Kata-kata Bijak sama bijak/kata-bangsa-bangsa

Kata-kata Bijak 201 s/d 220 dari 1592.

  • Ann Landers Setelah memenangkan sebuah pertengkaran dengan istrinya, yang paling bijak adalah bila suami meminta maaf kepadanya.
    Ann Landers
    Kolumnis dari Amerika Serikat (1918 - 2002)
    - +
    +27
  • Soekarno Suatu bangsa hanyalah menjadi kuat kalau patriotismenya meliputi patriotisme ekonomi. Ini memang jalan yang benar ke arah kekuatan bangsa, jalan yang jujur, jalan yang tepat.
    Soekarno
    Presiden pertama Indonesia (1901 - 1970)
    - +
    +27
  • Dwitasari Ini munafik. Sungguh. Aku berusaha membuatnya merasa bahwa segalanya baik-baik saja meskipun yang kurasakan saat ini adalah perasaan yng bahkan kata pun tak mampu mendeskripsikannya.
    Sumber: Jatuh Cinta Diam-Diam 12
    Dwitasari
    Penulis dari Indonesia (1994 - )
    - +
    +26
  • Raditya Dika Kata bokap. Cewek itu lahir dengan satu tulang rusuk. Laki punya dua. Lalu laki-laki ngasih satu tulang rusuk nya ke wanita.
    Sumber: Kambing Jantan
    Raditya Dika
    Penulis, pelawak, aktor, pemeran dan sutradara dari Indonesia (1984 - )
    - +
    +26
  • Helvy Tiana Rosa Ketika bahasa tak lagi percaya pada kata, apa yang masih bisa kita ucap? Cinta... Ketika wajahmu tak lagi menampakkan.
    Sumber: Mata Ketiga Cinta
    Helvy Tiana Rosa
    Sastrawan asal Indonesia (1970 - )
    - +
    +26
  • Pramoedya Ananta Toer Sepandai-pandaimya lelaki, kata bujang nenekku dulu semasa aku masih sangat muda, kalau sedang gandrung: dia sungguh sebodoh-bodoh si tolol.
    Sumber: Anak semua bangsa
    Pramoedya Ananta Toer
    Penulis dari Indonesia (1925 - 2006)
    - +
    +26
  • C. S. Lewis Seseorang tidak akan mampu lagi menghilangkan kekuasaan Tuhan dengan menolak untuk menyembahNya, kecuali orang gila yang menghilangkan matahari dengan menyusun kata; kegelapan; di dinding selnya.
    C. S. Lewis
    Penulis dari Britania-Raya (1898 - 1963)
    - +
    +26
  • Soekarno Tuhan menciptakan bangsa untuk maju melawan kebohongan elit atas, hanya bangsanya sendiri yang mampu merubah nasib negerinya sendiri.
    Soekarno
    Presiden pertama Indonesia (1901 - 1970)
    - +
    +26
  • Soekarno Bangsa atau rakyat adalah satu jiwa. Jangan kita kira seperti kursi-kursi yang dijajarkan. Nah, oleh karena bangsa atau rakyat adalah satu jiwa, maka kita pada waktu itu memikirkan dasar statis atau dasar dinamis bagi bagsa, tidak boleh mencari hal-hal di luar jiwa rakyat itu sendiri.
    Soekarno
    Presiden pertama Indonesia (1901 - 1970)
    - +
    +25
  • Taylor Swift Ketika Anda bernyanyi, Anda dapat mendengar gema suara penonton bernyanyi setiap kata dengan Anda. Itulah impian saya.
    Asli: When you’re singing you can hear the echo of people in the audience singing every single word with you, that was my big dream.
    Taylor Swift
    Penyanyi dan penulis lagu dari Amerika Serikat (1989 - )
    - +
    +25
  • Sutan Syahrir Perjuangan kita sekarang ini tak lain dari perjuangan untuk mendapat kebebasan jiwa bangsa kita. Kedewasaan bangsa kita hanya jalan untuk mencapai kedudukan sebagai manusia dewasa bagi diri kita.
    Sutan Syahrir
    Politikus dan perdana menteri pertama Indonesia (1909 - 1966)
    - +
    +25
  • Abdullah Gymnastiar Ciri seorang pemimpin yang baik akan nampak dari kematangan pribadi, buah karya, serta integrasi antara kata dengan perbuatannya.
    Abdullah Gymnastiar
    Pendakwah, penulis buku, pengusaha dari Indonesia (1962 - )
    - +
    +24
  • Imam Syafi'i Cukuplah ilmu itu menjadi keutamaan bagi seseorang, ia bangga manakala disebut sebagai seorang yang berilmu. Ia juga disebut bodoh manakala meninggalkan bagian dari pengetahuanya, dan jika kata bodoh itu ditujukan kepadanya, tentu ia akan marah.
    Imam Syafi'i
    Mufti besar Sunni Islam dan pendiri mazhab Syafi'i (767 - 820)
    - +
    +24
  • Abdurrahman Wahid Pertanyaan dasarnya adalah, sanggupkah kita sebagai bangsa mengembangkan sikap meninggikan kepentingan bersama itu dan mengalahkan kepentingan pribadi para pemimpin bangsa kita?
    Abdurrahman Wahid
    Presiden ke-4 Indonesia (1940 - 2009)
    - +
    +24
  • Abdurrahman Wahid Pertanyaan dasarnya adalah, sanggupkah kita sebagai bangsa mengembangkan sikap meninggikan kepentingan bersama itu dan mengalahkan kepentingan pribadi para pemimpin bangsa kita?
    Abdurrahman Wahid
    Politisi Indonesia dan pemimpin Muslim (1940 - 2009)
    - +
    +24
  • Joko Widodo Tidak mungkin bangsa Indonesia menjadi bangsa yang maju, kalau rumah-rumah rakyat kita di seluruh pelosok nusantara tidak menikmati aliran listrik.
    Joko Widodo
    Presiden ke-7 Indonesia (1961 - )
    - +
    +24
  • Helvy Tiana Rosa Aku dan kamu telah dipersaudarakan oleh huruf dan kata, paragraf juga bait, kalimat-kalimat yang kadang terlalu rumit untuk kita cerna, tapi bermukim di batin.
    Helvy Tiana Rosa
    Sastrawan asal Indonesia (1970 - )
    - +
    +23
  • Agnes Davonar Bukan dengan kata-kata kita melawan semua hujatan, tapi dengan pembuktian.
    Agnes Davonar
    Penulis online dan novel fiksi (1986 - )
    - +
    +23
  • Tere Liye Cinta itu bukan soal kebersamaan apalagi memiliki.
    Melainkan pada ingatan yang diletakkan di hati kita masing2, pun dalam doa2 yang dipanjatkan dalam senyap.
    Itulah kenapa, kalaupun kita tidak memiliki seseorang/sesuatu, tidak bersama dengannya, atau malah dibenci karena salah paham, perbedaan, atau memang simpel karena tidak suka (apapaun alasan tdk suka tersebut), kita tetap selalu bisa menyebutnya dengan kata cinta.
    Sumber: Dikatakan atau Tidak Dikatakan, Itu Tetap Cinta
    Tere Liye
    Penulis dari Indonesia (1979 - )
    - +
    +23
  • Sri Sultan Hamengkubuwono VIII Kadang-kadang orang mengira mereka menderita karena sedang menanggung aib bangsa, padahal hanya menanggung kesalahan sendiri.
    Sri Sultan Hamengkubuwono VIII
    Raja di Kesultanan Yogyakarta (1880 - 1939)
    - +
    +23
Semua kata bijak dan ucapan terkenal bijak/kata-bangsa-bangsa akan selalu Anda temukan di (halaman 11)