Kata-kata Bijak sama langit

Kata-kata Bijak 81 s/d 100 dari 235.

  • Jerinx Dan setiap badai kan miliki nama mu cinta, dan setiap langit kan hujani dusta mu cinta.
    Jerinx
    Personel band Superman Is Dead (SID) dari Indonesia (1977 - )
    - +
    +18
  • T. S. Eliot Mari kita berangkat, hanya kau dan aku. Nanti, ketika senja beranjak menapak langit, seperti seorang pasien yang tersandera di atas pembaringan.
    T. S. Eliot
    Penyair, Peraih Nobel sastra (1948) dari Amerika (1888 - 1965)
    - +
    +18
  • Michelangelo Ancaman terbesar bagi keberhasilan hidup kita bukan berasal dari menggantungkan cita-cita setinggi langit hingga tak mampu mencapainya secara penuh; namun berasal dari pematokan cita-cita terlalu datar hingga mudah mencapainya.
    Michelangelo
    Pengukir, pelukis dan penyair dari Italia (1475 - 1564)
    - +
    +17
  • Sapardi Djoko Damono Kau hujan memang suka serba kelam serba gaib serba suara
    desah asalmu dari laut, langit, dan bumi kembalilah, jangan
    menggodaku tidur.
    Sumber: Percakapan Malam Hujan
    Sapardi Djoko Damono
    Penulis dari Indonesia (1940 - 2020)
    - +
    +17
  • Morihei Ueshiba Apakah hati Anda cukup besar untuk menyelimuti musuh Anda, Anda dapat melihat tepat melalui mereka dan menghindari serangan mereka. Dan sekali Anda menyelimuti mereka, Anda akan mampu membimbing mereka ke jalan yang ditunjukkan kepada Anda oleh langit dan bumi.
    Morihei Ueshiba
    Seniman bela diri dan pendiri Aikido dari Jepang (1883 - 1969)
    - +
    +15
  • Idawati Zhang Hidup lo tuh kayak langit cerah penuh pelangi. Nggak ada setitik pun awan mendung di sana. Kalaupun ada, paling hujan sebentar. Habis itu balik lagi cerah, seperti nggak pernah ada apa-apa. Hidup gue malah kebalikannya. Mendung melulu. Waktunya hujan berhenti, langit keburu gelap. Terus nggak lama, hujan lagi. Nggak berhenti-henti. Malah pakai badai segala.
    Sumber: Hujan dan Pelangi 306
    Idawati Zhang
    Penulis dari Indonesia
    - +
    +15
  • Bamby Cahyadi Ia selalu membawa belati untuk membuat layang-layang sendiri. Ia gadis kecil penyuka layang-layang. Karena itu ia sangat suka langit dan angin. Maka ia pun sangat suka senja. Hingga ia sering berlari mengejar-ngejar senja.
    Sumber: Kisah Muram di Restoran Cepat Saji 12
    Bamby Cahyadi
    Penulis dari Indonesia
    - +
    +15
  • Bob Sadino Jika Anda bilang Anda susah, banyak orang yang lebih susah dari Anda. Jika Anda bilang Anda kaya, banyak orang yang lebih kaya dari Anda. Di atas langit, masih ada langit. Suami, istri, anak, jabatan, harta adalah “titipan sementara”. Itulah kehidupan.
    Bob Sadino
    Pengusaha dari Indonesia (1933 - 2015)
    - +
    +15
  • Altami N. D. Bercita-citalah setinggi langit, seidealisme mungkin, terus buat jadi realitas.wujudkan mimpimu! Nggak ada orang besar yang mikir realistis, semua berpegang teguh sama idealisme mereka. Pada prosesnya memang nggak gampang, nggak instan, tapi Tuhan nggak mungkin tinggal diam lihat hamba-Nya berusaha. Hasil yang hebat itu memang butuh waktu.
    Sumber: A Week Long Journey 167
    Altami N. D.
    Penulis dari Indonesia
    - +
    +14
  • Stella Erner Biarlah, mungkin saja dunianya tidak selalu berpelangi. Langit yang biru pun tak kalah indah, kan?
    Sumber: Dunia Tak Seindah Pelangi
    Stella Erner
     
    - +
    +14
  • Aqessa Aninda Karena waktu terus berjalan, air terus mengalir, pagi berganti malam, panas menguap berkumpul di langit menjadi hujan, matahari berganti tugas dengan bulan. Meski mereka sama-sama seperti ikan mati di sungai, hanya mengikuti arus sungai mengalir. Berharap saling bertemu di muara sungai nantinya.
    Sumber: Satu Ruang
    Aqessa Aninda
    Penulis dari Indonesia
    - +
    +14
  • Alvi Syahrin Kita tidak akan pernah benar-benar berpisah. Toh, kita masih melihat langit yang sama. Kita masih menginjakkan kaki di tanah yang sama. Ini hanya masalah jarak. Dan, aku pasti kembali,” meskipun aku tidak tahu kapan, lanjutnya dalam hati.
    Sumber: Little Snow in Zürich 273
    Alvi Syahrin
    Penulis dari Indonesia
    - +
    +14
  • Ruwi Meita Pernahkah pelangi menangis karena hujan dan langit mau mewarnainya? Jika sempat, tolong katakan pada hujan untuk menitik satu kali pada tiga puluh tahun kesunyian ujung pelangi yang tak terbatas. Mungkin saja asa yang tersesat menemukan jalan pulang dan darah tak harus pada telapak tangan yang beku.
    Sumber: Alias 2
    Ruwi Meita
    Penulis dari Indonesia
    - +
    +14
  • L. K. Ara Sebuah kota berpagar gunung
    matahari terik langit biru
    tanah subur bersyukur
    memercikkan tanaman
    berkat keringat tumpah
    dari gagang cangkul
    lelaki kuat
    atau dari sabit langsing
    di lengan halus
    gegadis jingga
    Sumber: Kutacane
    L. K. Ara
    Penulis dari Indonesia
    - +
    +14
  • Morihei Ueshiba Selalu menjaga pikiran Anda terang dan jelas seperti langit luas, samudra besar, dan puncak tertinggi, kosongkan semua pikiran.
    Morihei Ueshiba
    Seniman bela diri dan pendiri Aikido dari Jepang (1883 - 1969)
    - +
    +14
  • Sam Madison Tidak ada langit yang hanya memiliki bintang terang. Akan selalu ada beberapa bintang redup di sana-sini, tersebar di antara bintang-bintang yang terang. Dan karena itulah, langit menjadi lebih menakjubkan.
    Sumber: The Heartbroken Heartbreaker 345
    Sam Madison
    Penulis dari Filipina (1974 - )
    - +
    +14
  • Sapardi Djoko Damono Dan Adam turun di hutan-hutan, mengabur dalam dongengan dan kita tiba-tiba di sini, tengadah ke langit; kosong sepi.
    Sumber: Hujan di Bulan Juni
    Sapardi Djoko Damono
    Penulis dari Indonesia (1940 - 2020)
    - +
    +13
  • Ahmad Fuadi Karena yang membatasi kita atas dan bawah hanyalah tanah dan langit.
    Sumber: Negeri 5 Menara
    Ahmad Fuadi
    Penulis dari Indonesia (1972 - )
    - +
    +13
  • Flavia Weedn Sebagian orang hadir dalam hidup kita lalu cepat-cepat pergi. Sebagian orang membuat jiwa kita menari. Mereka membuat kita terjaga pada pemahaman baru sembari menerima bisikan-bisikan kearifannya. Sebagian orang menjadikan langit lebih indah untuk dipandang. Mereka hadir dalam hidup kita sesaat, meninggalkan jejak cinta di hati, dan kita tidak akan pernah menjadi orang yang sama.
    Asli: Some people come into our lives and quickly go. Some people move our souls to dance. They awaken us to a new understanding with the passing whisper of their wisdom. Some people make the sky more beautiful to gaze upon. They stay in our lives for awhile, leave footprints on our hearts, and we are never, ever the same.
    Flavia Weedn
     
    - +
    +13
  • Hyun Go Wun Setiap manusia sudah memiliki takdirnya masing-masing. Begitupula dengan usia manusia, usia hidup dan mati manusia pun telah digariskan oleh takdir. Akan tetapi bisa juga semua kembali kepada tekad dan niat yang dimiliki manusia itu. Nasib seorang manusia bisa berubah ketika ia mau bertarung dengan dirinya sendiri. Namun, semua akan berbeda ketika manusia itu sendiri yang ingin menyerah menjalani hidupnya. Bahkan langit pun tidak akan bisa berbuat apa-apa.
    Sumber: Moon in the Spring 21
    Hyun Go Wun
    Penulis dari Korea (1966 - )
    - +
    +13
Semua kata bijak dan ucapan terkenal langit akan selalu Anda temukan di (halaman 5)