Kata-kata Bijak sama menerima

Kata-kata Bijak 121 s/d 140 dari 462.

  • Marcus Tullius Cicero Lebih baik menerima daripada melukai.
    Asli: It is better to receive than to do injury.
    Marcus Tullius Cicero
    Negarawan dan penulis dari Romawi Kuno (106 SM - 43 SM)
    - +
    +6
  • Asri Tahir Menikah itu perkara hati, bukan hanya urusan logika. Memang mudah dijalani kalau kamu hanya berpikir dengan logika, tapi tidak dengan hati kamu. Hati kamu dan dia yang akan menentukan, apakah kalian bisa menerima satu sama lain atau tidak hingga kalian bisa menjalani sebuah pernikahan yang sebenarnya.
    Sumber: The Chemistry of Marriage 165
    Asri Tahir
    Penulis dari Indonesia
    - +
    +6
  • Tere Liye Nada panggil sekian kali, itu artinya yang bersangkutan tidak mau menerima, sibuk, tidur, tidak ada di tempat, atau alasan logis lain yang bisa diterima akal sehat ras manusia.
    Sumber: Negeri Para Bedebah
    Tere Liye
    Penulis dari Indonesia (1979 - )
    - +
    +6
  • James Stephens Salah satu ciri orang yang patut mendapatkan penghormatan terbesar adalah..
    orang yang sanggup menerima pahitnya “kenyataan hidup”.
    Sumber: The Seven Habits of Highly Effective Teens
    James Stephens
    Penulis dan penyair dari Irlandia (1882 - 1950)
    - +
    +6
  • Jostein Gaarder Belum lama berlalu sejak pertama kali dinyatakan bahwa kita adalah generasi pertama yang memengaruhi iklim bumi, dan pada saat yang sama generasi terakhir yang tidak mau menerima keharusan membayar harganya. Tapi, pernyataan itu sudah tidak lagi memadai. Aku melihat dengan kepala sendiri dan mengalami sendiri bencana iklim. Aku pernah mengalami bencana kekeringan, dan aku pernah memeluk seorang anak yang sedang sekarat. Sungguh menyakitkan. Karena bukanlah alam yang membunuh. Tetapi kita, manusia.
    Sumber: Dunia Anna 241
    Jostein Gaarder
    Penulis dari Norwegia (1952 - )
    - +
    +5
  • Ollyjayzee Dengan logika kita bisa mengatur bagaimana cara mengondisikan diri menerima seseorang yang belum menyentuh hati kita. Kita juga harus menggunakan akal sehat dalam menilai seseorang, bukan dorongan emosi sesaat.
    Sumber: Tough Love 163
    Ollyjayzee
    Penulis dari Indonesia
    - +
    +5
  • Arini Putri Di depanku, kamu boleh nunjukin semua kelemahanmu. Di depanku, kamu boleh nunjukkin sisi terburukmu. Di depanku, kamu boleh jadi dirimu yang mana aja. Aku nggak akan pergi karena itu. Aku nggak akan benci kamu karena itu. Aku akan tetap di sini, menerima kamu. Jadi, di sampingku, kamu boleh jadi cengeng. Kamu bisa nangis sepuasnya. Aku akan terus di sini.
    Sumber: Come Back to Me 280
    Arini Putri
    Penulis dari Indonesia
    - +
    +5
  • Andrea Hirata Hiduplah Untuk Memberi yang Sebanyak-banyaknya, Bukan untuk Menerima yang Sebanyak-banyaknya.
    Sumber: Laskar Pelangi 82
    Andrea Hirata
    Penulis dari Indonesia (1967 - )
    - +
    +5
  • Alvi Syahrin Ini cinta, sesuatu yang harus kau perjuangkan, dan kau tidak bisa menyerah begitu saja menerima kenyataan yang ada.
    Sumber: Little Snow in Zürich 121
    Alvi Syahrin
    Penulis dari Indonesia
    - +
    +5
  • Harvey Fierstein Jangan pernah dipecundangi kesepian. Jangan biarkan dirimu menjadi korban. Jangan menerima begitu saja definisi orang lain atas dirimu; definisikan dirimu sendiri.
    Asli: Never be bullied into silence. Never allow yourself to be made a victim. Accept no one's definition of your life; define yourself.
    Harvey Fierstein
    Aktor, penulis dan penyanya Yahudi dari Amerika Serikat (1954 - )
    - +
    +5
  • Tere Liye Jika tidak bisa menerima, tidak pernah bisa melupakan.
    Sumber: Hujan 308
    Tere Liye
    Penulis dari Indonesia (1979 - )
    - +
    +5
  • Andina Dwifatma Kadang-kadang manusia harus bisa menerima bahwa di dunia ini ada hal-hal yang tidak bisa dijelaskan, atau dirumuskan. Ada pertanyaan-pertanyaan yang akan selalu berujung pada kekosongan.
    Sumber: Semusim, dan Semusim Lagi 103
    - +
    +5
  • Peter F. Drucker Kami sekarang menerima kenyataan bahwa belajar adalah proses seumur hidup untuk terus mengikuti perubahan. Dan tugas yang paling berat adalah mengajari orang cara belajar.
    Asli: We now accept the fact that learning is a lifelong process of keeping abreast of change. And the most pressing task is to teach people how to learn.
    Peter F. Drucker
    Konsultan manajemen dan penulis dari Austria (1909 - 2005)
    - +
    +5
  • Y.B Mangunwijaya Menerima kasih dan memberi kasih itu perkara yang satu-tunggal; tanpa ada yang menerima, orang juga tidak bisa memberi; maka menerima kasih sekaligus juga memberi kasih karena memungkinkan orang lain memberi kasih.
    Sumber: Burung-Burung Manyar
    Y.B Mangunwijaya
    Rohaniwan, budayawan, penulis dari Indonesia (1929 - 1999)
    - +
    +5
  • Baro Indra Move on itu bukan sekadar lo berusaha keras buat melupakan dia, tapi move on itu membiasakan diri untuk bisa menerima seseorang yang lebih baik dari masa lalumu. Sebab pada dasarnya, move on itu bukan melupakan, tapi pindah dengan yang lebih baik.
    Sumber: Le Me Gagal Move On 212
    Baro Indra
    Penulis dari Indonesia
    - +
    +5
  • Ariestanabirah Orang dewasa butuh meluangkan pandangan, tidak selalu mereka yang benar, kan? Bahkan kalau pelajaran didapatkan dari anak kecil pun orang dewasa harus menerima.
    Sumber: Dear, Me 48
    Ariestanabirah
    Penulis dari Indonesia
    - +
    +5
  • Winna Efendi Rasa kehilangan itu wajar. Tapi percaya deh, semuanya akan baik-baik aja. Suatu hari, lo akan bangun dan nggak merasakan apa-apa. Semua beban dari masa lalu lo, rasa sedih ini, puff! hilang begitu saja. Dan saat itu, lo akan lebih ikhlas menjalani semuanya, karena lo udah menerima bahwa kenyataan nggak bisa diubah.
    Sumber: Unforgettable
    Winna Efendi
    Penulis dari Indonesia
    - +
    +5
  • Andrie Wongso Reaksi saat menghadapi masalah: 1.Menerima 2.Cuek 3.Menolak 4.Melarikan diri. Keputusan kita, menentukan nasib kita.
    Andrie Wongso
    Motivator dan pengusaha asal Indonesia (1954 - )
    - +
    +5
  • Ari Irawan Nugroho Sudah menjadi sifat manusia, sukarela memberikan kritik terhadap orang
    lain, namun enggan menerima kritik dari orang lain terutama kritik terhadap wataknya.
    Ari Irawan Nugroho
    Penulis dari Indonesia
    - +
    +5
  • Sapardi Djoko Damono beribu saat dalam kenangan
    surut perlahan
    kita dengarkan bumi menerima tanpa mengaduh
    sewaktu detik pun jatuh
    Sumber: Sajak Putih
    Sapardi Djoko Damono
    Penulis dari Indonesia (1940 - 2020)
    - +
    +4
Semua kata bijak dan ucapan terkenal menerima akan selalu Anda temukan di (halaman 7)