Kata-kata Bijak sama zaman

  • Didiklah anak-anakmu itu berlainan dengan keadaan kamu sekarang karena mereka telah dijadikan Tuhan untuk zaman yang bukan zaman engkau.
  • Tidak kalah daripada perang atau kenegaraan, sejarah ekonomi juga memiliki zaman heroik.
  • Saya merasa ingat kepadanya adalah kemestian hidup saya, rindu kepadanya membukakan pintu angan-angan saya menghadapi zaman yang akan datang.
  • Urusan perasaan ini, sejak zaman prasejarah hingga bumi hampir punah, tetap saja demikian polanya.
  • Bagi Bangsa Indonesia abad ke sembilan belas
merupakan zaman yang gelap
sedangkan zaman sekarang baginya adalah
zaman yang terang-benderang dalam menaiknya
pasang revolusi kemanusiaan
  • Sejak zaman kompeni, Aceh punya keberanian individu, Jawa punya keberanian kelompok. Beda sekali.
  • Sekarang, kepalaku membayangkan kuburan, tempat manusia yang terakhir. Tapi kadang-kadang manusia tak mendapat tempat dalam kandungan bumi. Ya, kadang-kadang. Pelaut, prajurit di zaman perang, sering mereka tak mendapat tempat tinggal terakhir. Dalam kepalaku membayangkan, kalau ayah yang tak mendap
  • Zaman dulu: “Banyak anak, banyak rejeki”. Zaman sekarang: “Banyak koneksi, banyak rejeki”.
  • Semangat yang lemah buanglah jauh jiwa yang kecil segera besarkan yakin percaya iman pun teguh zaman hadapan penuh harapan.
  • Agama pada satu zaman adalah hiburan sastra di masa depan.
+7

Kata-kata Bijak 1 s/d 20 dari 231.

  • Chairil Anwar Ada yang berubah, ada yang bertahan. Karena zaman tak bisa dilawan. Yang pasti kepercayaan harus diperjuangkan.
    Chairil Anwar
    Penyair terkemuka dari Indonesia (1922 - 1949)
    - +
    +679
  • Umar bin Khattab Didiklah anak-anakmu itu berlainan dengan keadaan kamu sekarang karena mereka telah dijadikan Tuhan untuk zaman yang bukan zaman engkau.
    Umar bin Khattab
    Khalifah kedua (583 - 644)
    - +
    +271
  • Buya Hamka Semangat yang lemah buanglah jauh jiwa yang kecil segera besarkan yakin percaya iman pun teguh zaman hadapan penuh harapan.
    Buya Hamka
    Seorang ulama, aktivis dan sastrawan Indonesia (1908 - 1981)
    - +
    +215
  • Sujiwo Tejo Manusia hidup di zamannya. Sampeyan boleh saja hidup lama di luar negeri, tapi jangan sampai terlalu lama hidup di luar zaman.
    Sumber: Republik #Jancukers
    Sujiwo Tejo
    Wartawan, pelukis, budayawan dan penulis dari Indonesia (1962 - )
    - +
    +183
  • Pramoedya Ananta Toer Sekarang, kepalaku membayangkan kuburan, tempat manusia yang terakhir. Tapi kadang-kadang manusia tak mendapat tempat dalam kandungan bumi. Ya, kadang-kadang. Pelaut, prajurit di zaman perang, sering mereka tak mendapat tempat tinggal terakhir. Dalam kepalaku membayangkan, kalau ayah yang tak mendapatkan tempat itu.
    Sumber: Bukan Pasarmalam
    Pramoedya Ananta Toer
    Penulis dari Indonesia (1925 - 2006)
    - +
    +148
  • Buya Hamka Saya merasa ingat kepadanya adalah kemestian hidup saya, rindu kepadanya membukakan pintu angan-angan saya menghadapi zaman yang akan datang.
    Sumber: Di Bawah Lindungan Ka'bah
    Buya Hamka
    Seorang ulama, aktivis dan sastrawan Indonesia (1908 - 1981)
    - +
    +84
  • Irene Dyah Zaman sekarang, mana ada pangeran yang main sihir atau pelet hanya demi wanita? Para pangeran playboy era milenium menaklukkan wanita dengan berlian, pesawat jet mewah dan pulau pribadi! Santet is so last deacdes!
    Sumber: Love in Marrakech 172
    Irene Dyah
    Penulis dari Indonesia
    - +
    +70
  • Lea Agustina Citra Bagiku perjodohan sama saja mengekang hak asasi manusia. Kita punya hak menetukan dan memilih dengan siapa saja kita mau menikah. Khusus kasusku, masa sih aku dijodohkan karena eyang kakungku punya utang budi sama sahabatnya saat zaman perang dulu!
    Sumber: Alkisah Kasih 112
    Lea Agustina Citra
    Penulis dari Indonesia
    - +
    +68
  • Iwan Setyawan Ah, sampai di sini, mungkin kau akan bertanya siapa diriku. Tapi apa perlunya kau tahu? Aku hanya bagian kecil dari cerita ini. Aku hanya seseorang yang berusaha mencatat sedikit kenangan agar tak hilang begitu saja ditelan zaman. Jika suatu peristiwa telah pergi, kau tahu, ia tak akan hilang begitu saja. Jika dulu ada tawa, gaungnya masih bisa masih bisa kau dengar di sana. Jika dulu ada air mata, kau masih bisa membasuhnya dengan tanganmu di sana, sekarang. Jika aku mati, kenangan itu akan hidup.
    Iwan Setyawan
    Penulis dari Indonesia
    - +
    +46
  • Tan Malaka Tetapi, jika pemerintah Indonesia kembali dipegang oleh kaki tangan kapitalis asing walaupun bangsa Indonesia sendiri, dan 100% perusahaan modern berada ditangan kapitalis asing, seperti di zaman "Hindia Belanda" maka Revolusi Nasional itu berarti membatalkan Proklamasi dan kemerdekaan Nasional dan mengembalikan kapitalisme dan imperialisme internasional.
    Sumber: Gerpolek
    Tan Malaka
    Aktivis kemerdekaan, filsuf dari Indonesia (1897 - 1949)
    - +
    +42
  • Raditya Dika Zaman kayak gini baik aja nggak cukup.
    Sumber: Koala Kumal 126
    Raditya Dika
    Penulis, pelawak, aktor, pemeran dan sutradara dari Indonesia (1984 - )
    - +
    +35
  • Basuki Tjahaja Purnama Mau kembali ke zaman Al Capone? Dulu film Godfather, bir enggak boleh diperjualbelikan di Amerika, akhirnya di bagasi mobil Al Capone itu jualan bir semua. Banyak orang yang mati gara-gara gituan, pas dibuka (bagasinya) banyak yang mati. Jadi logikanya di mana, kamu melarang (peredaran bir) itu. Kalau enggak boleh jual alkohol, ya sudah, kalau begitu kamu enggak boleh minum obat batuk, kan alkohol juga itu.
    Basuki Tjahaja Purnama
    Politikus dan Gubernur Jakarta (1966 - )
    - +
    +29
  • Mahatma Gandhi Sebagai manusia, kehebatan kita tidak banyak terletak pada kemampuan untuk mengubah dunia yang mana itu adalah mitos pada zaman atom tapi pada kemampuan untuk mengubah diri kita.
    Mahatma Gandhi
    Politikus dari India (1869 - 1948)
    - +
    +26
  • Merry Riana Zaman sekarang banyak handphone yang mahal dan canggih. Tapi, alat komunikasi yang paling ampuh tetaplah DOA.
    Merry Riana
    Motivator, pengusaha dan penulis dari Indonesia (1980 - )
    - +
    +26
  • Abraham Lincoln Kalau kita tidak merencanakan masa depan karena kita hidup pada zaman
    sekarang, maka kita akan tetap berada di masa lalu.
    Abraham Lincoln
    Negarawan dan presiden (ke-16) dari Amerika Serikat (1809 - 1865)
    - +
    +24
  • Soekarno Memang Zaman imperialisme modern mendatangkan kesopanan, mendatangkan jalan-jalan tapi apakah itu setimbang dengan bencana yang disebabkan oleh usaha-usaha partikulir itu?
    Soekarno
    Presiden pertama Indonesia (1901 - 1970)
    - +
    +23
  • Tia Widiana Pria zaman sekarang kebanyakan, muram, dingin, sulit didekati, penuh teka-teki, atau memiliki masa lalu tragis.
    Sumber: Sincerely Yours 37
    Tia Widiana
    Penulis dari Indonesia
    - +
    +23
  • Bill Gates Saya prihatin mendengar anak-anak muda mengatakan bahwa mereka tidak mau kuliah karena saya sendiri tidak lulus. Satu, saya mendapatkan pendidikan yang sangat baik walaupun saya tidak menunggu cukup lama untuk mendapatkan gelar saya. Kedua, dunia ini menjadi semakin kompetitif, terspesialisasi, dan kompleks setiap tahunnya, menjadikan pendidikan tinggi penting di zaman sekarang, seperti pentingnya pendidikan sekolah menengah di zaman dulu.
    Bill Gates
    Pengusaha (Microsoft) dan dermawan dari Amerika Serikat (1955 - )
    - +
    +23
  • W.S. Rendra Aku menyaksikan zaman berjalan kalangkabutan. Aku melihat waktu melaju melanda masyarakatku.
    Sumber: Pamplet cinta
    W.S. Rendra
    Penyair dari Indonesia (1935 - 2009)
    - +
    +22
  • Lenang Manggala Di zaman milenial ini, satu-satunya yang paling patut untuk kita idolakan dan kita cintai, adalah beliau yang hidup tanpa Facebook, Instagram atau Twitter, namun memiliki 1,7 milyar followers. Beliau, adalah Nabi Muhammad SAW.
    Lenang Manggala
    Penulis dari Indonesia
    - +
    +22
Semua kata bijak dan ucapan terkenal zaman akan selalu Anda temukan di