Kata-kata Bijak 1 s/d 7 dari 7.
-
Kami juga tidak menerima, sebagai orang yang tulus yang tidak dicirikan oleh perasaan malu yang memerah ini, keremajaan hati ini, kepekaan terhadap sentimen kesantunan dan harga diri. Kesederhanaan dibesarkan dengan rasa hormat pada diri sendiri. Sopan santun adalah mantel pikiran yang adil. Tidak ada yang benar-benar hebat tanpa ornamen ini.
Asli:Nor do we accept, as genuine the person not characterized by this blushing bashfulness, this youthfulness of heart, this sensibility to the sentiment of suavity and self-respect. Modesty is bred of self-reverence. Fine manners are the mantle of fair minds. None are truly great without this ornament.
-
Kutinggalkan hatiku terluka di dalam kelas. Kupatrikan tetes darahku di atas kapur tulis. Dan sungguh teramat aneh, kapur itu tetap memerah meski luka berwarna cerah.
-
Pipiku memerah, terasa hangat. Mendadak aku malu, bukan malu yang biasa.
Sumber: Suami Pendusta -
Tak seorang pun yang pernah melihat bayi tenggelam dalam keadaan kenyang dari payudara dan tertidur dengan pipi memerah dan senyum bahagia bisa lepas dari refleksi bahwa gambar ini tetap ada sebagai prototipe ekspresi kepuasan seksual di kemudian hari.
Asli:No one who has seen a baby sinking back satiated from the breast and falling asleep with flushed cheeks and a blissful smile can escape the reflection that this picture persists as a prototype of the expression of sexual satisfaction in later life.
-
Ada nama-nama yang tertulis di gulungan abadinya di mana Fame memerah!
Asli:There are names written in her immortal scroll at which Fame blushes!
-
Ketika seorang gadis berhenti memerah, dia telah kehilangan pesona kecantikannya yang paling kuat.
Asli:When a girl ceases to blush, she has lost the most powerful charm of her beauty.
-
Mukaku memerah, entah kenapa rasanya ada aliran darah yang menyergap otak yang menghentikan denyut nadi secara tiba-tiba.
Sumber: Cinta di Ujung Jari 28
Semua kata bijak dan ucapan terkenal memerah akan selalu Anda temukan di