Kata-kata Bijak 141 s/d 160 dari 4340.
-
Karena jika kita mau bekerja, berjuang dan percaya pada hal itu, maka saya sangat yakin, bahwa beberapa generasi saat ini, kita akan melihat balik dan menceritakan pada anak kita, bahwa inilah saatnya ketika kita mulai merawat orang yang sakit. Inilah saatnya memuai pekerjaan yang baik bagi yang pengangguran. Inilah saatnya ketika pasangnya laut mulai surut dan planet kita mulai membaik. Inilah saatnya kita mengakhiri perang dan mengamankan negara, serta mengembalikan citra kita pada tempatnya, harapan terbaik di bumi.
Asli:Because if we are willing to work for it, and fight for it, and believe in it, then I am absolutely certain that generations from now, we will be able to look back and tell our children that this was the moment when we began to provide care for the sick and good jobs to the jobless; this was the moment when the rise of the oceans began to slow and our planet began to heal; this was the moment when we ended a war and secured our nation and restored our image as the last, best hope on earth.
Sumber: Pidato di St. Paul, Minnesota (3 June 2008) -
Menurutnya, foto selalu berbicara jelas tanpa perlu kata-kata. Kau hanya perlu memandang sebuah foto dalam beberapa detik, dan kau akan mendapatkan rentetan cerita dari foto tersebut. Foto menyimpan kenangan dengan nyata.
Sumber: Little Snow in Zürich 15 -
Pukulan bisa menghancurkan tulang, kata-kata bisa menghancurkan hati.
-
Yang lebih baik dari seribu omong kosong adalah satu kata yang membawa perdamaian.
-
Yang lebih baik dari seribu omong kosong adalah satu kata yang membawa perdamaian.
-
Saya tak mau jadi pohon bambu, saya mau jadi pohon oak yang berani menentang angin.
-
Tidakkah menakutkan untuk bosan pada keseharian, lalu menjadikan internet pelarian? Saat membuka situs pertemanan, orang-orang berlomba diperhatikan. Kau pun muak memperhatikan dan mencoba mencari perhatian. Oh, ternyata lupa pada kenyataan itu menyenangkan. Tidakkah menakutkan?
-
Jikalau orang Indonesia berjumpa dengan orang Indonesia, warga negara Republik Indonesia berjumpa dengan warga negara Republik Indonesia, pendek kata jikalau orang Indonesia bertemu dengan orang Indonesi, selalu memekikkan pekik merdeka! jangankan di surga, di dalam neraka pun!!!
-
Permata yang bisu, dalam kesunyian lebih memberi pengaruh kepada cinta seorang perempuan, daripada kata-kata cinta yang berjiwa.
-
Diam adalah lebih baik daripada mengucapkan kata-kata yang tanpa makna.
-
Sehebat apa pun kau rasa profesimu, tidak ada yang istimewa. Kita semua sama-sama bernapas dan berdarah. Hari ini menggenggam kehidupan, esok mungkin menggenggam kematian.
-
Aku mengenali mereka
yang tanpa tentara
mau berperang melawan diktator
dan yang tanpa uang
mau memberantas korupsi.Sumber: Pesan: Harian Sinar Harapan 18 Agustus 1973 -
Saat hati telah terpikat oleh cinta, semua kata-kata bijak akan kehilangan makna.
-
Sama kayak rokok yang masih ada sisa manisnya ini. Lo bisa memutuskan, apakah mau menyerah dengan buang rokok ini atau mau memberikan kesempatan baranya terus nyala. Selagi masih ada waktu dan nggak padam ditiup angin.
Sumber: Kepada Gema 176 -
Bagiku perjodohan sama saja mengekang hak asasi manusia. Kita punya hak menetukan dan memilih dengan siapa saja kita mau menikah. Khusus kasusku, masa sih aku dijodohkan karena eyang kakungku punya utang budi sama sahabatnya saat zaman perang dulu!
Sumber: Alkisah Kasih 112 -
Akan tetapi, betapa pun, pandangan duni aluar, maka terhadap persoalan apakah aku akan menjadi komunis atau tidak, jawabnya ialah: Tidak.
-
Kami adalah kakak-beradik, dan tidak ada satu kata pun yang aku atau Margot ucapkan yang bisa mengubahnya.
Sumber: To All The Boys I’ve Love Before 368 -
Bijak mengelola perbedaan, dalam kerukunan dan bukan permusuhan.
Sumber: Kontroversi Toleransi -
Inspirasi menjadi kunci, agar semua mau berpartisipasi. Bahu-membahu perbaiki negeri, bersama-sama mengabdi tanpa henti.
-
Apakah kita mau Indonesia merdeka, yang kaum Kapitalnya merajalela ataukah yang semua rakyatnya sejahtera, yang semua cukup makan, cukup pakaian, hidup dalam kesejahteraan, merasa dipangku oleh Ibu Pertiwi yang cukup memberi sandang dan pangan?
Sumber: Pidato lahirnya Pancasila 1 Juni 1945
Semua kata bijak dan ucapan terkenal bijak/kata-mau(pun)mau(pun) akan selalu Anda temukan di (halaman 8)