Kata-kata Bijak sama bulu-bulu

Kata-kata Bijak 1 s/d 20 dari 31.

  • Larispique Philidor Jangan pernah ragu dengan potensi yang ada dalam diri anda. Cobalah lihat kupu-kupu, seandainya saja ia memiliki keraguan-keraguan, maka ia akan hidup dan mati sebagai seekor ulat bulu yang hanya bisa merangkak.
    - +
    +76
  • Raden Adjeng Kartini Tiap kalimat yang diucapkan haruslah diakhiri dengan sembah. Berdiri bulu kuduk bila kita berada dalam lingkungan keluarga bumiputera yang ningrat. Bercakap-cakap dengan orang yang lebih tinggi derajatnya, harus perlahan-lahan, sehingga orang yang di dekatnya sajalah yang dapat mendengar. Seorang gadis harus perlahan-lahan jalannya, langkahnya pendek-pendek, gerakannya lambat seperti siput, bila berjalan agak cepat, dicaci orang, disebut kuda liar.
    Sumber: Surat Kartini kepada Stella, 18 Agustus 1899
    Raden Adjeng Kartini
    Pahlawan Nasional Indonesia, feminis dan guru (1879 - 1904)
    - +
    +61
  • Seno Gumira Ajidarma Di tengah angin senja yang mendesak, aku merasakan kekuasaan waktu, yang tanpa pandang bulu mengubah segala-galanya.
    Sumber: Sebuah Pertanyaan untuk Cinta 43
    Seno Gumira Ajidarma
    Penulis dari Indonesia (1958 - )
    - +
    +55
  • Shania Twain Kau bisa saja kehilangan seseorang dalam semalam. Seluruh hidupmu bisa berputar 360 derajat. Hidup begitu pendek. Semuanya bisa datang dan pergi seperti sebuah bulu dibawa terbang angin.
    Shania Twain
    Penyanyi dari Kanada (1965 - )
    - +
    +53
  • Sapardi Djoko Damono Dalam doaku sore ini kau menjelma seekor burung gereja yang mengibas-ibaskan bulunya dalam gerimis, yang hinggap di ranting dan menggugurkan bulu-bulu bunga jambu, yang tiba-tiba gelisah dan terbang lalu hinggap di dahan mangga itu
    Sumber: Dalam Doaku
    Sapardi Djoko Damono
    Penulis dari Indonesia (1940 - 2020)
    - +
    +36
  • Charles Caleb Colton Argumen yang paling kuat tidak akan menghasilkan lebih banyak keyakinan dalam kepala kosong daripada deklamasi yang paling dangkal, seperti bulu dan kelinci yang jatuh dengan kecepatan yang sama dalam ruang hampa udara.
    Asli: The soundest argument will produce no more conviction in an empty head than the most superficial declamation, as a feather and a guinea fall with equel velocity in a vacuum.
    Charles Caleb Colton
    Penulis dari Inggris (1777 - 1832)
    - +
    +22
  • Christina Juzwar Aku tidak bisa menghilangkan sosok itu dari pikiranku. Setengah mati aku ketakutan dan bulu kudukku merinding. Karena itu, malam ini aku tidur dengan lampu menyala. Rasanya baru menjelang pagi aku bisa tertidur. Itu pun juga dengan memegang senter dan memeluk guling erat-erat. Ketika aku membuka mata, di hari yang aku pikir sudah siang, aku kembali melihatnya.
    Sumber: The Shape of Love 45
    Christina Juzwar
    Penulis dari Indonesia
    - +
    +11
  • Ahmad Fuadi Ternyata, berjalan di atas jalan yang tertutup es yang licin cukup melelahkan. Rasanya seperti menumpuk jarak dua kali lebih jauh. Setibanya di tempat tujuan, syal yang menutup hidung akan penuh dengan butiran es yang kadang juga menempel di tepi bulu mata.
    Sumber: Berjuang di Tanah Rantau 51
    Ahmad Fuadi
    Penulis dari Indonesia (1972 - )
    - +
    +10
  • Lana Savira KD Rambut hitam lebat, mata bulat, hidung mancung, dan bibir tipisku menjadi hal yang lucu. Belum lagi tulang dagu lancip, bulu mata lentik, proporsi tubuh seksi.
    Sumber: Kecantikan Itu Melukaiku
    Lana Savira KD
    Penulis dari Indonesia
    - +
    +9
  • Aesopus Hanya bulu yang baiklah yang membuat seekor burung terlihat cantik.
    Aesopus
    Penyair dari Yunani (620 SM - 564 SM)
    - +
    +7
  • A. Warits Rovi Hanya burung-burung kecil berkejaran, menukik dan bertengger di ranting kemboja sembari menyisir bulu-bulu halusnya yang dijilat warna senja.
    Sumber: Sinden Sunyi
    A. Warits Rovi
    Penulis dari Indonesia
    - +
    +5
  • Sapardi Djoko Damono Maghrib ini dalam doaku kau menjelma angin yang turun sangat perlahan dari nun di sana, bersijingkat di jalan dan menyentuh-nyentuhkan pipi dan bibirnya
    di rambut, dahi, dan bulu-bulu mataku
    Sumber: Dalam Doaku
    Sapardi Djoko Damono
    Penulis dari Indonesia (1940 - 2020)
    - +
    +4
  • Anna Quindlen Pertimbangkan bunga lili di ladang. Lihatlah bulu halus di telinga bayi. Baca di halaman belakang dengan matahari di wajah Anda. Belajarlah untuk bahagia. Dan anggaplah hidup sebagai penyakit mematikan karena jika Anda melakukannya, Anda akan menjalaninya dengan suka cita dan gairah, seperti yang seharusnya dijalani.
    Asli: Consider the lilies of the field. Look at the fuzz on a baby's ear. Read in the backyard with the sun on your face. Learn to be happy. And think of life as a terminal illness because if you do you will live it with joy and passion, as it ought to be lived.
    Anna Quindlen
    Penulis dari Amerika (1952 - )
    - +
    +3
  • Dian Nafi Selalu ada yang mengintai di balik suatu keberhasilan. Apapun itu. Tidak memandang apakah berangkatnya dari dasar ketulusan atau kasih. Tidak memandang apakah benderanya berwarna religiusitas dan menegakkan kalimah Tuhan. Tidak pandang bulu. Sesuatu yang mengintai itu kadang-kadang datang tanpa disadari.
    Dian Nafi
    Penulis dari Indonesia
    - +
    +3
  • John Steinbeck Buku itu seperti pria: pintar dan membosankan, berani dan pengecut, cantik dan jelek. Untuk setiap pemikiran berbunga akan ada halaman seperti anjing basah dan berkerumun, dan untuk setiap penerbangan melingkar ketukan pada sayap dan pengingat bahwa lilin tidak dapat menahan bulu-bulu itu terlalu kuat di dekat matahari.
    Asli: A book is like a man: clever and dull, brave and cowardly, beautiful and ugly. For every flowering thought there will be a page like a wet and mangy mongrel, and for every looping flight a tap on the wing and a reminder that wax cannot hold the feathers firm too near the sun.
    John Steinbeck
    Penulis dan Peraih Nobel sastra (1962) dari Amerika Serikat (1902 - 1968)
    - +
    +2
  • Afsir M Pintu berdecit panjang membuatku tercekat sesaat. Embusan angin membuatku gigil. Sontak bulu kudukku berdiri. Sekujur tubuhku kaku. Aroma wewangian melati merebak. Hanya batin yang mampu memaki, kenapa raga ini tak lekas berdiri, lalu berlari.
    Sumber: Siluet di Lab Kimia 151
    Afsir M
     
    - +
    +2
  • Jean Paul Ulang tahun kami adalah bulu di sayap waktu yang luas.
    Asli: Our birthdays are feathers in the broad wing of time.
    Jean Paul
    Penyair (ns. dari Johann P.F. Richter) dari Jerman (1763 - 1825)
    - +
    +2
  • Steven Wright Bayangkan jika burung digelitik oleh bulu. Anda akan melihat sekawanan burung datang, tertawa histeris!
    Asli: Imagine if birds were tickled by feathers. You'd see a flock of birds come by, laughing hysterically!
    Steven Wright
    Penulis, Produser Film, Komika, Aktor dari Amerika (1955 - )
    - +
    +1
  • Stendhal Di depan matanya setiap orang memiliki tujuan yang dia kejar sampai mati; tetapi bagi banyak orang tujuan ini adalah bulu yang mereka tiup di depan mereka di udara.
    Asli: Chacun a devant les yeux un but qu'il poursuit jusqu'à la mort; mais pour beaucoup ce but est une plume qu'ils soufflent devant eux dans l'air.
    Sumber: Le Rouge et le Noir
    Stendhal
    Penulis (ns. dari Marie Henri Beyle) dari Perancis (1783 - 1842)
    - +
    +1
  • Thomas Paine Ia tidak terpengaruh oleh kenyataan bahwa kesusahan menyentuh hatinya, tetapi oleh kemiripan yang mencolok itu yang menyentuh imajinasinya. Dia mengasihani bulu, tetapi lupa burung yang sekarat.
    Asli: He is not affected by the reality of distress touching his heart, but by the showy resemblance of it striking his imagination. He pities the plumage, but forgets the dying bird.
    Thomas Paine
    Filsuf, liberal dan politikus Amerika-Serikat (1737 - 1809)
    - +
    +1
Semua kata bijak dan ucapan terkenal bulu-bulu akan selalu Anda temukan di