Kata-kata Bijak 1 s/d 20 dari 36.
-
Apabila hati kita tulus, ego berkurang, dinding ketidaktahuan dapat retak, kita dapat melihat banyak alam yang berbeda-beda.
-
Dikumpulkannya juga rongsokan kata yang telah tercampur dengan limbah waktu. Aku terhenyak: “Hai, jangan kauambil itu. Itu jatahku. Aku kan pemulung juga.”
Sumber: Pemulung Kecil -
Anda harus ungkapkan perasaan hati Anda. Agar orang lain dapat mengetahui bahwa ia telah melukai hati Anda. Kemudian segera menyelesaikannya. Jangan menyimpannya. Berapa lamakah Anda dapat menyimpannya? Hawa kemarahan yang tertimbun dalam hati Anda dapat terbawa dari satu kelahiran ke kelahiran berikutnya. Hingga suatu saat, jika hawa itu sangat besar, Anda bisa terlahir menjadi binatang. Jenis binatang yang sangat buas. Itu hanya disebabkan sentimen marah Anda tidak segera dihapuskan. Maka janganlah meremehkan hal ini. Itu adalah konsep pikiran yang salah.
-
Ya Tuhan! Apa susahnya? Kamu tinggal telepon, bilang, 'Hai, Esok, aku sedang di kotamu, apakah kamu mau bertemu? atau 'Hai, Esok, aku sedang di kotamu, apakah kamu mau makan malam bersamaku malam ini? Beres. Atau kamu bisa mengirim pesan pendek, sehingga kamu tidak perlu menatap wajahnya di layar hologram yang khawatir nanti membuatmu menjadi batu.
Sumber: Hujan -
Pada saat kita lancar atau sukses, santai; justru harus lebih waspada, jangan menjadikannya sesuatu terjadi karena kemampuan kita, hingga kehilangan rendah hati, rasa penyesalan, lalu mulai malas, tidak dapat maju.
-
Kadang kala kita dilahirkan dalam keadaan fakir miskin (sengsara), karena
Tuhan menghendaki kita belajar bersemangat pantang mundur dan berlatih keberanian diri. -
Kerjakanlah sesuatu secara tulus dan wajar, dan segalanya akan baik. Kesempurnaan terletak pada motivasi kerja, bukan pada pekerjaan.
-
Segala sesuatu diciptakan oleh kita. Sehingga jika kita ingin menjalani
kehidupan yang bahagia, kita harus menciptakan suasana yang bahagia. -
Akhirnya, hai mantan kekasihku, kekasih yang tak lagi kuharapkan, haruskah kita katakan bahwa yang dulu itu bukanlah cinta, hanya karena ia kini telah binasa.
-
Akhirnya, hai mantan kekasihku, kekasih yang tak lagi kuharapkan, haruskah kita katakan bahwa yang dulu itu bukanlah cinta, hanya karena ia kini telah binasa.
-
Jangan pernah katakan, 'Wahai Allah, aku punya masalah besar' tapi katakan, 'Hai masalah, aku punya Allah Yang maha Besar.
-
Jika masih memikirkan untuk membela nama baik kita, wibawa kita, agar
orang tahu bahwa kita sangat baik, maka kita masih mempunyai ke-aku-an, masih belum terbebas dari konsepsi orang awam -
Manusia terlalu sombong, kesombongan adalah karma kita yang paling
merepotkan, rintangan yang terbesar. -
Hai kawula muda kau punya gairah dan tenaga,
Gunakanlah masa muda untuk bekerja sebelum menjadi tua dan tak berdaya.Sumber: Kawula muda -
Jika kita melayani dengan penyerahan penuh (bhakti), kita selamanya terpuaskan, dan merasa terpenuhi. Kita tidak akan berpikir untuk meminta apapun, karena kita merasa bahwa kita memiliki segala sesuatu dalam kelimpahan.
-
Metode Quan Yin merupakan seni bela-diri. Dengan seni bela-diri ini kita dapat menaklukkan segala jenis kekuatan yang negatif baik yang di dalam batin maupun yang di luar.
-
Janganlah merasa terlalu kecewa, tetapi jalanilah hidup setiap saat dengan
sepenuh hati kamu. Apapun yang mesti kamu lakukan, lakukan dengan kebaktian penuh. Miliki iman pada Tuhan dan rencana agung seluruh alam semesta. -
Teguran dari orang lain merupakan suatu pujian!
-
Berdustalah, terus berdusta, wahai hatiku yang tercabik-cabik. Hai jiwaku yang sunyi, teruslah berdusta dan luluh.
-
Hai manusia, hormati ibumu
Yang melahirkan dan membesarkanmu.Sumber: Keramat
Semua kata bijak dan ucapan terkenal ‘hai’ akan selalu Anda temukan di