itu akan dilamar oleh Roni, seorang pilot, sang kekasih yang baru sekitar empat bulan menjalin hubungan dengannya. Mariani, bukannya tak bahagia mendengar kabar itu, hanya saja ada sesuatu di dalam hatinya yang menginginkan agar Lina menunda rencana tersebut. Setidaknya, sampai ia bisa mencari penyangkalan yang tepat untuk pertanyaan yang keluarganya tujukan, dan sebenarnya juga, ia hujamkan kepada dirinya sendiri; kapan ia menikah?
    Sumber: Jatuh Cinta adalah Cara Terbaik untuk Bunuh Diri 101
    Bernard Batubara
    Penulis dari Indonesia 1989-
    Bernard Batubara
    - +
    +8
Loading...
Bernard Batubara - Lina, adik bungsunya itu akan dilamar oleh Roni, seorang pilot, sang kekasih yang baru sekitar empat bulan menjalin hubungan dengannya. Mariani, bukannya tak bahagia mendengar kabar itu, hanya saja ada sesuatu di dalam hatinya yang menginginkan agar Lina menunda rencana tersebut. Setidaknya, sampai ia bisa mencari penyangkalan yang tepat untuk pertanyaan yang keluarganya tujukan, dan sebenarnya juga, ia hujamkan kepada dirinya sendiri; kapan ia menikah?
Lina, adik bungsunya itu akan dilamar oleh Roni, seorang pilot, sang kekasih yang baru sekitar empat bulan menjalin hubungan dengannya. Mariani, bukannya tak bahagia mendengar kabar itu, hanya saja ada sesuatu di dalam hatinya yang menginginkan agar Lina menunda rencana tersebut. Setidaknya, sampai ia bisa mencari penyangkalan yang tepat untuk pertanyaan yang keluarganya tujukan, dan sebenarnya juga, ia hujamkan kepada dirinya sendiri; kapan ia menikah? oleh: Bernard Batubara
X

Font size:

20 px 24 px 28 px 32 px 40 px 48 px

Font:

Arial TNR Verdana Courier New Comic Monospace

Warna:

Putih Beru Merah Kuning Hijau Hitam

Bayangan:

Tidak Putih Hitam
Lina, adik bungsunya itu akan dilamar oleh Roni, seorang pilot, sang kekasih yang baru sekitar empat bulan menjalin hubungan dengannya. Mariani, bukannya tak bahagia mendengar kabar itu, hanya saja ada sesuatu di dalam hatinya yang menginginkan agar Lina menunda rencana tersebut. Setidaknya, sampai ia bisa mencari penyangkalan yang tepat untuk pertanyaan yang keluarganya tujukan, dan sebenarnya juga, ia hujamkan kepada dirinya sendiri; kapan ia menikah?
- Bernard Batubara
JagoKata.com