Kata-kata Bijak 1 s/d 20 dari 66.
-
Kenyataannya adalah, semua orang akan menyakitimu. Kau hanya perlu menemukan seseorang yang layak dibayar dengan rasa sakitmu.
-
Kau sadar tidak, sih, kalau hidup itu tidak adil? Kita kehilangan di saat kita belum siap. Kita harus belajar ekonomi, akuntansi, matematika, tapi pada kenyataannya, yang harus kita lakukan adalah belajar merelakan dan lanjut menjalani kehidupan, bukan?
-
Seseorang menanyakan kepadaku, mengapa wanita tidak bertaruh sebanyak yang dilakukan laki-laki. Aku menjawab bahwa kami tidak memiliki banyak uang. Itu jawaban yang benar dan tidak lengkap. Pada kenyataannya, naluri bertaruh wanita pada keseluruhannya, ada pada saat pernikahan.
-
Berasumsi dengan perasaan, sama saja dengan membiarkan hati kau diracuni harapan baik, padahal boleh jadi kenyataannya tidak seperti itu, menyakitkan.
-
Pada kenyataannya, si Tokoh Jahat, yang pandai bermain watak, yang berhasil mendekati Pangeran. Yang baik tidak selalu menang. Yang licik, di lain pihak, hampir selalu mendapatkan apa yang mereka inginkan. Itulah hidup.
-
Secara teoritis saya meyakini hidup harus dinikmati, tapi kenyataannya justru sebaliknya. Karena tak semuanya mudah dinikmati.
-
Manusia ingin percaya bahwa mereka hidup dan bertindak berdasarkan kemauan mereka sendiri, namun pada kenyataannya mereka hanya dipaksa oleh keadaan.
-
Orang yang lebih tua menyatakan perang namun pada kenyataannya yang lebih mudalah yang harus berjuang dan meninggal.
Asli:Older men declare war. But it is youth that must fight and die.
Pidato 27 juni 1944 -
Kenyataannya sebagian mereka berhasil, mengoreksi wajah negara yang tidak adil.
-
Pada kenyataannya ada banyak agama karena ada individu.
Asli:In reality there are as many religions as there are individuals.
-
Apa yang disebut pemerintah populer, pada kenyataannya, adalah oligarki kecil pemimpin.
Asli:Ce qu'on appele gouvernement populaire est, en réalité, une petite oligarchie de meneurs.
-
Tapi kau memang tampan. Jadi kau tidak terlihat tampan hanya karena aku mencintaimu, tapi kenyataannya memang sudah seperti itu.
-
Kenyataannya adalah, saat Anda tidak membiarkan diri berlalu, tidak memaafkan diri sendiri, tidak memaklumi situasi, tidak menyadari berada di situasi yang rumit, saat itulah Anda tidak bisa maju.
Asli:The truth is, unless you let go, unless you forgive yourself, unless you forgive the situation, unless you realize that that situation is over, you cannot move forward.
-
Ego menolak untuk tertekan oleh provokasi realitas, membiarkan dirinya dipaksa untuk menderita. Ia menegaskan bahwa ia tidak dapat dipengaruhi oleh trauma dunia luar; Ini menunjukkan, pada kenyataannya, bahwa trauma semacam itu tidak lebih dari sekadar kesempatan untuk mendapatkan kesenangan.
Asli:The ego refuses to be distressed by the provocations of reality, to let itself be compelled to suffer. It insists that it cannot be affected by the traumas of the external world; it shows, in fact, that such traumas are no more than occasions for it to gain pleasure.
-
Tentu saja kau tidak takut. Tentu tidak. Tapi kau akan dimanfaatkan. Kenyataannya, hal itu sudah terjadi pada pendahulumu. Jadi aku hanya memperingatkan, kau harus berhati-hati.
-
Kalaupun dia keliru, atau kenyataannya berbeda dari yang dia tebak, itu biasanya karena kenyataan itu datang terlambat.
-
Kau percaya bahwa agama adalah penyebab kita saling memerangi satu sama lain?. Bukankah itu yang kau perjuangkan sekarang?. Semua itu tidak ada hubungannya dengan agama. Hanya politik yang tak kenal manusia. Kau mungkin berpikir bahwa aku punya alasan untuk bersuka cita di atas penderitaan orang lain. Manusia macam apa aku bila aku menyimpan niat-niat buruk seperti itu? Kenyataannya adalah bahwa tidak ada satu hal pun yang dapat menghapus sejarah.
-
Saat yang paling tidak menyenangkan yang tidak pernah bisa saya ceritakan. Semua perkelahian kami berbaur satu sama lain dan pada kenyataannya re-enactments dari pertarungan yang sama, di mana kami saling menghukum - saya dengan kata-kata, Hugh dengan diam - untuk menjadi satu sama lain. Kami tidak pernah membutuhkan lebih dari itu.
Asli:The unhappiest moment I could never tell you. All our fights blend into each other and are in fact re-enactments of the same fight, in which we punish each other--I with words, Hugh with silence--for being each other. We never needed any more than that.
-
Berhentilah bersikap bodoh seperti ini. Sekuat apa pun kau mencoba membalaskan dendammu, kenyataannya masa lalu tidak akan pernah berubah.
-
Harapan itu bukanlah keyakinan bahwa sesuatu akan berakhir baik, tapi kepastian bahwa hal itu masuk akal, terlepas bagaimana kenyataannya.
Semua kata bijak dan ucapan terkenal kenyataannya akan selalu Anda temukan di JagoKata.com