Kata-kata Bijak 41 s/d 60 dari 94.
-
Anda boleh menulis puisi untuk atau kepada siapa saja asal jangan sampai lupa menulis untuk atau kepada saya. Siapakan saya? Saya adalah Kata.
-
Jangan ada lagi pihak yang memanas-manasi proses pemilihan kepala daerah sehingga timbul keresahan di masyarakat. Yang rugi nanti rakyat sendiri.
-
Jangan lagi berburuk sangka terhadap saudara-saudara kita, saling menjelek-jelekkan antarsaudara-saudara kita, saling mencemooh diantara kita sebagai bangsa, berprasangka buruk satu sama lain, saling mencela dan saling memfitnah diantara kita.
-
Jangan sampai kita lupa nikmatnya kerukunan, karena kita selama ini selalu rukun.
-
Tidak akan mungkin menjadi bangsa yang berdaulat di bidang pangan, kalau jumlah bendungan dan saluran irigasi yang mengairi lahan-lahan pertanian kita di seluruh penjuru Tanah Air, sangat terbatas.
-
Kereta sudah siap. Para pelayat berjejal di dalam
gerbong sambil melambai-lambaikan bendera.
“Perempuan, ikutlah bersama kami.
Kita akan pergi menyambut revolusi.”Sumber: Poster Setengah Telanjang -
Selamat ulang tahun, buku. Makin lama kau makin kaya
saja. Tambah cerdas pula. Aku saja yang tambah parah
dan sekarang mulai pelupa.Sumber: Selamat Ulang Tahun, Buku -
Kalau perbatasan tidak dibangun, kita jadi minder. Sekarang tidak boleh minder lagi, kita sudah lebih baik.
-
Maaf, aku tidak bisa kasih hadiah apa-apa selain
sejumlah ralat dan catatan kaki yang aku tak tahu akan
kutaruh atau kusisipkan di mana. Sebab kau sudah
pintar membaca dan meralat dirimu sendiri.Sumber: Selamat Ulang Tahun, Buku -
Perjuangan belum berakhir. Kita semua masih mengemban tugas sejarah untuk menjadikan Indonesia sebagai negara maju yang terbebas dari kemiskinan dan menjadi bangsa pemenang.
-
Yang optimis pasti akan menang.
-
Pemimpin yang terlahirkan hanyalah mitos, sebab kepemimpinan bagi pemimpin sejati bisa diajarkan dan dibentuk.
-
Sesungguhnya kita ini penggemar dangdut.
Kita suka menggoyang-goyang memabuk-mabukkan kata
memburu dang dang dang dan ah susah benar mencapai dut.Sumber: Dangdut -
Si kecil yang suka makan es krim itu sudah besar
dan perawan, sudah tidak pemalu dan ingusan.Sumber: Poster Setengah Telanjang -
Hukum jangan sampai bisa diperjualbelikan. Jangan diperdagangkan.
-
Sesekali ia bercanda juga:
“Jaman susah begini, siapa suruh jadi penyair?
Sudah hampir pagi masih juga sibuk melamun.
Lebih enak jadi teman penyair.”Sumber: Pemulung Kecil -
“Kau penyair ya? Kutahu itu dari kepalamu yang
botak dan licin seperti semangka.”
Sumber: Poster Setengah Telanjang -
Hal yang paling membahagiakan, adalah keluarga. sayangi keluarga apapun perbedaannya.
-
“Ah revolusi. Revolusi telah kulipat
dan kuselipkan ke dalam beha.”Sumber: Poster Setengah Telanjang -
Kalau kebenaran itu tidak kita lakukan, ya kita akan ragu-ragu terus. Kenapa takut?
Semua kata bijak dan ucapan terkenal joko akan selalu Anda temukan di (halaman 3)