Kata-kata Bijak 1 s/d 6 dari 6.
-
Revolusi, dia adalah guru. Dia adalah penderitaan. Tetapi dia pun adalah harapan. Jangan khianati revolusi! Kembali ia pandangi dua orang tua itu, yang mungkin beberapa tahun lagi tewas digulung maut. Namun mereka meletakkan harapannya pada revolusi. Betapa mereka mengagumi lembaran uang, perwujudan revolusi.
Sumber: Larasati (2000) -
Biasanya bila seseorang nyaris tewas, dia mengalami masa dimana dia menginginkan hal yang baik-baik. Dalam waktu sesaat itu, mereka membayangkan apa yang mungkin hilang dari tangan mereka, mereka merasa bersalah karena tidak menghargai orang-orang yang mereka cintai, dan berjanji akan memperbaiki diri, menjadi manusia yang lebih baik.
Sumber: Bayangan Di Cermin 144 -
Dia tidak beranak, tidak berbini. Kalau perjuangannya menang, mungkin dia telah tewas, dan kemenangannya itu tidak dinikmati apapun di antara keluarganya sendiri, tetapi buat orang-orang lain.
Sumber: Larasati -
Hari ini tidak akan ada babi yang tewas. Aku bahkan tidak diperbolehkan memakan daging hewan sompral itu.
Sumber: An Abudance of Katherines 221 -
Kakak pun khawatir kalau Mala sampai terpikat oleh tentara Jawa itu. Apa kata orang nanti? Bapakmu mati karena dikejar-kejar tentara, adikmu tewas ditembak tentara. Ibumu tak tentu rimbanya juga karena mereka. Bagaimana kau bisa tenang dan jatuh cinta kepada salah satu dari mereka?
Sumber: Aku Angin Engkaulah Samudera 382 -
Apa yang mungkin lebih berharga untuk dicatat daripada berapa banyak korban tsunami yang telah kita lihat, bagaimanapun, adalah berapa banyak korban tewas lainnya yang belum kita lihat.
Asli:What is perhaps more worthy of note than how many tsunami dead we've seen, however, is how many other recent dead we have not seen.
Semua kata bijak dan ucapan terkenal tewas akan selalu Anda temukan di