• Sigmund Freud Seorang teman dekat dan musuh yang dibenci selalu menjadi persyaratan yang sangat diperlukan untuk kehidupan emosional saya; Saya selalu bisa menciptakannya lagi, dan tidak jarang cita-cita kekanak-kanakan saya begitu dekat didekati sehingga teman dan musuh hampir serupa pada orang yang sama.
    Asli: An intimate friend and a hated enemy have always been indispensable requirements for my emotional life; I have always been able to create them anew, and not infrequently my childish ideal has been so closely approached that friend and enemy coincided in the same person.
    Sigmund Freud
    Psikiater dari Austria 1856-1939
    Sigmund Freud
    - +
    -1
Sigmund Freud - Seorang teman dekat dan musuh yang dibenci selalu menjadi persyaratan yang sangat diperlukan untuk kehidupan emosional saya; Saya selalu bisa menciptakannya lagi, dan tidak jarang cita-cita kekanak-kanakan saya begitu dekat didekati sehingga teman dan musuh hampir serupa pada orang yang sama.
Seorang teman dekat dan musuh yang dibenci selalu menjadi persyaratan yang sangat diperlukan untuk kehidupan emosional saya; Saya selalu bisa menciptakannya lagi, dan tidak jarang cita-cita kekanak-kanakan saya begitu dekat didekati sehingga teman dan musuh hampir serupa pada orang yang sama. dari : Sigmund Freud
X
rain-drops black-road forest hills-sunrise lake-forest plant-drops purple-flower river-forest rood-blad rose-black sky-stars straat-stad z-love-children-sun z-love-geliefdes-zon z-love-hands-sun z-love-hands z-love-leaves z-love-parijs z-love-small-hearts z-love-zwanen

Font size:

20 px 24 px 28 px 32 px 40 px 48 px

Font:

Arial TNR Verdana Courier New Comic Monospace

Warna:

Putih Beru Merah Kuning Hijau Hitam

Bayangan:

Tidak Putih Hitam
rain-drops Seorang teman dekat dan musuh yang dibenci selalu menjadi persyaratan yang sangat diperlukan untuk kehidupan emosional saya; Saya selalu bisa menciptakannya lagi, dan tidak jarang cita-cita kekanak-kanakan saya begitu dekat didekati sehingga teman dan musuh hampir serupa pada orang yang sama.
- Sigmund Freud JagoKata.com