Kata-kata Bijak 181 s/d 200 dari 3160.
-
Kita menjadi bijak bukan oleh ingatan masa lalu kita, tetapi dengan tanggung jawab untuk masa depan kita.
Asli:We are made wise not by the recollection of our past, but by the responsibility for our future.
― George Bernard Shaw
Penulis, pengkritik dan Peraih Nobel sastra (1925) dari Irlandia dan Inggris (1856 - 1950) -
Dua hal tidak ada batasnya: alam semesta dan kebodohan manusia; dan saya tak yakin tentang alam semesta.
Asli:Two things are infinite: the universe and human stupidity; and I'm not sure about the universe.
-
Jangan katakan hal-hal kecil dengan banyak kata-kata, tapi katakanlah sesuatu yang besar dengan sedikit kata.
-
Lima detik tak sengaja menatap mata itu lagi. Menarikku pada lorong waktu masa lalu. Saat pertama retina kita saling bertemu. Tak menyalahkan kamu sama sekali.
Sumber: 5 Detik Dan Rasa Rindu 58 -
Telinga adalah perantara, mata adalah pencinta yang menyatu dengan sang kekasih; mata adalah karunia nyata, sedangkan telinga hanya memiliki kata-kata yang menjanjikannya.
-
Aku berteman dengan seorang sufi selama sepuluh tahun, aku tidak mendapatkan manfaat dari mereka kecuali dua hal: waktu adalah pedang, dan yang kedua: penjagaan diri atas sesuatu yang tiada guna.
-
Jika kata tak lagi bermakna, lebih baik diam saja.
Sumber: Awang Awang – album Iwan Fals Orang Gila 1994 -
Kalau pengajian-pengajian itu jelas pengaruhnya pada jamaah sih tidak masalah. Ini tidak. Pengajian-pengajian yang begitu intens dan begitu tinggi volumenya itu sepertinya hanya masuk kuping kanan dan langsung keluar lagi dari kuping kiri. Tak membekas. Buktinya mereka yang bakhil ya tetap bakhil; yang hatinya kejam ya tetap kejam; yang suka berkelahi dengan saudaranya ya masih terus berkelahi; yang bebal terhadap penderitaan sesama juga tidak kunjung menjadi peka; yang suka menang-menangan ya tidak insaf. Pendek kata, seoalah-olah tidak ada korelasi antara pengajian dengan mental yang diberi pengajian.
Sumber: Lukisan Kaligrafi 22 -
Ketika anak menginjak usia satu tahun, rasanya seperti berjalan-jalan dengan pemabuk kecil. Anda harus memeganginya. Ia melompat ke atas satu-dua benda. Ia tertawa dan menangis. Ia kencing. Ia muntah.
-
Bangun kesuksesan dari kegagalan. Keputus-asaan dan kegagalan adalah dua batu loncatan yang paling baik menuju kesuksesan.
-
Di Indonesia ini kata profesional masih sekedar sebuah slogan. Banyak pelaku sepak bola dinegeri ini yang menyebut diri mereka profesional, namun tidak memiliki pola pikir atau berprilaku layaknya seorang profesional.
Sumber: Pride -
Sekejap bersamamu menjadi tujuan peraduanku, sekali mengenalimu menjadi tujuan hidupku.
Sumber: Supernova: Ksatria, Puteri, dan Bintang Jatuh -
Takut akan kena cinta, itulah dua sifat dari cinta, cinta itulah yang telah merupakan dirinya menjadi suatu ketakutan, cinta itu kerap kali berupa putus harapan, takut cemburu, hiba hati dan kadang-kadang berani.
Sumber: Di Bawah Lindungan Ka'bah -
Diamku saja sudah sulit kau pahami, bagaimana ceritanya aku bisa yakin kau akan mengerti sepatah kata ucapanku?
Sumber: Marry Now, Sorry Later 142 -
Ketiadaan budaya ilmu bersepadu dalam tamadun hari ini telah mengakibatkan peluasan bencana kehilangan adab. Kebiadaban ini telah melahirkan banyak kerosakan dalam pemikiran dan akhlak manusia serta alam tabii. Dalam pemikiran dan akhlak, kejahilan atau kebebalan dan kemalasan intelektual dikaitkan (sebagai alasan) dengan pengkhususan; kedayusan moral disebut sebagai toleransi dan kesederhanaan; pembaziran dimaknakan dengan rekreasi atau mempertahankan kedudukan; korupsi akhlak dan ekonomi atau kedua-duanya sekali dimaafkan sebagai lumrah kehidupan moden; dan penjahanaman alam sekitar disebut sebagai harga tabii kemajuan.
-
Mata itu selalu lebih mudah tergoda. Juga telinga. Manusiawi sekali kita senang mendengar dan membaca janji-janji indah.
-
Cintamu padaku tak pernah kusangsikan,
Tapi cinta cuma nomor dua.
Nomor satu carilah keselamatan.Sumber: Blues untuk Bonnie -
Sebagai pengarang saya masih lebih percaya kepada kekuatan kata daripada kekuatan peluru yang gaungnya hanya akan berlangsung sekian bagian dari menit, bahkan detik.
Sumber: Anak Semua Bangsa (1981) -
Bagi saya hanya ada dua macam keningratan: keningratan pikiran dan keningratan budi. Tidak ada yang lebih gila dan bodoh menurut persepsi saya daripada melihat orang, yang membanggakan asal keturunannya. Apakah berarti sudah beramal soleh, orang yang bergelar Graaf atau Baron? Tidak dapat mengerti oleh pikiranku yang picik ini.
Sumber: Surat Kartini kepada Stella, 18 Agustus 1899 -
Bagiku, kata-kata hiburan hanya sekedar membasuh kaki. Memang menyegarkan. Tapi tiada arti.
Sumber: Arus Balik: Sebuah Epos Pasca Kejayaan Nusantara di Awal Abad 16
Semua kata bijak dan ucapan terkenal bijak/kata-sekali-dua akan selalu Anda temukan di (halaman 10)