Kata-kata Bijak dari Arumi E.

Arumi E.

Arumi E.

Penulis dari Indonesia

Kategori: Penulis (Modern) Negara: FlagIndonesia

Kata-kata Bijak 61 s/d 80 dari 261.

  • Ini takdir yang lain. Mengantarkan rasa yang berbeda. Sesuatu yang menyusup diam-diam.
    Sumber: Monte Carlo 46
    Arumi E.
    - +
    +4
  • Jadi pegawai negeri itu nggak harus jenius. Tapi pasti harus pintar yang sanggup bersaing lolos tes menjadi pegawai negeri di antara ribuan pelamar lainnya.
    Sumber: Jojoba 107
    Arumi E.
    - +
    +4
  • Jadi untungnya punya pacar begitu ya? Bisa diminta mengantar ke kampus.
    Sumber: Unforgotten Dream 7
    Arumi E.
    - +
    +4
  • Jangan menyimpulkan apa-apa dulu. Sebelum kita bertemu dan mengenalnya secara dekat.
    Sumber: Love in Adelaide 9
    Arumi E.
    - +
    +4
  • Jangan terlalu lama berhubungan dekat dengan seorang laki-laki tanpa ada kejelasan.
    Sumber: Love in Montreal 202
    Arumi E.
    - +
    +4
  • Kenapa ada saja yang mengoyak kebahagiaan saat senyum baru dimulai?
    Sumber: Listen to My Heartbeat 43
    Arumi E.
    - +
    +4
  • Kesepian. Itulah kekurangannya. Kalau kau bisa membuat hidupnya lebih penuh warna, kau akan jadi istimewa buatnya, Lili.
    Sumber: Love in Montreal 76
    Arumi E.
    - +
    +4
  • Konon katanya, setiap proyek pembangunan tinggi memang butuh tumbal supaya pelaksanaan proyek berjalan lancar.
    Sumber: Jojoba 97
    Arumi E.
    - +
    +4
  • Siapa pun bisa berubah. Sekalipun hanya dalam waktu tiga bulan.
    Sumber: Cinta Valenia 101
    Arumi E.
    - +
    +4
  • Ada banyak hal yang bisa dinilai seorang lelaki, kan? Bukan hanya tampila fisik.
    Sumber: Merindu Cahaya de Amstel 118
    Arumi E.
    - +
    +3
  • Awalnya rasa ini tanpa disadari, lalu perlahan mulai menyengat hati.
    Sumber: Listen to My Heartbeat 70
    Arumi E.
    - +
    +3
  • Cemburu atau nggak cemburu bukan urusan kamu.
    Sumber: Cinta Valenia 63
    Arumi E.
    - +
    +3
  • Cinta memang aneh dan berbelit-belit.
    Sumber: Love in Sydney 183
    Arumi E.
    - +
    +3
  • Hanya Allah yang berhak menentukan kamu berdosa atau tidak,kamu diampuni atau tidak.
    Sumber: Love in Adelaide 193
    Arumi E.
    - +
    +3
  • Jangan bicara sembarangan. Tak perlu ada pesan terakhir karena selalu ada kesempatan bagi kita untuk bertemu lagi suatu saat nanti.
    Sumber: Pertemuan Jingga 231
    Arumi E.
    - +
    +3
  • Jangan jatuhkan hatimu terlalu jauh, nanti sulit untuk kembali.
    Sumber: Listen to My Heartbeat 167
    Arumi E.
    - +
    +3
  • Kamu harus menghormati yang lebih tua dari kamu. Itu adalah sikap seorang berjiwa seni tinggi yang santun.
    Sumber: Cinta Valenia 117
    Arumi E.
    - +
    +3
  • Kau memutuskan ingin menjadi seorang muslim karena kau benar-benar yakin dengan agama ini? Apakah kau sudah benar-benar yakin dengan agama ini? Apakah kau sudah benar-benar paham tentang Islam? Apakah kau sudah tahu dengan persis apa saja kewajiban seorang muslim? Kau sudah paham tentang rukun iman dan rukun Islam?
    Sumber: Tahajud Cinta di Kota New York 341
    Arumi E.
    - +
    +3
  • Kita masih muda. Harus hati-hati dalam bertingkah laku. Sebaiknya kita saling menjaga sikap, jangan sampai terjerumus dalam perbuatan yang nanti akan membuat kita menyesal.
    Sumber: Cinta Valenia 216
    Arumi E.
    - +
    +3
  • Memangnya cuma ustad yang taat beribadah?
    Sumber: Hatiku Memilihmu 230
    Arumi E.
    - +
    +3
Semua kata bijak dan ucapan terkenal Arumi E. akan selalu Anda temukan di (halaman 4)

Tentang Arumi E.

Arumi E. adalah seorang penulis kelahiran Jakarta tanggal 6 Mei dengan tahun yang dirahasiakan. Wanita lulusan arsitektur dari Universitas Trisakti ini juga hobi melukis.

Cerpen remaja karyanya pertama kali terbit di majalah remaja Aneka Yes! pada tahun 2005. Semenjak itu beberapa cerpen remaja lainnya juga dimuat di beberapa majalah remaja seperti Hai dan Kawanku.

Arumi E. merupakan nama asli, namun ia juga pernah menulis dengan nama pena Karumi Iyagi di beberapa novel bertema Korea seperti Symphony of Love, Saranghaeyo, Four Seasons of Love serta Sweet Sonata. Nama pena Harumi Kawaii juga pernah ia gunakan dalam novel berjudul Sakura Wish.

Baru di tahun 2013, ia mulai menggunakan nama asliny yakni Arumi E. untuk digunakan pada novelnya. Beberapa karyanya antara lain Tahajud Cinta di Kota New York, Jojoba, Amsterdam Ik Hou Van Je, Cinta Bersemi di Putih Abu-Abu, Eleanor (2015), Adelaide (2016) dan beberapa karya lainnya.