Kata-kata Bijak sama bijak/kata-jalan-jalan

Kata-kata Bijak 301 s/d 320 dari 2138.

  • Imam Syafi'i Cukuplah ilmu itu menjadi keutamaan bagi seseorang, ia bangga manakala disebut sebagai orang berilmu. Ia juga disebut bodoh manakala meninggalkan bagian dari pengetahuannya, dan jika kata bodoh itu ditujukan kepadanya, tentu ia akan marah.
    Imam Syafi'i
    Mufti besar Sunni Islam dan pendiri mazhab Syafi'i (767 - 820)
    - +
    +19
  • Elbert Hubbard Dia yang tidak mengerti diammu mungkin tidak akan mengerti kata-katamu.
    Asli: He who does not understand your silence will probably not understand your words.
    Elbert Hubbard
    Penulis dan penerbit dari Amerika Serikat (1856 - 1915)
    - +
    +19
  • Basuki Tjahaja Purnama Ini hukum tetap jalan terus dan enggak ada mundur. Dan saya kan udah bilang sama wagub, ini ga bisa balik lagi ini. Karena ngajak saya main koboi, udah cabut pistol ini. Saya ingin buka udah tahun 2012 lho (kejadiannya).
    Basuki Tjahaja Purnama
    Politikus dan Gubernur Jakarta (1966 - )
    - +
    +19
  • Tan Malaka Jika kita mau mengumpulkan dan memusatkan tenaga-tenaga revolusioner di Indonesia dengan jalan massa aksi yang tersusun buat merantapkan kemerdekaan nasional, tentulah kita mesti mempunyai satu partai yang revolusioner.
    Tan Malaka
    Aktivis kemerdekaan, filsuf dari Indonesia (1897 - 1949)
    - +
    +19
  • Rohmatikal Maskur Kau dan aku terlupa. Pernah ada rasa dalam pena. Saat rasa terungkap dalam untaian kata.
    Rohmatikal Maskur
    Penulis dari Indonesia
    - +
    +19
  • Dwitasari Kurasa tak ada yang perlu lagi untuk dijelaskan. Seberapa panjang kata yang kulontarkan belum tentu membuatnya paham. Aku diam.
    Sumber: Jatuh Cinta Diam-Diam 12
    Dwitasari
    Penulis dari Indonesia (1994 - )
    - +
    +19
  • Rhoma Irama Menunjukkan jalan kebenaran,
    Bernasihat penuh kesabaran.
    Sumber: Firman Tuhan
    Rhoma Irama
    Musisi dangdut dari Indonesia (1946 - )
    - +
    +19
  • Arthur Wellesley Wellington Orang bijak belajar ketika mereka bisa. Orang bodoh belajar ketika mereka harus.
    Asli: Wise people learn when they can; fools learn when they must.
    Arthur Wellesley Wellington
    Jeneral dan negarawan dari Irlandia (1769 - 1852)
    - +
    +19
  • Jenderal Soedirman Saya akan peringatkan Belanda, kalau mereka menyakiti Soekarno, maka bagi mereka tidak akan pernah ada kata ampun.
    Jenderal Soedirman
    Jenderal pada masa Revolusi Nasional Indonesia (1916 - 1950)
    - +
    +19
  • Cornelia Funke Waktu adalah kuda yang berlari di dalam hati, kuda. Tanpa ksatria di tengah jalan pada suatu malam. Akal duduk terdiam, dengan seksama, mendengarnya berlalu.
    Sumber: Inkspell 225
    Cornelia Funke
    Penulis dari Jerman (1958 - )
    - +
    +19
  • Hillary Clinton Apa yang perlu kita lakukan adalah menemukan jalan untuk merayakan keberagaman kita dan memperdebatkan perbedaan kita tanpa memecah belah masyarakat.
    Asli: What we have to do, is to find a way to celebrate our diversity and debate our differences without fracturing our communities.
    Sumber: Pidato 18 Mei 1993
    Hillary Clinton
    Politikus dari Amerika Serikat (1947 - )
    - +
    +18
  • Helvy Tiana Rosa Bagi seorang perempuan sepertinya, cukuplah kata: "masih" atau "tidak". Dengan mengucapkan satu saja dari dua kata itu, kau telah membebaskannya dari penantian, juga airmata.
    Helvy Tiana Rosa
    Sastrawan asal Indonesia (1970 - )
    - +
    +18
  • Raden Adjeng Kartini Jika saja masih anak-anak ketika kata-kata "Emansipasi" belum ada bunyinya, belum berarti lagi bagi pendengaran saya, karangan dan kitab-kitab tentang kebangunan kaum putri masih jauh dari angan-angan saja, tetapi dikala itu telah hidup didalam hati sanubarai saya satu keinginan yang kian lama kian kuat, ialah keinginan akan bebas, merdeka, berdiri sendiri.
    Sumber: Suratnya kepada Nona Zeehandelaar (25 Mei 1899)
    Raden Adjeng Kartini
    Pahlawan Nasional Indonesia, feminis dan guru (1879 - 1904)
    - +
    +18
  • Agus Rois Kenapa orang-orang lebih suka bicara daripada membaca, lebih senang memerintah ketimbang bekerja sama, lebih sering mengumbar kata-kata daripada merenung. Kenapa merekalebih tertarik untuk menyakiti daripada menyayangi, lebih sering mengorbankan ketimbang berkorban. Kenapa mereka lebih gemar meminta daripada memberi?
    Sumber: Saraswati 43
    Agus Rois
     
    - +
    +18
  • Josephine Winda Menjadi sahabat terdekat seseorang bukan berarti kita lalu dapat bebas mengucapkan apa yang terlintas di benak kita. Lebih jujur dalam bersikap barangkali iya. Tetapi tetap santun dalam menyampaikan maksud harus menjadi kebiasaan yang tak boleh ditinggalkan. Kata-kata acapkali lebih tajam dari sebilah pedang.
    Sumber: Croissant: Antologi Kisah Kehidupan 88
    Josephine Winda
    Penulis dari Indonesia
    - +
    +18
  • Aliazalea Saya selalu mengira laki-laki seperti kamu pasti sering nge-bullshit dengan mengucapkan kata cinta kepada siapa saja, bahwa kata itu tidak berarti untuk kamu, tidak seperti untuk saya.
    Sumber: The Devil in Black Jeans 337
    Aliazalea
    Penulis dari Indonesia
    - +
    +18
  • Paulo Coelho Usahlah memikirkan apa kata orang. Menangislah kalau perlu. Menumpahkan air mata itu baik.
    Sumber: Seperti Sungai yang mengalir
    Paulo Coelho
    Penulis dari Brazil (1947 - )
    - +
    +18
  • Albert Camus Anda tidak akan pernah bahagia jika anda terus mencari apa yang membuat bahagia; anda tidak akan pernah hidup jika anda mencari arti kata hidup.
    Asli: Tu ne seras jamais heureux si tu continues à chercher en quoi consiste le bonheur. Et tu ne vivras jamais si tu recherches le sens de la vie.
    Albert Camus
    Penulis, eseis dan Peraih Nobel sastra (1956) dari Perancis (1913 - 1960)
    - +
    +17
  • Goenawan Mohamad Bahasa datang, dan kemudian penghancuran. Kini orang bisa dengan mudah menulis atau membaca kata-kata yang agresif, makian kasar, dan kalimat benci yang brutal di Internet, terutama dalam Twitter. Mungkin semua itu hanya ekspresi tak matang dan gagah-gagahan anak muda.
    Goenawan Mohamad
    Sastrawan dan pendiri Majalah Tempo dari Indonesia (1941 - )
    - +
    +17
  • Ahmad Tohari Inilah yang dulu kukatakan, dalam hidup segala hal mestilah dilakukan pada batas kewajaran. Karena keselamatan berada di tengah antara dua hal yang saling berlawanan. Jadi keselamatan adalah jalan tengah, atau kewajaran atau keberimbangan. Yang kita saksikan akhir-akhir ini adalah kehidupan yang serba tidak wajar, melampaui batas. Dan kehidupan takkan kembali berimbang sebelum dia mengalami akibat ketidakwajaran itu. E, anakku, cucuku, kita sendiri telah ikut-ikutan lupa.
    Sumber: Ronggeng Dukuh Paruk
    Ahmad Tohari
    Sastrawan dan budayawan dari Indonesia (1948 - )
    - +
    +17
Semua kata bijak dan ucapan terkenal bijak/kata-jalan-jalan akan selalu Anda temukan di (halaman 16)