Peribahasa: kita

Peribahasa menggunakan kata kita

• hujan emas di negeri orang, hujan batu di negeri sendiri, baik jua di negeri sendiri (hujan keris lembing di negeri kita, hujan emas perak di negeri orang, baik jua di negeri kita)

  Arti: sebaik-baik negeri orang tidak sebaik negeri sendiri

• isi lemak dapat ke orang, tulang bulu pulang ke kita, pb orang lain mendapat senangnya

  Arti: kita mendapat susahnya saja

• kita di pangkal merawal dia di ujung merawal

  Arti: tanggungan kita lebih berat daripada tanggungannya'

• kita semua mati, tetapi kubur masing-masing

  Arti: lain orang lain pikirannya

• minyak duyung perendang duyung (minyak kita jua yang digorengkannya)

  Arti: seseorang yang telah menghabiskan harta tuannya

• rugi menentang laba, jerih menentang boleh, pb supaya maksud kita tercapai

  Arti: kita harus mau berusaha (bersusah payah) dahulu

Penjelasan menggunakan kata kita

• Ada air ada ikan.

  Arti: Dimana kita tinggal di situlah kita mendapatkan rezeki.

• ada nyawa (umur) ada rezeki

  Arti: selama masih hidup kita tentu masih sanggup berusaha

• anak orang, anak orang juga

  Arti: seseorang yang asing bagi kita akan tetap asing juga

• Anjing menggonggong, khafilah berlalu.

  Arti: Biarpun banyak rintangan dalam usaha kita, kita tidak boleh putus asa.

• awak yang payah membelah ruyung, orang lain yang beroleh sagunya

  Arti: kita yang berusaha dan bersusah payah, tetapi orang lain yang mendapat faedahnya

• bermalam di bawah nyiur pinang orang, kata orang diturut

  Arti: hendaklah kita mengikuti adat-istiadat negeri yang kita tempati

• bertitah lalu sembah berlaku

  Arti: jika kehendak orang lain kita turut, kehendak kita pun akan diturut juga

• dalam laut boleh diajuk, dalam hati siapa tahu

  Arti: apa yang tersembunyi di dalam hati seseorang tidak dapat kita ketahui

• dekat mencari indu, jauh mencari suku, pb jika merantau ke tempat yang dekat

  Arti: kita mencari indu (orang yang seketurunan dengan kita ), tetapi kalau kita merantau ke tempat yang jauh, kita mencari orang yang satu suku saja dengan kita sudah cukup

• dekat tak tercapai, jauh tak antara

  Arti: sesuatu yang dekat dengan kita, tetapi tidak dapat kita ambil karena tiada upaya

• hidup kayu berbuah, hidup manusia biar berjasa

  Arti: pada waktu kita hidup sebaiknya berbuat baik untuk diri sendiri dan untuk masyarakat

• hujan menimpa bumi

  Arti: kita tidak dapat melepaskan diri dari perintah orang yang berkuasa

• isi lemak dapat ke orang, tulang bulu pulang ke kita, pb orang lain mendapat senangnya

  Arti: kita mendapat susahnya saja

• jangan ditentang matahari condong, takut terturut jalan tak berintis

  Arti: hendaklah kita selalu ingat dan cermat, jangan teperdaya atau tergoda akan sesuatu yang elok, tetapi mungkin mendatangkan bahaya

• kalau getah meleleh, kalau daun melayang

  Arti: dalam keadaan sulit hanya sanak saudara kitalah yang selalu dekat pada kita, sedangkan orang lain akan menjauh

• kita di pangkal merawal dia di ujung merawal

  Arti: tanggungan kita lebih berat daripada tanggungannya'

• melanting menuju tampuk, berkata menuju benar, pb dalam rapat (perundingan)

  Arti: kita harus menggunakan dasar kebenaran dan kejujuran

• Menjadi alas kubur

  Arti: Kita yang menanggung semua kejelekannya.

• mulut kamu, harimau kamu

  Arti: keselamatan dan harga diri kita bergantung pada perkataan kita sendiri

• orang timpang jangan dicacat, ingat-ingat hari belakang

  Arti: kecelakaan yang menimpa seseorang jangan terlalu dibicarakan karena boleh jadi kita mengalami hal yang sama di kemudian hari

• rugi menentang laba, jerih menentang boleh, pb supaya maksud kita tercapai

  Arti: kita harus mau berusaha (bersusah payah) dahulu

• rusak anak oleh menantu

  Arti: orang yang kita kasihi merusakkan harta yang kita berikan kepadanya

• sebaik-baiknya hidup teraniaya

  Arti: sekali-kali jangan merugikan atau mencelakakan orang lain sekalipun kita dirugikan atau dicelakakannya

• tali tiga lembar tak tak suang putus

  Arti: bersatu kita teguh, bercerai kita runtuh

• tempat makan jangan dibenahi

  Arti: kita jangan berbuat tidak senonoh di tempat kita menumpang

• tidak hujan lagi becek, ini pula hujan

  Arti: sedangkan kita tidak berbuat saja disangka orang, terlebih pula kalau kita benar-benar berbuat