Kata-kata Bijak sama sana

  • Saya tidak suka dengan perkelahian. Bila saya memiliki musuh, saya akan memaafkannya, mengajaknya ke tempat yang tenang, baru menghabisinya di sana.
  • Jika kita melihat seorang (wanita) yang begitu tangguh, kuat, dan mandiri, maka jangan lihat dia sekarang berdiri tegak di sana begitu mengagumkan. Tapi tanyakanlah, seberapa banyak hal, orang, peristiwa menyakitkan yang telah dia lewati, yang membuatnya menjadi semakin kuat.
  • Bagi setiap seniman, yang layak namanya, semua di alam ini indah, karena matanya, tanpa takut menerima semua kebenaran luar, baca di sana, seperti dalam buku terbuka, semua kebenaran batin.
  • Sungai masa lalu itu selalu berada di sana. Sungai yang menghilirkan kita di sini saat ini. menjadi kenangan, yang mungkin pahit, tetapi selalu ada rasa manis yang bisa kau cecap. Kau bisa setiap saat menengoknya, barangkali sambil mengingat kawan-kawan kecilmu yang ikut berenang bersama di sungai i
  • Dan sejarah akan menulis: di sana di antara benua Asia dan Australia, antara Lautan Teduh dan Lautan Indonesia adalah hidup satu bangsa yang mula-mula mencoba untuk kembali hidup sebagai bangsa, tetapi akhirnya kembali menjadi satu kuli di antara bangsa-bangnsa kembali menjadi: Een natie van koelies
  • Untuk menjaga perdamaian dunia, daripada repot-repot diskusi sana-sini tentang potensi konflik antar agama, antar ideologi, dan lain-lain, mending fokus ke soal rasio ketersediaan pangan dan jumlah warga dunia.
  • Maghrib ini dalam doaku kau menjelma angin yang turun sangat perlahan dari nun di sana, bersijingkat di jalan dan menyentuh-nyentuhkan pipi dan bibirnya
di rambut, dahi, dan bulu-bulu mataku
  • Kekhawatiran tak menjadikan bahayanya membesar. Hanya dirimu yang mengerdil. Tenanglah, semata karena Allah bersamamu. Maka tugasmu hanya berikhtiar. Dan di sana pahala surga menantimu.
  • Orang bilang, apa yang ada di depan manusia hanya jarak. Dan batasnya adalah ufuk. Begitu jarak ditempuh sang ufuk menjauh. Yang tertinggal jarak itu juga-abadi. Di depan sana ufuk yang itu juga-abadi.
  • Tak mungkin Jakarta berubah, jika segala masih bertumpuk di sana.
+7

Kata-kata Bijak 1 s/d 20 dari 450.

  • Buya Hamka Cinta itu adalah perasaan yang mesti ada pada tiap-tiap diri manusia, ia laksana setetes embun yang turun dari langit, bersih dan suci. Cuma tanahnyalah yang berlain-lainan menerimanya. Jika ia jatuh ke tanah yang tandus, tumbuhlah oleh kerana embun itu kedurjanaan, kedustaan, penipu, langkah serong dan lain-lain perkara yang tercela. Tetapi jika ia jatuh kepada tanah yang subur, di sana akan tumbuh kesuciaan hati, keikhlasan, setia budi pekerti yang tinggi dan lain-lain perangai yang terpuji.
    Buya Hamka
    Seorang ulama, aktivis dan sastrawan Indonesia (1908 - 1981)
    - +
    +754
  • Tere Liye Jika kita melihat seorang (wanita) yang begitu tangguh, kuat, dan mandiri, maka jangan lihat dia sekarang berdiri tegak di sana begitu mengagumkan. Tapi tanyakanlah, seberapa banyak hal, orang, peristiwa menyakitkan yang telah dia lewati, yang membuatnya menjadi semakin kuat.
    Tere Liye
    Penulis dari Indonesia (1979 - )
    - +
    +353
  • Iwan Setyawan Selama ini kulihat hidup semakin rumit. Banyak orang tega membunuh hati nurani dengan tangan mereka sendiri. Kusaksikan tangan-tangan politik semakin kotor, meraih kemenangan demi kepentingan sendiri. Pemimpin saling berebut nasi. Pemimpin yang bahkan tak bisa memimpin hidup mereka sendiri. Lumpur menggenangi ratusan rumah, mesjid, sekolah, warung nasi, juga kenangan. Lumpur panas yang tumpah karena uang dan ketidakpedulian. Bahkan ada juga yang membunuh dengan mengatasnamakan agama. Beberapa orang dilarang beribadah di tempat ibadah mereka sendiri. Di mana ada proyek sosial, di sana cenderung ada penipuan. Banyak orang kehilangan hati mereka sendiri. Keluarga merindukan kehangatan.
    Iwan Setyawan
    Penulis dari Indonesia
    - +
    +326
  • Buya Hamka Di belakang kita berdiri satu tugu yang bernama nasib, di sana telah tertulis rol yang akan kita jalani.
    Buya Hamka
    Seorang ulama, aktivis dan sastrawan Indonesia (1908 - 1981)
    - +
    +301
  • Dewi Lestari Kadang-kadang langit bisa kelihatan seperti lembar kosong. Padahal sebenarnya tidak. Bintang kamu tetap di sana. Bumi hanya sedang berputar.
    Sumber: Perahu Kertas
    Dewi Lestari
    Penulis dan penyanyi dari Indonesia (1976 - )
    - +
    +260
  • Mark Twain Saya tidak suka dengan perkelahian. Bila saya memiliki musuh, saya akan memaafkannya, mengajaknya ke tempat yang tenang, baru menghabisinya di sana.
    Mark Twain
    Penulis (ns. dari Samuel Langhorne Clemens) dari Amerika Serikat (1835 - 1910)
    - +
    +242
  • Soekarno Dan sejarah akan menulis: di sana di antara benua Asia dan Australia, antara Lautan Teduh dan Lautan Indonesia adalah hidup satu bangsa yang mula-mula mencoba untuk kembali hidup sebagai bangsa, tetapi akhirnya kembali menjadi satu kuli di antara bangsa-bangnsa kembali menjadi: Een natie van koelies, en een kolie onder de naties. Maha besarlah Tuhan yang membuat kita sadar kembali sebelum kasip.
    Soekarno
    Presiden pertama Indonesia (1901 - 1970)
    - +
    +203
  • Friedrich Nietzsche Aku mencintai hutan. Tidak enak tinggal di keramaian: di sana terlalu banyak mereka yang bernafsu.
    Asli: Ich liebe den Wald. In den Städten ist schlecht zu leben: da giebt es zu Viele der Brünstigen.
    Sumber: Also sprach Zarathustra XXIV
    Friedrich Nietzsche
    Penyair dan filsuf dari Jerman (1844 - 1900)
    - +
    +195
  • Fiersa Besari Kadang, yang terindah tak diciptakan untuk dimiliki. Cukup dipandangi dari jauh, lalu syukuri bahwa ia ada di sana untuk dikagumi dalam diam.
    Fiersa Besari
    Penulis dan pemusik dari Indonesia (1984 - )
    - +
    +176
  • Boy Candra Bukankah cinta adalah proses menuju jalan pulang?, berjalan menuju seseorang yang kelak kau sebut rumah dan menetap di sana hingga waktu menutup usia.
    Sumber: Catatan Pendek untuk Cinta yang Panjang Pacaran Jarak Jauh, hlm. 55
    Boy Candra
    Penulis dari Indonesia (1989 - )
    - +
    +160
  • Dewi Lestari Aku hanya ingin kembali ke tempatku, di belakang sana. Menikmati apa yang kusanggup.
    Sumber: Rectoverso
    Dewi Lestari
    Penulis dan penyanyi dari Indonesia (1976 - )
    - +
    +155
  • Goenawan Mohamad Memperoleh kearifan bukanlah cuma kegiatan teoritis, kita tak jadi bijaksana, bersih hati & bahagia karena membaca buku petunjuk yang judulnya bermula dengan "How to... "; kita harus terjun, kadang hanyut atau berenang dalam pengalaman, kita harus berada dalam laku dan perbuatan, dalam merenung dan merasakan: ujian dan hasil ditentukan di sana.
    Sumber: Catatan Pinggir 1
    Goenawan Mohamad
    Sastrawan dan pendiri Majalah Tempo dari Indonesia (1941 - )
    - +
    +147
  • Pramoedya Ananta Toer Di sana, di kampung nelayan tetesan deras keringat membuat orang tak sempat membuat kehormatan, bahkan tak sempat mendapatkan nasi dalam hidupnya terkecuali jagung tumbuk yang kuning. Betapa mahalnya kehormatan dan nasi.
    Sumber: Gadis Pantai
    Pramoedya Ananta Toer
    Penulis dari Indonesia (1925 - 2006)
    - +
    +135
  • Sujiwo Tejo Untuk menjaga perdamaian dunia, daripada repot-repot diskusi sana-sini tentang potensi konflik antar agama, antar ideologi, dan lain-lain, mending fokus ke soal rasio ketersediaan pangan dan jumlah warga dunia.
    Sumber: Republik #Jancukers 68
    Sujiwo Tejo
    Wartawan, pelukis, budayawan dan penulis dari Indonesia (1962 - )
    - +
    +133
  • Jalaluddin Rumi Jiwaku adalah dari tempat lain, saya yakin itu, dan saya berniat untuk berakhir di sana.
    Jalaluddin Rumi
    Penyair sufi, ahli hukum, sarjana Islam dan teolog dari Persia (1207 - 1273)
    - +
    +126
  • Nikita Khrushchev Politisi itu semuanya sama. Mereka berjanji membangun jembatan meskipun sebenarnya tidak ada sungai di sana.
    Nikita Khrushchev
    Politikus dari Rusia (1894 - 1971)
    - +
    +122
  • Nazril Irham Jangan habiskan waktumu untuk dia yang terus buatmu terluka, ketika ada seseorang di luar sana menunggu tuk buatmu bahagia.
    Nazril Irham
    Musisi dan vokalis grup musik Noah dari Indonesia (1981 - )
    - +
    +103
  • Sujiwo Tejo Kesenian yang baik biasanya merupakan biografi senimannya, biografi yang disamar-samarkan di sana sini.
    Sumber: Rahvayana 2: Ada yang Tiada
    Sujiwo Tejo
    Wartawan, pelukis, budayawan dan penulis dari Indonesia (1962 - )
    - +
    +78
  • Jalaluddin Rumi Dunia ini dan dunia sana tak henti-hentinya melahirkan: setiap sebab adalah ibu, akibatnya adalah sang anak.
    Jalaluddin Rumi
    Penyair sufi, ahli hukum, sarjana Islam dan teolog dari Persia (1207 - 1273)
    - +
    +61
  • Wiji Thukul Suara-suara itu tak bisa dipenjarakan
    di sana bersemayam kemerdekaan
    Sumber: Sajak suara
    Wiji Thukul
    Penyair dari Indonesia (1963 - 1998)
    - +
    +59
Semua kata bijak dan ucapan terkenal sana akan selalu Anda temukan di