Kata-kata Bijak sama bijak/kata-bila

Kata-kata Bijak 101 s/d 120 dari 1649.

  • Pythagoras Diam adalah lebih baik daripada mengucapkan kata-kata yang tanpa makna.
    Pythagoras
    Filsuf dan ahli matematika dari Yunani (580 SM - 504 SM)
    - +
    +71
  • Susilo Bambang Yudhoyono Kalau kita keras terhadap diri kita, dunia akan lunak kepada kita, tapi bila kita lemah terhadap diri kita, dunia akan keras kepada kita.
    Susilo Bambang Yudhoyono
    Presiden ke-6 Indonesia (1949 - )
    - +
    +70
  • Nezami Saat hati telah terpikat oleh cinta, semua kata-kata bijak akan kehilangan makna.
    Nezami
    Penyair dari Persia (1141 - 1209)
    - +
    +69
  • Jenny Han Kami adalah kakak-beradik, dan tidak ada satu kata pun yang aku atau Margot ucapkan yang bisa mengubahnya.
    Sumber: To All The Boys I’ve Love Before 368
    Jenny Han
    Penulis novel anak-anak dan remaja dari Amerika Serikat (1980 - )
    - +
    +67
  • Pramoedya Ananta Toer Masa lalu tak perlu jadi beban, bila tak sudi jadi pembantu.
    Pramoedya Ananta Toer
    Penulis dari Indonesia (1925 - 2006)
    - +
    +67
  • Najwa Shihab Bijak mengelola perbedaan, dalam kerukunan dan bukan permusuhan.
    Sumber: Kontroversi Toleransi
    Najwa Shihab
    Presenter berita, jurnalis dari Indonesia (1977 - )
    - +
    +66
  • Ahmad Wahib Tuhan, bisakah aku menerima hukum-Mu tanpa meragukannya lebih dahulu? Karena itu Tuhan, maklumilah lebih dulu bila aku masih ragu akan kebenaran hukum-hukum-Mu. Jika Engkau tak suka hal itu, berilah aku pengertian-pengertian sehingga keraguan itu hilang. Tuhan, murkakah Engkau bila aku berbicara dengan hati dan otak yang bebas, hati dan otak sendiri yang telah Engkau berikan kpadaku dengan kemampuan bebasnya sekali ? Tuhan, aku ingin bertanya pada Engkau dalam suasana bebas. Aku percaya, Engkau tidak hanya benci pada ucapan-ucapan yang munafik, tapi juga benci pada pikiran-pikiran yang munafik, yaitu pikiran-pikiran yang tidak berani memikirkan yang timbul dalam pikirannya, atau pikiran yang pura-pura tidak tahu akan pikirannya sendiri.
    Sumber: Catatan Harian 9 Juni 1969
    Ahmad Wahib
    Pemikir dan pembaharu Islam dari Indonesia (1942 - 1973)
    - +
    +66
  • Emha Ainun Nadjib Anda tak bisa menghakimi ekspresi seseorang hanya dengan melihat bunyi kata-katanya, melainkan Anda harus perhatikan nadanya, nuansanya, letak masalahnya.
    Emha Ainun Nadjib
    Seorang seniman, budayawan, penyair, serta intelektual asal Indonesia. (1953 - )
    - +
    +64
  • Pramoedya Ananta Toer Bersikap adillah sejak dalam pikiran. Jangan menjadi hakim bila kau belum tahu duduk perkara yang sebenarnya.
    Sumber: Larasati
    Pramoedya Ananta Toer
    Penulis dari Indonesia (1925 - 2006)
    - +
    +64
  • Che Guevara Kita tidak akan membiarkan kata 'demokrasi' untuk dimanfaatkan meminta maaf mewakili kediktatoran kelas eksploitasi.
    Che Guevara
    Revolusioner dan pemimpin gerilya dari Argentina (1928 - 1967)
    - +
    +64
  • Raden Adjeng Kartini Sesungguhnya adat sopan-santun kami orang Jawa amatlah rumit. Adikku harus merangkak bila hendak lalu di hadapanku. Kalau adikku duduk di kursi, saat aku lalu, haruslah segera ia turun duduk di tanah, dengan menundukkan kepala, sampai aku tidak kelihatan lagi. Adik-adikku tidak boleh berkamu dan berengkau kepadaku.
    Sumber: Surat Kartini kepada Stella, 18 Agustus 1899
    Raden Adjeng Kartini
    Pahlawan Nasional Indonesia, feminis dan guru (1879 - 1904)
    - +
    +64
  • Napoleon Hill Bila mau memanfaatkan pikiran bawah sadar Anda, Anda harus bertindak seolah-olah sudah memiliki apa pun yang Anda inginkan.
    Napoleon Hill
    Penulis motivasi dari Amerika Serikat (1883 - 1970)
    - +
    +63
  • Johnny Depp Musik menyentuh kita secara emosional, saat di mana kata-kata saja tidak bisa melakukannya.
    Asli: Music touches us emotionally, where words alone can't.
    Johnny Depp
    Aktor dari Amerika Serikat (1963 - )
    - +
    +62
  • Sholem Aleichem Hidup itu mimpi bagi mereka yang bijak, permainan bagi yang bodoh, komedi bagi yang kaya, dan tragedi bagi si miskin.
    - +
    +61
  • Firman Nofeki Jangan suka meremehkan kelemahan orang lain. Sebab jika kata remeh Anda itu menjadi kendaraan motivasi baginya, Anda akan ditabrak oleh perkataan Anda sendiri.
    Firman Nofeki
    Penulis dari Indonesia
    - +
    +61
  • Dini Novita Sari Kopi pahit, kopi klasik tanpa tambahan dan campuran apa pun. Dalam hidup, lo orangnya cenderung konservatif. Lo cenderung bermain aman, dan merasa nyaman dengan yang sudah ada, meski lo tahu sering kali nggak enak buat lo. Ibarat kata, sepahit-pahitnya ampas kopi yang lo rasain, tapi lidah lo udah terlanjur terbiasa dan nyaman karenanya, sehingga nggak mau berpaling ke hal lain. Itu artinya lo termasuk orang yang setia.
    Sumber: Get Lost 32
    Dini Novita Sari
    Penulis dari Indonesia
    - +
    +61
  • Kang Maman (Maman Suherman) Seorang ayah ingin anaknya untuk mandiri karena bila kami sudah tiada iya ingin anaknya dapat menghadapi semua masalahnya sendiri, bukan karena iya tak mau tapi karena iya menginginkan yang terbaik untuk yang terbaik dalam hidupmu.
    Kang Maman (Maman Suherman)
    Penulis, Produser, dari Indonesia (1965 - )
    - +
    +61
  • Raden Adjeng Kartini Tiap kalimat yang diucapkan haruslah diakhiri dengan sembah. Berdiri bulu kuduk bila kita berada dalam lingkungan keluarga bumiputera yang ningrat. Bercakap-cakap dengan orang yang lebih tinggi derajatnya, harus perlahan-lahan, sehingga orang yang di dekatnya sajalah yang dapat mendengar. Seorang gadis harus perlahan-lahan jalannya, langkahnya pendek-pendek, gerakannya lambat seperti siput, bila berjalan agak cepat, dicaci orang, disebut kuda liar.
    Sumber: Surat Kartini kepada Stella, 18 Agustus 1899
    Raden Adjeng Kartini
    Pahlawan Nasional Indonesia, feminis dan guru (1879 - 1904)
    - +
    +61
  • Ramlee Awang Murshid Cinta sama seperti kupu-kupu yang bila-bila masa saja akan terbang kemana-mana. Warna warni yang indah tak lebih hanya mengasyikkan seperti pelangi bila-bila masa akan hilang.
    Ramlee Awang Murshid
    Novelis thriller dari Malaysia (1967 - )
    - +
    +60
  • Soe Tjen Marching Bila hidup adalah guru, aku seperti murid yang tak mampu menjawab pertanyaannya di depan kelas. Yang kuinginkan adalah menghilang, menghilang, menghilang dari tatapan murid lain yang mengejek. Lenyap dari segala pandangan mereka.
    Soe Tjen Marching
    Aktivis, penulis dan komposer dari Indonesia (1971 - )
    - +
    +59
Semua kata bijak dan ucapan terkenal bijak/kata-bila akan selalu Anda temukan di (halaman 6)