Kata-kata Bijak sama bijak/kata-ahli—dalam

Kata-kata Bijak 81 s/d 100 dari 8325.

  • Umar bin Khattab Bila engkau hendak memuji seseorang, pujilah Allah. Karena tiada seorang manusia pun lebih banyak dalam memberi kepadamu dan lebih santun lembut kepadamu selain Allah.
    Umar bin Khattab
    Khalifah kedua (583 - 644)
    - +
    +293
  • Erich Fromm Cinta adalah kekuatan aktif yang bersemayam dalam diri manusia; kekuatan yang mengatasi tembok yang memisahkan manusia dengan sesamanya, kekuatan yang menyatukan manusia dengan yang lainnya.
    Asli: Love is an active power in man; a power which breaks through the walls which separate man from his fellow men, which unites him with others.
    Sumber: The Art of Loving (1956)
    Erich Fromm
    Filsuf dan psikolog dari Jerman dan Amerika Serikat (1900 - 1980)
    - +
    +291
  • Khalil Gibran Anak kalian bukanlah anak kalian. Mereka putra-putri kehidupan yang merindu pada dirinya sendiri. Berikan kepada mereka cinta kalian, tapi jangan gagasan kalian, karena mereka memiliki gagasan sendiri. Kalian boleh membuatkan rumah untuk raga mereka, sebab jiwa mereka adalah penghuni rumah masa depan, yang tidak bisa kalian kunjungi, sekalipun dalam mimpi.
    Khalil Gibran
    Penulis dan pelukis dari Lebanon-Amerika (1883 - 1931)
    - +
    +286
  • Soekarno Kita belum hidup dalam sinar bulan purnama, kita masih hidup dimasa pancaroba. Jadi tetaplah bersemangat elang rajawali.
    Soekarno
    Presiden pertama Indonesia (1901 - 1970)
    - +
    +286
  • Bunda Teresa Jangan biarkan setiap orang yang datang pada anda, pergi tanpa merasa lebih baik dan lebih bahagia. Jadilah ungkapan hidup dari kebaikan Tuhan. Kebaikan dalam wajah anda, kebaikan dalam mata anda, kebaikan dalam senyum anda.
    Asli: Let no one ever come to you without leaving better and happier. Be the living expression of God's kindness; kindness in your face, kindness in your eyes, kindness in your smile.
    Bunda Teresa
    Biarawati Katolik Roma (nama lahir Agnes Gonxha Bojaxhiu) (1910 - 1997)
    - +
    +282
  • Jalaluddin Rumi Di dalam cahaya-Mu aku belajar mencintai. Di dalam keindahan-Mu aku belajar menulis puisi.
    Jalaluddin Rumi
    Penyair sufi, ahli hukum, sarjana Islam dan teolog dari Persia (1207 - 1273)
    - +
    +278
  • Haji Agus Salim Tuhan tidak pernah meminta kepada manusia untuk membantu Nya memerangi kebathilan. Tuhan mengajarkan kepada kita berdoa memohon bantuan Nya dalam memerangi kebathilan.
    Haji Agus Salim
    Diplomat dan pejuang kemerdekaan Indonesia (1884 - 1954)
    - +
    +276
  • Boy Candra Hujan dan kamu adalah rindu.Kita akan menikmatinya dalam senja-senja beranjak pulang. Dalam rasa sayang yang tak akan pernah hilang. Bahkan saat hujan telah berhenti.
    Sumber: Catatan Pendek untuk Cinta yang Panjang 23
    Boy Candra
    Penulis dari Indonesia (1989 - )
    - +
    +275
  • Ali bin Abi Thalib Tanda-tanda orang nan celaka antara lain: bergairah dalam mengerjakan perbuatan-perbuatan haram dan menjauhi nasihat.
    Ali bin Abi Thalib
    Pemeluk Islam pertama dan juga keluarga dari Nabi Muhammad (599 - 661)
    - +
    +275
  • Pramoedya Ananta Toer Orang boleh pandai setinggi langit, tapi selama ia tidak menulis, ia akan hilang di dalam masyarakat dan dari sejarah. Menulis adalah bekerja untuk keabadian.
    Sumber: Rumah Kaca (1988) , h. 352
    Pramoedya Ananta Toer
    Penulis dari Indonesia (1925 - 2006)
    - +
    +274
  • Khalil Gibran Lihatlah diriku, sebuah kata yang maknanya samar-samar dan membingungkan, kadangkala tak bermakna, kadangkala bermakna banyak hal.
    Khalil Gibran
    Penulis dan pelukis dari Lebanon-Amerika (1883 - 1931)
    - +
    +271
  • Helen Keller Berjalan di kegelapan bersama teman lebih baik dari pada berjalan sendirian di dalam terang.
    Asli: Walking with a friend in the dark is better than walking alone in the light.
    Helen Keller
    Penulis dari Amerika Serikat (1880 - 1968)
    - +
    +270
  • Wira Nagara Terkadang cinta itu bagai Proklamasi. Bisa kita rasakan dengan seksama, lalu hancur dalam tempo sesingkat-singkatnya.
    Sumber: Distilasi Alkena
    Wira Nagara
    Komika dari Indonesia (1992 - )
    - +
    +268
  • Tere Liye Maha Suci Engkau Ya Allah, yang telah menciptakan perasaan. Maha Suci Engkau yang telah menciptakan ada dan tiada. Hidup ini adalah penghambaan. Tarian penghambaan yang sempurna. Tak ada milik dan pemilik selain Engkau. Tak ada punya dan mempunyai selain Engkau. Tetapi mengapa Kau harus menciptakan perasaan? Mengapa Kau harus memasukkan bongkah yang disebut dengan "perasaan" itu pada mahkluk ciptaanMu? Perasaan kehilangan, perasaan memiliki, perasaan mencintai. Kami tak melihat, Kau berikan mata; kami tak mendengar, Kau berikan telinga; Kami tak bergerak, Kau berikan kaki. Kau berikan berpuluh-puluh nikmat lainnya. Jelas sekali, semua itu berguna! Tetapi mengapa Kau harus menciptakan bongkah itu? Mengapa Kau letakkan bongkah perasaan yang seringkali menjadi pengkhianat sejati dalam tubuh kami. Mengapa?
    Tere Liye
    Penulis dari Indonesia (1979 - )
    - +
    +266
  • Syeikh Imam Nawawi al-Bantani Jangan sampai kita terlena kata mutiara untuk memenuhi kekayaan duniawi yang sifatnya hanya sementara saja, hingga kita lupa akan tugas kita yang sesungguhnya di dunia ini yaitu mengumpulkan perbekalan untuk menuju kampung akhirat yang kekal.
    Syeikh Imam Nawawi al-Bantani
    Ulama dan intelektual dari Indonesia (1813 - 1897)
    - +
    +265
  • Raditya Dika Kadang gue ngerasa terlalu banyak hal hilang dalam perjalanan kita dari kecil hingga dewasa.
    Sumber: Cinta Brontosaurus
    Raditya Dika
    Penulis, pelawak, aktor, pemeran dan sutradara dari Indonesia (1984 - )
    - +
    +265
  • Emha Ainun Nadjib Secara filosofis, sesungguhnya tak ada "orang besar" dan tak ada "orang kecil" dalam takaran pemilikan ekonomi atau perbedaan status sosial budaya. Kecil dan besar hanya terjadi pada kualitas kepribadian.
    Emha Ainun Nadjib
    Seorang seniman, budayawan, penyair, serta intelektual asal Indonesia. (1953 - )
    - +
    +264
  • Albert Einstein Bagaimana mungkin engkau menjelaskan fenomena biologis yang sedemikian penting seperti cinta pertama dalam pengertian kimia dan fisika?
    Asli: How on earth can you explain in terms of chemistry and physics so important a biological phenomenon as first love?
    Sumber: Kang, Manjit. (2002). Quantitative Genetics, Genomics, and Plant Breeding , (pg. 12)
    Albert Einstein
    Ahli fisika dari Jerman dan Amerika Serikat (1879 - 1955)
    - +
    +253
  • Jalaluddin Rumi Seperti bentuk dalam sebuah cermin, kuikuti Wajah itu. Tuhan menampakkan dan menyembunyikan sifat-sifat-Nya.
    Jalaluddin Rumi
    Penyair sufi, ahli hukum, sarjana Islam dan teolog dari Persia (1207 - 1273)
    - +
    +251
  • Umar bin Khattab Kebajikan yang ringan adalah menunjukan muka berseri-seri dan mengucapkan kata-kata lemah lembut.
    Umar bin Khattab
    Khalifah kedua (583 - 644)
    - +
    +246
Semua kata bijak dan ucapan terkenal bijak/kata-ahli—dalam akan selalu Anda temukan di (halaman 5)