Kata-kata Bijak 21 s/d 40 dari 994.
-
Orang goblok itu nggak banyak mikir, yang penting terus melangkah. Orang pintar kebanyakan mikir, akibatnya tidak pernah melangkah.
-
Dan aku hanya bisa menjadi pendosa sementara engkau terus menjadi pendoa.
Sumber: Catatan Juang 9 -
Kita bukanlah pungguk merindukan bulan! Kita semua adalah petarung hidup! Hari-hari berganti waktu terus berlalu Rebutlah milikmu! Rebutlah hidupmu!
Sumber: Petarung Hidup -
Kau tak akan pernah bahagia jika kau terus mencari kebahagiaan itu seperti apa. Kau pun tak akan pernah hidup jika kau masih mencari makna kehidupan.
-
Ah, Ibu. Tiap ulang tahunmu datang, aku membenci hari tersebut, sungguh. Mengetahui uban dan keriputmu semakin banyak, sementara waktu kita semakin sedikit. Dan aku hanya bisa menjadi pendosa, sementara engkau terus menjadi pendoa.
Sumber: Catatan Juang -
Apa yang paling kamu suka?. Hujan. Mengapa hujan?. Karena hujan selalu turun tanpa peduli omongan orang. Ketika hujan turun, ada orang yang mencaci makinya karena mengganggu harinya, atau membuat cuciannya nggak kering, atau bisa juga karena orang itu takut banjir di daerah rumahnya. Tapi, hujan tetap akan turun karena ia tahu selalu ada orang yang mengingatkan kehadirannya. Entah karena bosan dengan musim kemarau berkepanjangan, atau ingin melihat pelangi sesudahnya. Jadi, aku ingin seperti hujan, tanpa peduli orang yang tidak suka denganku. Aku akan terus hidup dan berkarya. Karena, aku tahu selalu ada orang yang menyayangiku.
Sumber: Rain in Paris 116 -
Pemimpin tak lahir karena ijazah, tapi oleh kerja keras dan kepedulian yang terus diasah.
Sumber: Dari Jogja Untuk Bangsa -
Apapun yang kita putuskan, orang-orang tetap saja demikian. Jadi, biarkan saja orang-orang sibuk dengan masalah mereka sendiri. Kita memilih fokus terus melakukan yang terbaik dan terus memperbaiki diri.
-
Kemenangan biasanya hanyalah untuk para perwira dan prajurit yang terus berlatih.
-
Jangan habiskan waktumu untuk dia yang terus buatmu terluka, ketika ada seseorang di luar sana menunggu tuk buatmu bahagia.
-
Jika memang hujan itu masalah buatmu, mestinya kau menghadapinya langsung, bukan malah menghindarinya dengan memakai payung. Kau tidak menikmati hidup jika terus lari dari masalah.
Sumber: Milana 42 -
Pembajakan yang terus-menerus sudah lama. Pemain besar yang harus diselesaikan, bukan yang jualan di trotoar.
-
Kenangan cinta pertama memang sulit untuk dilupakan. Itulah saat cinta benar-benar menemukan ketulusannya, saat cinta menjelma menjadi bagian yang membawa energi positif bagi seseorang. Sayangnya, tak semua cinta pertama berakhir bahagia. Ada yang dipendam dalam diam, ada juga yang tertahan karena malu untuk diungkapkan. Aku pasti bukan orang pertama yang hanya mampu memendam dan terus diam.
Sumber: Jatuh Cinta Diam-Diam 162 -
Apa yang harus kita lakukan pada kenangan yang memaksa untuk terus diingat?
Sumber: Marmut Merah Jambu -
Janganlah mengira kita semua sudah cukup berjasa dengan segi tiga warna. Selama masih ada ratap tangis di gubuk-gubuk pekerjaan kita selesai! Berjuanglah terus dengan mengucurkan sebanyak-banyak keringat.
Sumber: Pidato HUT Proklamasi -
Menulis adalah sebuah kebutuhan agar otak kita tidak dipenuhi oleh feses pemikiran. Maka, menulislah. Entah itu di buku tulis, daun lontar, prasasti, atau bahkan media sosial, menulislah terus tanpa peduli karyamu akan dihargai oleh siapa dan senilai berapa.
Sumber: Catatan Juang 198 -
Hidup adalah proses terus menerus memperbaiki diri.
Sumber: Jangan Jadi Muslimah Nyebelin!― Asma Nadia
Penulis dari Indonesia, Pendiri Forum Lingkar Pena dan Manajer Asma Nadia Publishing House (1972 - ) -
Kita hanyalah setitik senja yang kadang indah lalu surut dengan bermuram durja, dunia bagi masa kecil kita hanyalah mainan fana yang terus membumbung, mengitari angkasa dan membuat kita terlena akan keindahannya...
Sumber: Pena dan Daun Senja 94 -
Gue nggak pernah ngerti isi pikiran absurd lo. Sambil melamun sebentar badmood, terus nggak lama senyum-senyum sendiri. Sinetron apa, sih, yang lagi main di otak lo?
Sumber: Railway in Love 3 -
Lagi pula, bukankah perasaan saat jatuh cinta itu lebih mendebarkan hati, lebih indah, lebih menggelisahkan, dan lebih mengharukan seperti balon yang terus dipompa, membesar, membesar, dan saat cinta diterima dia adalah balon yang telah dilepaskan terbang terbawa angin, tak ada lagi perasaan cemas dan tegang khawatir balon akan meledak karena terlalu kencang dipompa. Sedangkan cinta yang ditolak adalah balon yang pecah, membuyarkan impian, menerbitkan kehampaan.
Sumber: Catatan Ayah tentang Cintanya Kepada Ibu 129
Semua kata bijak dan ucapan terkenal terus-terusan akan selalu Anda temukan di (halaman 2)