Kata-kata Bijak sama bijak/kata-memberi-menerima

Kata-kata Bijak 1 s/d 20 dari 2563.

  • Tere Liye Cinta adalah perbuatan. Kata-kata dan tulisan indah adalah omong kosong.
    Sumber: Kau, Aku Dan Sepucuk Angpau Merah
    Tere Liye
    Penulis dari Indonesia (1979 - )
    - +
    3.8k
  • Fiersa Besari Aku, biarlah seperti bumi. Menopang meski diinjak, memberi meski dihujani, diam meski dipanasi. Sampai kau sadar, jika aku hancur… kau juga.
    Sumber: Garis Waktu
    Fiersa Besari
    Penulis dan pemusik dari Indonesia (1984 - )
    - +
    1.8k
  • Umar bin Khattab Dari begitu banyak sahabat, dan tak menemukan sahabat yang lebih baik daripada menjaga lidah. Aku memikirkan tentang semua pakaian, tetapi tidak menemukan pakaian yang lebih baik daripada takwa. Aku merenungkan tentang segala jenis amal baik, namun tidak mendapatkan yang lebih baik daripada memberi nasihat baik. Aku mencari segala bentuk rezki, tapi tidak menemukan rezki yang lebih baik daripada sabar.
    Umar bin Khattab
    Khalifah kedua (583 - 644)
    - +
    1.6k
  • Fiersa Besari Dulu kita selalu mengucap kata sayang di penghujung malam. Kini, kita tidak lebih dari dua orang asing yang merindukan masa lalu secara diam-diam.
    Sumber: Garis Waktu
    Fiersa Besari
    Penulis dan pemusik dari Indonesia (1984 - )
    - +
    1.5k
  • Jalaluddin Rumi Bila tak kunyatakan keindahan-Mu dalam kata, Kusimpan kasih-Mu dalam dada.
    Jalaluddin Rumi
    Penyair sufi, ahli hukum, sarjana Islam dan teolog dari Persia (1207 - 1273)
    - +
    1.3k
  • Plato Musik adalah hukum moral. Ini memberi jiwa ke alam semesta, sayap untuk pikiran, terbang ke imajinasi, dan pesona dan keceriaan untuk hidup dan untuk semuanya.
    Plato
    Filsuf dari Yunani (427 SM - 347 SM)
    - +
    1.2k
  • Fiersa Besari Cinta bukan melepas tapi merelakan. Bukan memaksa tapi memperjuangkan. Bukan menyerah tapi mengikhlaskan. Bukan merantai tapi memberi sayap.
    Sumber: Garis Waktu 207
    Fiersa Besari
    Penulis dan pemusik dari Indonesia (1984 - )
    - +
    1.1k
  • Boy Candra Pada hati kau akan tetap setia. Belajar mencari kata se-iya. Belajar mengerti bahwa ingin kita tak selalu sama, dan selalu belajar bagaimana kita mencari keputusan berdua.
    Sumber: Catatan Pendek untuk Cinta yang Panjang Cinta adalah Kesempatan, hlm. 52
    Boy Candra
    Penulis dari Indonesia (1989 - )
    - +
    +660
  • Helen Keller Dalam setiap keindahan, selalu ada mata yang memandang. Dalam setiap kebenaran, selalu ada telinga yang mendengar. Dalam setiap kasih, selalu ada hati yang menerima.
    Helen Keller
    Penulis dari Amerika Serikat (1880 - 1968)
    - +
    +657
  • Jalaluddin Rumi Perkecillah dirimu, maka kau akan tumbuh lebih besar dari dunia. Tiadakan dirimu, maka Jatidirimu akan terungkap tanpa kata-kata.
    Jalaluddin Rumi
    Penyair sufi, ahli hukum, sarjana Islam dan teolog dari Persia (1207 - 1273)
    - +
    +644
  • Fiersa Besari Ketika kesetiaan menjadi barang mahal. Ketika kata maaf terlalu sulit untuk diucap. Ego siapa yang sedang kita beri makan?
    Sumber: Garis Waktu
    Fiersa Besari
    Penulis dan pemusik dari Indonesia (1984 - )
    - +
    +639
  • W.S. Rendra Kesadaran adalah matahari,
    Kesabaran adalah bumi,
    Keberanian menjadi cakrawala, dan
    Perjuangan adalah pelaksanaan kata-kata.
    W.S. Rendra
    Penyair dari Indonesia (1935 - 2009)
    - +
    +629
  • Rohmatikal Maskur Aku tak pernah menunggumu. Kamu tak pernah sengaja datang. Tapi kita sengaja dipertemukan Tuhan. Entah untuk saling duduk berdampingan atau saling memberi pelajaran.Entah untuk saling mengirim undangan pernikahan, atau duduk bersama di pelaminan.
    Rohmatikal Maskur
    Penulis dari Indonesia
    - +
    +582
  • William Shakespeare Mencari cinta adalah baik, tapi memberi cinta lebih baik.
    William Shakespeare
    Penyair dan dramawan dari Inggris (1564 - 1616)
    - +
    +485
  • Pramoedya Ananta Toer Berterimakasihlah pada segala yang memberi kehidupan.
    Sumber: Bumi Manusia (1980)
    Pramoedya Ananta Toer
    Penulis dari Indonesia (1925 - 2006)
    - +
    +445
  • Mahatma Gandhi Cinta tidak pernah menuntut, cinta selalu memberi.Cinta selalu menderita, tanpa pernah meratap, tanpa pernah mendendam.
    Mahatma Gandhi
    Politikus dari India (1869 - 1948)
    - +
    +421
  • Wiji Thukul Apabila usul ditolak tanpa ditimbang, suara dibungkam, kritik dilarang tanpa alasan, dituduh subversif dan mengganggu keamanan, maka hanya ada satu kata: lawan!
    Sumber: Peringatan
    Wiji Thukul
    Penyair dari Indonesia (1963 - 1998)
    - +
    +419
  • Wiji Thukul Puisiku bukan puisi tapi kata-kata gelap yang berkeringat dan berdesakan mencari jalan. Ia tak mati-mati meski bola mataku diganti.
    Sumber: Aku Masih Utuh dan Kata-kata Belum Binasa
    Wiji Thukul
    Penyair dari Indonesia (1963 - 1998)
    - +
    +391
  • Umar bin Khattab Manusia yang berakal adalah manusia yang suka menerima dan meminta nasihat.
    Umar bin Khattab
    Khalifah kedua (583 - 644)
    - +
    +375
  • Tere Liye Benarlah kata orang, meski semua hal itu adalah kenangan menyakitkan, kita baru merasa kehilangan setelah sesuatu itu benar-benar pergi, tidak akan mungkin kembali lagi.
    Sumber: Pulang
    Tere Liye
    Penulis dari Indonesia (1979 - )
    - +
    +349
Semua kata bijak dan ucapan terkenal bijak/kata-memberi-menerima akan selalu Anda temukan di