Kata-kata Bijak dari Achi T.M

Achi T.M

Achi T.M

Penulis asal Indonesia

Hidup: 1985 -

Kategori: Penulis (Modern) Negara: FlagIndonesia

Lahir: 3 April 1985

  • Disakiti dan terluka oleh lidah bekasnya lebih dalam dan susah hilang dibandingkan luka oleh pedang.
  • Menjadi sukses adalah cara terbaik membalas dendam pada orang yang sudah mem-bully kita.
  • Cinta itu nggak kenal kasta. Nggak kenal waktu, usia, atau apa saja. Cinta itu seperti … takdir.
  • Kalau jodoh, mau berpisah di belahan mana pun pasti akan dipertemukan sama Allah.
  • Semua orang selalu bilang nggak siap. Apa kita pernah siap saat dilahirkan? Pernah siap untuk jadi remaja? Siap untuk dewasa? Apa kita siap untuk tua? Apa kita siap untuk mati?
  • Kekuatan doa dari seseorang yang tulus, saya rasa bisa mengubah segalanya. Allah Maha Kuasa, tak ada yang mustahil bagi Allah.
  • Cara Allah mempersatukan dua insan dalam satu pernikahan tak pernah bisa diduga oleh manusia.
  • Manusia itu harus selalu berubah menjadi lebih baik.
  • Terkadang kita butuh jalan berputar untuk bisa menemukan pasangan jiwa yang tepat.
+6

Kata-kata Bijak 1 s/d 20 dari 65.

  • Mendung yang takkan bisa cerah tanpa kehadiran cahaya dalam hidupnya. Atau awan yang senantiasa menetralisir mendung agar tak menurunkan hujan.
    Sumber: Cloud(y)
    Achi T.M
    - +
    +79
  • Kehidupan sulit ditebak bagaimana kelanjutannya. Jalan kecil yang semakin sempit dan sempit... Tapi kesabaran dalam perjalanan pernikahan akan menemukan jalan lebar.
    Sumber: Insya Allah, Sah! 149
    Achi T.M
    - +
    +55
  • Bahwa pernikahan itu sesuatu yang sakral. Mengikuti sunnah Rasul dan disukai Allah. Tapi Allah tidak suka pemborosan, bermewah-mewahan. Jadi sebaiknya resepsi pernikahannya sederhana saja. Tidak perlu gedung mewah.
    Sumber: Insya Allah, Sah! 151
    Achi T.M
    - +
    +48
  • Disakiti dan terluka oleh lidah bekasnya lebih dalam dan susah hilang dibandingkan luka oleh pedang.
    Sumber: Insya Allah, Sah! 219
    Achi T.M
    - +
    +44
  • Menjadi sukses adalah cara terbaik membalas dendam pada orang yang sudah mem-bully kita.
    Sumber: Insya Allah, Sah! 41
    Achi T.M
    - +
    +37
  • Cinta itu nggak kenal kasta. Nggak kenal waktu, usia, atau apa saja. Cinta itu seperti … takdir.
    Sumber: Insya Allah, Sah! 286
    Achi T.M
    - +
    +23
  • Bukan masalah kapan kamuakan layu, tapi yang terpenting adalah kamu harus tetap jadi mawar. Tegar dan kuat.
    Sumber: Hati Kedua 169
    Achi T.M
    - +
    +20
  • Kita boleh terjatuh, tapi tidak boleh berlama-lama terbaring di tanah. Bagaimanapun juga kita harus berdiri dan kembali memanjat dinding ini.
    Sumber: Hati Kedua 50
    Achi T.M
    - +
    +19
  • Allah sudah kasih kamu hidup menyenangkan, sehat, mapan, rezeki lancar, masa tidak mau sedikit pun berterima kasih dengan mengikuti perintah-Nya?
    Sumber: Insya Allah, Sah! 225
    Achi T.M
    - +
    +15
  • Lagi pula bersedekah itu bukan mengurangi uang kamu tapi menambahkan, melipatgandakan. Karena akan diganti sama Allah. Bersedekah, zakat, itu seperti membersihkan uangmu. Ada hak orang miskin dalam hartamu.
    Sumber: Insya Allah, Sah! 195
    Achi T.M
    - +
    +15
  • Kamu tahu betapa hancur dan rapuhnya perempuan bila sudah disia-siakan oleh cinta?
    Sumber: Cloud(y) 171
    Achi T.M
    - +
    +12
  • Kalau kamu pacaran, hanya akan bikin kamu tersiksa. Karena kamu bukanlah hak baginya dan dia bukan hak untuk kamu. Kecuali cinta itu terikat oleh pernikahan, maka kematian sesakit apa pun tetap tidak akan memisahkan orang yang saling mencintai.
    Sumber: Hati Kedua 95
    Achi T.M
    - +
    +8
  • Menjadi perempuan berhijab bukan berarti kita nggak care sama perawatan rambut, wajah, dan badan kita. Merawat anggota tubuh kan salah satu bentuk syukur kita kepada Allah.
    Sumber: Insya Allah, Sah! 229
    Achi T.M
    - +
    +8
  • Perempuan menangis tidak harus cengeng, setangguh apa pun perempuan, dia pasti menangis. Karena hatinya lembut dan penuh kasih sayang.
    Sumber: Insya Allah, Sah! 288
    Achi T.M
    - +
    +7
  • Kalau jodoh, mau berpisah di belahan mana pun pasti akan dipertemukan sama Allah.
    Sumber: Insya Allah, Sah! 318
    Achi T.M
    - +
    +6
  • Kita hormati yang azan, supaya nanti pas sakhratul maut kita dimudahkan mengucapkan dua kalimat syahadat.
    Sumber: Insya Allah, Sah! 96
    Achi T.M
    - +
    +6
  • Semua orang selalu bilang nggak siap. Apa kita pernah siap saat dilahirkan? Pernah siap untuk jadi remaja? Siap untuk dewasa? Apa kita siap untuk tua? Apa kita siap untuk mati?
    Sumber: Insya Allah, Sah! 220
    Achi T.M
    - +
    +6
  • Allah saja menutup aib kita lho. Masa kamu tega membuka aib kakak kamu didepan saya, sih?
    Sumber: Insya Allah, Sah! 110
    Achi T.M
    - +
    +5
  • Jilbab adalah ‘alarm’ bagi kita untuk selalu menjalankan hidup sesuai dengan ajaran-ajaran islam.
    Sumber: Insya Allah, Sah! 240
    Achi T.M
    - +
    +5
  • Kekuatan doa dari seseorang yang tulus, saya rasa bisa mengubah segalanya. Allah Maha Kuasa, tak ada yang mustahil bagi Allah.
    Sumber: Insya Allah, Sah! 286
    Achi T.M
    - +
    +5
Semua kata bijak dan ucapan terkenal Achi T.M akan selalu Anda temukan di

Tentang Achi T.M

Achi TM adalah seorang penulis kelahiran Jakarta, 3 April 1985. Tulisan pertamanya dimuat di majalah Muslimah. Sejak saat itu tulisan-tulisannya lainnya yang berbentuk cerpen dimuat di beberapa majalah seperti Kawanku, Gadis, KerenBeken, Go-Girl, OLGA dan lain-lain.

Selain menulis cerpen Achi TM juga gemar menulis novel. Beberapa karyanya antara lain HIMITSU (2007), Quly-Girl (2007), Bisikan Sahabat (2008), Penaku Sebintang (2007), Chaos Chambell (2010), No More Galau (2012) dan lain-lain.

Saat ini Achi juga aktif menulis skenario untuk sinetron dan FTV di beberapa stasiun televisi di Indonesia. Tak hanya itu Achi juga mendirikan Lembaga Pengembangan Talenta RUMAH PENA bersama sang suami.