Peribahasa: menjadi

Peribahasa menggunakan kata menjadi

• ada padi segala menjadi

  Arti: orang kaya dapat mencapai apa yang diinginkannya

• belalang hendak menjadi elang

  Arti: orang bodoh (hina) berlaku seperti orang pandai (terhormat)

• belukar sudah menjadi rimba

  Arti: kesalahan yang tidak dapat diperbaiki lagi

• bukan tanahnya menjadi padi

  Arti: bukan tampannya yang akan menjadi orang baik-baik

• cacing hendak menjadi naga

  Arti: orang hina hendak menyamai orang besar

• cacing menjadi ular naga

  Arti: orang hina (miskin) menjadi orang besar (kaya)

• dibuat karena Allah, menjadi murka Allah

  Arti: dilakukan dengan maksud baik, tetapi disangka orang kurang atau tidak baik

• habis perkara, nasi sudah menjadi bubur

  Arti: tidak ada gunanya dibicarakan lagi

• hanya karena keburukan sedikit (kecil ), semuanya ikut menjadi buruk: ikan terkilat, jala tiba

  Arti: 1 sangat pandai dan tajam dalam menangkap perkataan orang

• jika benih yang baik jatuh ke laut, menjadi pulau

  Arti: orang yang berketurunan baik, ke mana pun perginya akan bersifat baik juga

• kalau pandai menggulai badar pun menjadi tenggiri

  Arti: orang yang pandai meskipun kurang alat syaratnya, dapat juga mengerjakan sesuatu dengan baik

• kera belanda menjadi monyet

  Arti: sama saja

• kudis menjadi tokak

  Arti: perkara yang kecil menjadi besar

• lubuk menjadi pantai, pantai menjadi lubuk

  Arti: segala sesuatu tiada tetap

• malu kalau anak harimau menjadi anak kucing (kambing)

  Arti: tidak sepatutnya kalau anak orang baik-baik atau pandai menjadi jahat atau bodoh

• manikam sudah menjadi sekam

  Arti: tidak berguna lagi

• menepak nyamuk menjadi daki

  Arti: melawan orang yang lemah tidak akan mendapat nama baik

• Menjadi alas kubur

  Arti: Kita yang menanggung semua kejelekannya.

• nasi sudah menjadi bubur

  Arti: perbuatan yang sudah terlanjur dan tidak dapat diperbaiki lagi

• pacet hendak menjadi ular

  Arti: orang hina (miskin) berlaku sebagai orang besar (kaya)

• parang gabus menjadi besi

  Arti: orang yang lemah menjadi orang yang kuat

• pijat-pijat menjadi kura-kura

  Arti: orang hina (bodoh) yang menjadi orang besar

• sehari selembar benang, lama-lama menjadi sehelai kain

  Arti: pekerjaan sulit yang dikerjakan dengan penuh kesabaran, lama-lama akan berhasil juga

• sekam menjadi hampa berat

  Arti: tidak akan merugikan sedikit jua

• sekepal menjadi gunung, setitik menjadi laut

  Arti: dari sedikit menjadi banyak

• semanis manis gula ada pasir di dalamnya (manis-manis gula berpasir jua, sepahit-pahit jadam menjadi obat)

  Arti: bujuk rayu yang lemah-lembut adalah berisi tipu dan perkataan yang keras itu kadang-kadang menjadi kebajikan diri

• siang menjadi angan-angan, malam menjadi buah mimpi

  Arti: selalu teringat (terpikir)

• sukat air menjadi batu

  Arti: tidak mungkin'

Penjelasan menggunakan kata menjadi

• adapun manikam itu jika dijatuhkan ke dalam limbahan sekalipun, niscaya tidak hilang cahayanya

  Arti: orang yang asalnya baik jika ia miskin ataupun menjadi suruh-suruhan orang, tabiatnya, kelakuannya, dan budi bahasanya tetap baik

• adat teluk timbunan kapal

  Arti: biasanya orang yang berpengaruh (berkuasa dan sebagainya) menjadi tempat orang meminta pertolongan (untuk menyelesaikan perkara dan sebagainya)

• air besar batu bersibak

  Arti: persaudaraan (keluarga) menjadi cerai-berai apabila terjadi perselisihan

• alah bisa tegal biasa

  Arti: sesuatu menjadi biasa, dan tidak terasa sukar lagi

• Ambeg utomo, andhap asor.

  Arti: Selalu menjadi yang utama tetapi selalu rendah hati.

• anjing ditepuk menjungkit ekor

  Arti: orang hina (bodoh, miskin, dan sebagainya) kalau mendapat kebesaran menjadi sombong

• bagai air ditarik sungsang

  Arti: melakukan sesuatu yang menjadi sukar karena salah jalan

• bagai gadis jolong bersubang

  Arti: sombong atau sangat riang (karena baru saja menjadi kaya, berpangkat tinggi, dan sebagainya)

• Baladewa ilang gapite (jepit wayang)

  Arti: Hilang kekuatan dan kekuasaannya. Diibaratkan dengan wayang Baladewa yang kehilangan kayu penjepitnya. Maka hanya akan menjadi selembar kulit yang lemas.

• belakang parang lagi jika diasah niscaya tajam

  Arti: sebodoh-bodohnya orang, jika berusaha dan belajar akan menjadi pandai

• berbuat jahat jangan sekali, terbawa cemar segala ahli

  Arti: jangan sekali-kali berbuat jahat karena nama baik keluarga akan terbawa-bawa menjadi buruk

• berpilin-pilin bagai kelindan

  Arti: sudah menjadi satu benar, tidak dapat diceraikan lagi

• bertopang pangkal seia

  Arti: berbantah dapat menjadi dasar mencapai persetujuan

• biar telinga rabit, asal dapat bersubang

  Arti: biar badan terasa sakit asal menjadi cantik

• buah tangisan beruk

  Arti: gadis cantik yang menjadi idaman anak bujang

• bukan tanahnya menjadi padi

  Arti: bukan tampannya yang akan menjadi orang baik-baik

• bukit jadi paya

  Arti: orang kaya (mulia) menjadi miskin (hina)

• bungkuk baru betul, (buta baru celik)

  Arti: orang hina (miskin) yang menjadi mulia (kaya) sehingga berbuat yang bukan-bukan

• buta baru celik (melihat)

  Arti: menjadi sombong karena beroleh kekayaan (pangkat dan sebagainya)

• cacing menjadi ular naga

  Arti: orang hina (miskin) menjadi orang besar (kaya)

• dianjak layu, dianggur mati

  Arti: seseorang yang telah menetapkan katanya, tidak akan mengubah lagi ketetapan itu karena sudah menjadi adat rasam

• dicoba-coba bertanam mumbang, moga-moga tumbuh kelapa

  Arti: dicoba-coba mengusahakan sesuatu yang hasil, moga-moga menjadi besar dan mendatangkan hasil

• habis geli oleh gelitik, (habis bisa oleh biasa)

  Arti: (barang) yang kurang menyenangkan dan sebagainya akan hilang apabila telah biasa atau telah menjadi kebiasaan

• habis miang karena bergeser

  Arti: segala kesukaran (ketakutan, malu, dan sebagainya) akan hilang sesudah menjadi kebiasaan

• hemat pangkal kaya, rajin pangkal pandai

  Arti: orang yang hidup hemat akan menjadi kaya, orang rajin belajar akan menjadi pandai

• hidung tak mancung, pipi tersorong-sorong

  Arti: orang yang tidak turut campur dalam suatu pekerjaan menjadi susah dan yang patut susah berdiam diri

• hilang geli karena gelitik

  Arti: kecanggungan akan hilang apabila telah menjadi kebiasaan

• ikan belum dapat, airnya sudah keruh

  Arti: pelaksanaan kerja yang tidak tepat (keadaan menjadi buruk sebelum pekerjaan itu selesai)

• ikan di laut, asam di gunung, bertemu dalam belanga

  Arti: biarpun tinggal berjauhan, kalau sudah jodoh akan menjadi suami istri juga

• jadi bumi langit

  Arti: menjadi orang tempat menggantungkan nasib dan harapan

• jadi kain basahan

  Arti: sudah menjadi miskin (hina)

• jadi mata telinga (jadi kaki tangan)

  Arti: seseorang yang menjadi harapan atau kepercayaan, yang selalu memberi pertolongan

• jerat semata bunda kandung

  Arti: anak tunggal yang menjadi buah hati

• kalau pandai menggulai, badar jadi tenggiri

  Arti: kalau pandai mengatur (menyusun dan sebagainya ), barang yang kurang baik pun akan menjadi baik juga

• kecil teranja-anja, besar terbawa-bawa (sudah tua terubah tidak)

  Arti: segala sesuatu yang sudah menjadi kebiasaan dari kecil sukar untuk mengubahnya

• kuda pelejang bukit

  Arti: orang yang menjadi kaki tangan (alat, perkakas) orang lain

• kudis menjadi tokak

  Arti: perkara yang kecil menjadi besar

• kurang-kurang bubur, lebih-lebih sudu (sudu yang lebih)

  Arti: perkara kecil yang dibesar-besarkan karena menjadi buah bibir orang

• layar menimpa tiang

  Arti: kawan menjadi lawan

• lopak jadi perigi

  Arti: naik derajat (orang miskin menjadi kaya dan sebagainya)

• lupak jadi perigi

  Arti: naik derajat (kedudukan) seperti orang miskin menjadi kaya

• malu kalau anak harimau menjadi anak kucing (kambing)

  Arti: tidak sepatutnya kalau anak orang baik-baik atau pandai menjadi jahat atau bodoh

• mati rusa karena tanduknya

  Arti: sesuatu yang menjadi kemegahan itu, kadang-kadang mencelakakan

• parang gabus menjadi besi

  Arti: orang yang lemah menjadi orang yang kuat

• pijat-pijat menjadi kura-kura

  Arti: orang hina (bodoh) yang menjadi orang besar

• punggur rebah belatuk menumpang mati

  Arti: jika orang yang menjadi pelindung (seperti majikan dan sebagainya) jatuh, anak buahnya pun akan menderita akibatnya'

• pusat jala pumpunan ikan

  Arti: (menjadi) tempat berkumpul atau menjadi pusat berbagai-bagai hal (urusan)

• putus kelikir, rompong hidung

  Arti: sesuatu yang hendak dikuasai menjadi terlepas sama sekali

• rebung tak miang, bemban pula miang

  Arti: orang yang tidak turut campur dalam suatu pekerjaan menjadi susah, tetapi yang patut susah malahan berdiam diri

• retak menanti belah

  Arti: perselisihan yang akan menjadi perkelahian (perang, perceraian, dan sebagainya)

• rupa boleh diubah, tabiat dibawa mati

  Arti: terlalu susah mengubah perangai yang sudah menjadi tabiat

• rusak bawang ditimpa jambak

  Arti: menjadi celaka karena perbuatan (kawan) sendiri

• sebagai garam dengan asam

  Arti: sudah sesuai benar (tentang pria dan wanita) dan tentu menjadi jodoh

• sekepal menjadi gunung, setitik menjadi laut

  Arti: dari sedikit menjadi banyak

• semanis manis gula ada pasir di dalamnya (manis-manis gula berpasir jua, sepahit-pahit jadam menjadi obat)

  Arti: bujuk rayu yang lemah-lembut adalah berisi tipu dan perkataan yang keras itu kadang-kadang menjadi kebajikan diri

• terlampau dikadang, mentah

  Arti: karena terlampau diperbagus, sebaliknya malahan menjadi buruk'

• yang dikejar tidak dapat, yang dikandung berceceran

  Arti: yang diharapkan tidak diperoleh, bahkan yang telah ada menjadi hilang