Kata-kata Bijak 81 s/d 100 dari 217.
-
Ketinggian ilmu tidak menjamin seorang hamba menjadi sholeh. Tapi keindahan akhlak, kejernihan akal dan kesucian hati jauh lebih mulia di hadapan-Nya.
-
Dalam kehidupan, hanya ada dua cara menunggu takdir, Ayuh; pasrah atau berusaha. Kalau pasrah, maka takdir yang datang seperti lempung yang dibentuk Tuhan sekehendak-Nya tanpa ada campur tangan kita. Sedangkan kalau kita berusaha, maka kita telah ikut campur tangan dengan lempung yang dibentuk Tuhan itu, meski hasilnya bisa saja juga tidak sesuai keinginan kita. Tapi, setidaknya kita telah berusaha, bukan?
Takdir Tuhan, siapa yang tahu? -
Tidak ada yang terlalu kotor ataupun terlihat bersih di mata-Nya. Apalagi belum tentu kita lebih baik daripada orang tersebut. Itu namanya takabur.
-
Aku suka di sini. Aku suka mengantar buku-buku dengan troli besar ke ‘rumah’nya masing-masing seperti yang sekarang kulakukan, di menit-menit menjelang perpustakaan hampir tutup.
-
Bantuan Tuhan akan selalu datang bagi setiap hamba-Nya yang selalu yakin dan berusaha menang.
-
Renungkan apa yang akan terjadi kelak dilangit!! berapa wajah yang hari itu bercahaya karena melihat Rabb-nya dan berapa wajah yang kusut karena takut?.
-
Tugas pemimpin adalah untuk membuat orang-Nya dari mana mereka ke mana mereka belum.
-
Tuhan memang selalu punya cara indah untuk menghidup-matikan rasa pada setiap makhluk di tangan-Nya.
-
Duhai engkau yang tersentuh cinta. Dekati dengan mendekat kepada pemilik-Nya. Jalani hari dengan kesabaran untuk menjaga. Niscaya Allah berikan keindahan laksana surga dalam bahtera rumah tangga yang dibina.
-
Jika ada orang yang bilang: ‘Kau adalah segalanya bagiku’. Jangan senang dulu. Karena orang ini sedang gombal. Hari ini, orang-orang bahkan tidak bisa berpisah dari HP-nya, maka bagaimana mungkin kita adalah segalanya?
-
Kalau Tuhan punya mau, memang tak seorang pun yang kuasa menghalanginya. Itu adalah takdir-Nya. Tapi, ada dua macam takdir. Takdir dan takdir yang diiringi dengan ikhtiar.
-
Kecintaan kita pada lockstep adalah kutukan terbesar kita, sumber dari semua yang membuat kita bingung. Ini adalah sumber homofobia, xenofobia, rasisme, seksisme, terorisme, kefanatikan dari setiap variasi dan rona, karena ia memberi tahu kita ada satu cara yang tepat untuk melakukan berbagai hal, untuk melihat, berperilaku, merasakan, ketika satu-satunya cara yang benar adalah untuk merasakan hatimu memalu di dalam dirimu dan mendengarkan apa yang dikatakan timpani-nya.
Asli:Our love of lockstep is our greatest curse, the source of all that bedevils us. It is the source of homophobia, xenophobia, racism, sexism, terrorism, bigotry of every variety and hue, because it tells us there is one right way to do things, to look, to behave, to feel, when the only right way is to feel your heart hammering inside you and to listen to what its timpani is saying.
-
Kita beramal tidak usah tapi-tapian. Kita berusaha ikhlas, namun demikian, hanya Allah saja yang berhak menilai. Jika itu semua diterima Allah sebagai amal saleh selain mengharap ridha-Nya di akhirat.
-
Nasehat saya bagi orang-orang muda adalah bukan hanya untuk memusatkan
seluruh waktu dan perhatian mereka pada satu bisnis dalam hidup yang mereka jalani, tetapi untuk menaruh setiap dolar dari modal mereka ke dalam nya. -
Saat Tuhan membentuk kita, tidaklah menyenangkan, sakit, dan penuh penderitaan dan banyak air mata. Tetapi inilah satu-satuya cara bagi-Nya untuk mengubah kita supaya jadi cantik dan memancarkan kemuliaan-Nya.
-
Tuhan akan mendengar doa-doa ketika kita panjatkan kepada-Nya.
-
Tuhan berbisik kepada kita dalam kesenangan kita, berbicara dalam hati nurani kita, tetapi berteriak dalam kesakitan kita: itu adalah megafon-Nya untuk membangunkan dunia tuli.
Asli:God whispers to us in our pleasures, speaks in our conscience, but shouts in our pains: it is His megaphone to rouse a deaf world.
The Problem of Pain (1940) Human pain -
Yesus tahu dunia kita. Dia tidak meremehkan kita seperti Dewa Aristoteles. Kita dapat berbicara kepada-Nya dan Dia menjawab kita. Meskipun Dia adalah orang seperti kita, Dia adalah Allah dan melampaui segala sesuatu.
Asli:Jesus knows our world. He does not disdain us like the God of Aristotle. We can speak to Him and He answers us. Although He is a person like ourselves, He is God and transcends all things.
-
Allah lah pemilik cinta, cintailah Allah maka kita akan dicintai semua makhluk Nya.
-
Berjuang ialah membuat pahala. Sedang menyerah ialah membiarkan diri tiada membuat pahala. Pahala adalah tujuan hidup, tuntutan Tuhan pada umat-Nya.
Semua kata bijak dan ucapan terkenal hotspot-nya akan selalu Anda temukan di JagoKata.com (halaman 5)