-
Manusia menawarkan dirinya kepada Tuhan. Dia berdiri di hadapan-Nya seperti kanvas di depan pelukis atau marmer di depan pematung. Pada saat yang sama ia meminta rahmat-Nya, mengungkapkan kebutuhannya dan kebutuhan saudara-saudaranya yang menderita. Jenis doa seperti itu menuntut renovasi total. Yang sederhana, yang bodoh, dan yang miskin lebih mampu menyangkal diri ini daripada yang kaya dan yang intelektual.
Asli:Man offers himself to God. He stands before Him like the canvas before the painter or the marble before the sculptor. At the same time he asks for His grace, expresses his needs and those of his brothers in suffering. Such a type of prayer demands complete renovation. The modest, the ignorant, and the poor are more capable of this self-denial than the rich and the intellectual.
+3
![Alexis Carrel - Manusia menawarkan dirinya kepada Tuhan. Dia berdiri di hadapan-Nya seperti kanvas di depan pelukis atau marmer di depan pematung. Pada saat yang sama ia meminta rahmat-Nya, mengungkapkan kebutuhannya dan kebutuhan saudara-saudaranya yang menderita. Jenis doa seperti itu menuntut renovasi total. Yang sederhana, yang bodoh, dan yang miskin lebih mampu menyangkal diri ini daripada yang kaya dan yang intelektual.](images/quote-images/a/alexis-carrel-manusia-menawarkan-dirinya-kepada-tuhan-dia.jpg)
Lihat semua Kata-kata bijak dari Alexis Carrel
Kata kunci dari kata bijak ini:
Penulis serupa
-
Alexis Carrel
Ahli bedah, anatoom dan ahli biologi dari Perancis 61 -
Carl Ludwig Schleich
Ahli bedah dan penulis dari Jerman 0 -
Christiaan Barnard
Ahli bedah jantung dan novelis dari Afrika Selatan 0 -
Louis Stromeyer
Ahli bedah dan dokter Jerman 0 -
Ben Carson
Ahli bedah saraf dan penulis Amerika 0 -
Pierre Delbet
Ahli bedah Perancis 0 -
Andrew V. Mason
Ahli bedah dan penulis Amerika 0
Manusia menawarkan dirinya kepada Tuhan. Dia berdiri di hadapan-Nya seperti kanvas di depan pelukis atau marmer di depan pematung. Pada saat yang sama ia meminta rahmat-Nya, mengungkapkan kebutuhannya dan kebutuhan saudara-saudaranya yang menderita. Jenis doa seperti itu menuntut renovasi total. Yang sederhana, yang bodoh, dan yang miskin lebih mampu menyangkal diri ini daripada yang kaya dan yang intelektual. dari : Alexis Carrel