Peribahasa: kurang

Peribahasa menggunakan kata kurang

• apa yang kurang pada belida, sisik ada tulang pun ada

  Arti: orang yang berkecukupan, tidak ada yang kurang padanya

• bagai siamang kurang kayu

  Arti: sangat bersedih hati karena menderita kekurangan

• Car-cor kaya kurang janganan

  Arti: Bicara seenaknya tanpa berpikir panjang.

• elok palut, pengebat kurang

  Arti: tampaknya sudah baik, tetapi sebenarnya belum

• jangat liat kurang panggang

  Arti: tidak dapat diajar

• Kegedhen empyak kurang cagak.

  Arti: Banyak pengeluaran kurang penghasilan atau bisa juga punya cita-cita yang besar tetapi tidak punya kemampuan yang cukup.

• kurang taksir, hilang laba

  Arti: kurang hati-hati mungkin akan mendatangkan kerugian (kesusahan dan sebagainya)

• mengambil bungkal kurang

  Arti: merasa tersinggung oleh perkataan orang lain

Penjelasan menggunakan kata kurang

• air beriak tanda tak dalam

  Arti: orang yang banyak cakap (sombong dan sebagainya ), biasanya kurang ilmunya

• apa yang kurang pada belida, sisik ada tulang pun ada

  Arti: orang yang berkecukupan, tidak ada yang kurang padanya

• bagai jawi terkurung

  Arti: sangat gelisah atau kurang senang karena terpingit atau terikat oleh adat'

• bagai kambing harga dua kupang

  Arti: 1 berkelakuan yang kurang senonoh

• beriak tanda tak dalam, berguncang tanda tak penuh

  Arti: orang yang suka menyombong pertanda kurang dalam pengetahuannya

• berkelahi di ekor alahan

  Arti: mempertengkarkan sesuatu yang sudah beres (selesai) atau yang kurang penting

• berkocak tanda tak penuh

  Arti: orang yang banyak bicara menandakan kurang pengetahuannya

• buah manis berulat di dalamnya

  Arti: perkataan yang manis-manis biasanya mengandung maksud yang kurang baik

• busuk kerbau, jatuh berdebuk

  Arti: perbuatan yang kurang baik lambat laun akan ketahuan orang lain juga

• darah se tampuk pinang

  Arti: masih muda benar (belum berpengalaman, kurang akal)

• dibuat karena Allah, menjadi murka Allah

  Arti: dilakukan dengan maksud baik, tetapi disangka orang kurang atau tidak baik

• habis geli oleh gelitik, (habis bisa oleh biasa)

  Arti: (barang) yang kurang menyenangkan dan sebagainya akan hilang apabila telah biasa atau telah menjadi kebiasaan

• hilang rona karena penyakit, hilang bangsa tidak beruang

  Arti: orang yang tidak berharta (beruang) kurang dihargai orang

• hitam, hitam kereta api, putih-putih kapur sirih

  Arti: jangan disangka yang buruk rupanya itu selamanya kurang harganya, malah yang indah kelihatan itu adakalanya kurang harganya

• kalau pandai menggulai badar pun menjadi tenggiri

  Arti: orang yang pandai meskipun kurang alat syaratnya, dapat juga mengerjakan sesuatu dengan baik

• kalau pandai menggulai, badar jadi tenggiri

  Arti: kalau pandai mengatur (menyusun dan sebagainya ), barang yang kurang baik pun akan menjadi baik juga

• Kegedhen empyak kurang cagak.

  Arti: Banyak pengeluaran kurang penghasilan atau bisa juga punya cita-cita yang besar tetapi tidak punya kemampuan yang cukup.

• kelihatan asam kelatnya

  Arti: kelihatan sifatnya yang kurang baik

• kendur menyusut, tegang memutus

  Arti: dikatakan tentang cara memerintah atau mengurus sesuatu yang kurang baik, yaitu kelemahan yang menyebabkan kekacauan dan kekerasan yang menimbulkan kerusuhan

• koyak tak berbunyi

  Arti: melakukan sesuatu yang kurang baik, tetapi tidak diketahui orang

• kurang taksir, hilang laba

  Arti: kurang hati-hati mungkin akan mendatangkan kerugian (kesusahan dan sebagainya)

• lemak manis jangan ditelan, pahit jangan dimuntahkan

  Arti: suatu perundingan, jikalau baik sekalipun jangan terus diterima dan jika kurang baik jangan pula terus ditolak, hendaklah dipikirkan dalam-dalam dan ditimbang baik-baik dahulu baik jeleknya

• mengusir asap, meninggalkan api

  Arti: mencari sesuatu yang kurang penting dan meninggalkan yang lebih penting

• potong hidung rusak muka

  Arti: orang yang berbuat kurang baik thd keluarga sendiri akan beroleh malu juga

• rasa tak mengapa hidung dikeluani

  Arti: orang yang kurang pikir atas sesuatu yang terjadi pada dirinya sehingga mendapat susah juga

• rusak tapai karena ragi

  Arti: usaha yang gagal karena kurang hati-hati mengerjakannya

• sedia payung sebelum hujan

  Arti: bersiap sedia sebelum terjadi yang kurang baik

• sendok berdengar-dengar, nasi habis budi dapat

  Arti: karena pekerjaan dilakukan kurang hati-hati, akhirnya mendapat malu karena rahasia terbuka kepada orang lain

• siapa yang makan cabai, dialah yang berasa pedas (kepedasan)

  Arti: 1 siapa yang berbuat kurang baik akan merasakan akibatnya

• silap mata pecah kepala

  Arti: kalau kurang waspada dalam suatu pekerjaanya akhirnya akan binasa

• singkat diulas panjang dikerat

  Arti: mana-mana yang kurang ditambah, sedangkan yang lebih dikurangi (yang kurang baik diperbaiki)

• seperti gadis sudah berlaki

  Arti: anak perawan yang tingkah lakunya kurang baik (pemalas, pengotor, dan sebagainya)

• sudah dapat gading bertuah, tanduk tiada berguna lagi

  Arti: setelah mendapatkan yang lebih baik, yang kurang baik ditinggalkan

• sudah tahu peria pahit

  Arti: penyesalan yang sia-sia saja (sebab sudah tahu kurang baik, tetapi diperbuat juga)

• telah dapat gading bertuah, terbuang tanduk kerbau mati

  Arti: karena mendapat yang lebih baik, yang lama atau yang kurang baik dibuang

• terdorong gajah karena besarnya

  Arti: berbuat sesuatu yang kurang baik karena kekuasaannya

• tiada rotan akar pun berguna (jadi)

  Arti: kalau tidak ada yang baik, yang kurang baik pun boleh juga (meskipun kurang baik dapat dipakai juga)

• usang dibarui, lapuk dikajangi

  Arti: 1 mana-mana yang kurang baik diperbaiki