Kata-kata Bijak sama bijak/kata-patah-hati

Kata-kata Bijak 41 s/d 60 dari 3484.

  • Emha Ainun Nadjib Hakikat hidup bukanlah apa yang kita ketahui, bukan buku-buku yang kita baca atau kalimat-kalimat yang kita pidatokan, melainkan apa yang kita kerjakan, apa yang paling mengakar di hati, jiwa dan inti kehidupan kita.
    Emha Ainun Nadjib
    Seorang seniman, budayawan, penyair, serta intelektual asal Indonesia. (1953 - )
    - +
    +356
  • Ali bin Abi Thalib Kesucian hati nurani seseorang sesuai dengan kadar kepekaannya terhadap kehormatan dirinya.
    Ali bin Abi Thalib
    Pemeluk Islam pertama dan juga keluarga dari Nabi Muhammad (599 - 661)
    - +
    +350
  • Tere Liye Benarlah kata orang, meski semua hal itu adalah kenangan menyakitkan, kita baru merasa kehilangan setelah sesuatu itu benar-benar pergi, tidak akan mungkin kembali lagi.
    Sumber: Pulang
    Tere Liye
    Penulis dari Indonesia (1979 - )
    - +
    +349
  • Abu Hamid Al Ghazali Kata-kata lembut melunakkan hati yang lebih keras dari batu, kata-kata kasar mengeraskan hati yang lebih lembut dari sutra.
    Abu Hamid Al Ghazali
    Filsuf dan sofis dari Persia (1058 - 1111)
    - +
    +344
  • Che Guevara Setiap hari orang meluruskan rambut, mengapa tidak hati?
    Che Guevara
    Revolusioner dan pemimpin gerilya dari Argentina (1928 - 1967)
    - +
    +344
  • Jalaluddin Rumi Hati manusia selalu terbuka dan dapat menerima segalanya: semua yang baik dan buruk menjadi bagian dari Sufi.
    Jalaluddin Rumi
    Penyair sufi, ahli hukum, sarjana Islam dan teolog dari Persia (1207 - 1273)
    - +
    +336
  • Tan Malaka Sejuta kata makanan, tidak akan mengenyangkan.
    Tan Malaka
    Aktivis kemerdekaan, filsuf dari Indonesia (1897 - 1949)
    - +
    +336
  • Tere Liye Saat kita memutuskan memaafkan seseorang, itu bukan persoalan apakah orang itu salah, dan kita benar. Apakah orang itu memang jahat atau aniaya, bukan! Kita memutuskan memaafkan seseorang karena kita berhak atas kedamaian di dalam hati.
    Sumber: Rindu
    Tere Liye
    Penulis dari Indonesia (1979 - )
    - +
    +332
  • Boy Candra Jika pada akhirnya kamu hanya kisah yang memilih patah dan menyerah, untuk apa dulu kamu bersikeras mengajakku berjuang melawan resah?
    Sumber: Senja, Hujan dan Cerita yang Telah Usai.
    Boy Candra
    Penulis dari Indonesia (1989 - )
    - +
    +329
  • Iwan Setyawan Selama ini kulihat hidup semakin rumit. Banyak orang tega membunuh hati nurani dengan tangan mereka sendiri. Kusaksikan tangan-tangan politik semakin kotor, meraih kemenangan demi kepentingan sendiri. Pemimpin saling berebut nasi. Pemimpin yang bahkan tak bisa memimpin hidup mereka sendiri. Lumpur menggenangi ratusan rumah, mesjid, sekolah, warung nasi, juga kenangan. Lumpur panas yang tumpah karena uang dan ketidakpedulian. Bahkan ada juga yang membunuh dengan mengatasnamakan agama. Beberapa orang dilarang beribadah di tempat ibadah mereka sendiri. Di mana ada proyek sosial, di sana cenderung ada penipuan. Banyak orang kehilangan hati mereka sendiri. Keluarga merindukan kehangatan.
    Iwan Setyawan
    Penulis dari Indonesia
    - +
    +326
  • Rev. Robert Hall Dalam masalah hati nurani, pikiran pertamalah yang terbaik. Dalam masalah kebijaksanaan, pemikiran terakhirlah yang paling baik.
    Asli: In matters of conscience, first thoughts are best. In matters of prudence, last thoughts are best.
    Rev. Robert Hall
    Pendeta dari Inggris (1764 - 1831)
    - +
    +319
  • Iwan Fals Ada benarnya nasehat orang orang suci,
    Memberi itu terangkan hati
    Seperti matahari
    Yang menyinari bumi.
    Sumber: Seperti Matahari
    Iwan Fals
    Penyanyi beraliran Balada, Pop dan Rock dari Indonesia (1961 - )
    - +
    +312
  • Imam Syafi'i Kenyang itu akan membuat badan jadi berat, mengeraskan hati, menghilangkan kecerdasan, mengajak tidur dan melemahkan ibadah.
    Imam Syafi'i
    Mufti besar Sunni Islam dan pendiri mazhab Syafi'i (767 - 820)
    - +
    +302
  • Ali bin Abi Thalib Hiduplah dengan rendah hati, tidak peduli seberapa kekayaanmu.
    Ali bin Abi Thalib
    Pemeluk Islam pertama dan juga keluarga dari Nabi Muhammad (599 - 661)
    - +
    +298
  • Soeharto Hati yang sabar, pemikiran yang religius, tindakan yang baik.
    Soeharto
    Presiden ke-dua Indonesia (1921 - 2008)
    - +
    +272
  • Khalil Gibran Lihatlah diriku, sebuah kata yang maknanya samar-samar dan membingungkan, kadangkala tak bermakna, kadangkala bermakna banyak hal.
    Khalil Gibran
    Penulis dan pelukis dari Lebanon-Amerika (1883 - 1931)
    - +
    +271
  • Boy Candra Semoga segala hal yang kita jalani kini.seberat apa pun usaha menjaga hati. Tidak hanya menjadi lelah yang tak berarti.
    Sumber: Senja, Hujan dan Cerita yang Telah Usai.
    Boy Candra
    Penulis dari Indonesia (1989 - )
    - +
    +270
  • Syeikh Imam Nawawi al-Bantani Jangan sampai kita terlena kata mutiara untuk memenuhi kekayaan duniawi yang sifatnya hanya sementara saja, hingga kita lupa akan tugas kita yang sesungguhnya di dunia ini yaitu mengumpulkan perbekalan untuk menuju kampung akhirat yang kekal.
    Syeikh Imam Nawawi al-Bantani
    Ulama dan intelektual dari Indonesia (1813 - 1897)
    - +
    +265
  • Boy Candra Saat kau dicampakkan akan ada pemungut hati yang lebih tulus untuk mengajakmu kembali berdiri.
    Sumber: Catatan Pendek untuk Cinta yang Panjang Ini Hanya Soal Waktu, hlm. 39
    Boy Candra
    Penulis dari Indonesia (1989 - )
    - +
    +265
  • Jalaluddin Rumi Hati saya begitu kecil, hampir tak terlihat. Bagaimana Anda bisa menempatkan kesedihan besar di dalamnya? Dengar, Dia menjawab, Mata Anda lebih kecil, namun mereka melihat dunia.
    Jalaluddin Rumi
    Penyair sufi, ahli hukum, sarjana Islam dan teolog dari Persia (1207 - 1273)
    - +
    +264
Semua kata bijak dan ucapan terkenal bijak/kata-patah-hati akan selalu Anda temukan di (halaman 3)