Kata-kata Bijak 1 s/d 20 dari 37.
-
Tiada awan di langit yang tetap selamanya. Tiada mungkin akan terus-menerus terang cuaca. Sehabis malam gelap gulita lahir pagi membawa keindahan. Kehidupan manusia serupa alam.
-
Orang yang hanya berfikir bagi kepentingan perutnya sahaja maka harga dirinya serupa dengan apa yang keluar dari isi perutnya.
-
Kalau nyata harta benda tak dapat menangkis sakit, tidak dapat menolak demam, tidak dapat menghindarkan maut, nyatalah bahwa kesusahan yang menimpa orang kaya serupa dengan kesusahan yang menimpa orang miskin.
-
Tak ada cara terbaik menikmati perjalanan selain membiarkan dirimu tersesat. Ketika berhadapan dengan jalan yang tampak tak berujung dan jembatan serupa yang membingungkan. Terus saja berjalan. Setiap belokan, setiap sudut, menghadirkan misteri tersendiri. Tersesat adalah anugerah, karena dirimu tak tahu apa yang menanti di tiap kelokan. Bukankah begitu dengan kehidupan, bahkan kematian sekalipun?
-
Ingat, serupa awan, memori, pikiran, perasaan, semuanya hanya muncul lenyap.
-
Kalau kamu mengkritik pedas seseorang di hadapan orang lain, jangan harap kamu akan aman dari keluhan dan kritik serupa.
-
Tak akan kau temukan aku terkapar sebab kekalahan serupa api bagiku yang membakar belukar di tiap jalan.
Asma Nadia
Penulis dari Indonesia, Pendiri Forum Lingkar Pena dan Manajer Asma Nadia Publishing House (1972 - ) -
Ingatan rakyat serupa bangunan
candi
kekejaman penguasa setiap jaman
terbaca di setiap sudut dan sisi
yang menjulang tinggi -
Waktu memang serupa air mengalir menuju ke satu muara yang sama, namun orang-orang yang berani berjalan menentang aruslah yang akan selamat menyeberang ke seberang.
-
Kata cinta sama sekali tak bermakna serupa bagi kedua jenis anak manusia, dan inilah yang menyulut kesalahpahaman mendasar di antara mereka.
-
Cinta sejati serupa api abadi. Selalu terbakar, tak pernah sakit, tak pernah tua, tak pernah mati. Tak pernah pula berpaling.
-
Cinta serupa persahabatan yang tertangkap api. Awalnya nyala api begitu indah, seringkali panas dan menakutkan, namun begitu ringan dan tak terasa.
-
Ini cuma sebuah laku bacalah, bukan bacakanlah. Bacalah adalah serupa bisikan, serupa gerimis hujan, desir angin, desir lokan, atau gemerisik dedaunan. Bacakanlah bagai teriakan, berpengeras suara bergema kemana-mana.
-
Aku hanyalah seorang gadis yang serupa pasir, Ibu. Aku ingin menjelma setetes embun yang sejuk.
-
Di hadapan kekuasaan semua bisa serupa, tak pandang usia tua maupun muda.
-
Nanar aku gila sasar
Sayang berulang padamu jua
Engkau pelik menarik ingin
Serupa dara dibalik tirai
Kasihmu sunyi
Menunggu seorang diri
Lalu waktu - bukan giliranku
Mati hati - bukan kawanku… -
Lakukan kebaikan meskipun orang lain tak membalas dengan hal serupa. Niatkan segala kebaikan hanya untuk menggapai ridho Allah semata.
-
Lelaki itu serupa Ibrahim bagiku: memecah berhala ketakberdayaan menebar putik-putik keteguhan.
Asma Nadia
Penulis dari Indonesia, Pendiri Forum Lingkar Pena dan Manajer Asma Nadia Publishing House (1972 - ) -
Perasaan sedih dan rindu yang tidak serupa dengan rasa sakit, dan hanya menyerupai kesedihan seperti kabut yang menyerupai hujan.
Asli:A feeling of sadness and longing that is not akin to pain, and resembles sorrow only as the mist resembles the rain.
-
Resiko adalah bagian dari rencana Tuhan, serupa bagi manusia dan negara.
Semua kata bijak dan ucapan terkenal serupa akan selalu Anda temukan di JagoKata.com