• Candice Millard Amerika pada akhir abad ke-19, dengan semua perubahannya yang kacau dan potensinya yang luar biasa, tampaknya telah menjadi tempat yang tepat untuk menjadi bukan orang lain, melainkan orang baru.
    Asli: Late-19th-century America, with all its chaotic change and immense potential, seems to have been the perfect place to become not someone else, but someone new.
    Candice Millard
    Penulis dan jurnalis Amerika
    - +
     0
...
Candice Millard - Amerika pada akhir abad ke-19, dengan semua perubahannya yang kacau dan potensinya yang luar biasa, tampaknya telah menjadi tempat yang tepat untuk menjadi bukan orang lain, melainkan orang baru.
Amerika pada akhir abad ke-19, dengan semua perubahannya yang kacau dan potensinya yang luar biasa, tampaknya telah menjadi tempat yang tepat untuk menjadi bukan orang lain, melainkan orang baru. dari : Candice Millard
X
purple-flower black-road forest hills-sunrise lake-forest plant-drops rain-drops river-forest rood-blad rose-black sky-stars straat-stad z-love-children-sun z-love-geliefdes-zon z-love-hands-sun z-love-hands z-love-leaves z-love-parijs z-love-small-hearts z-love-zwanen

Font size:

20 px 24 px 28 px 32 px 40 px 48 px

Font:

Arial TNR Verdana Courier New Comic Monospace

Warna:

Putih Beru Merah Kuning Hijau Hitam

Bayangan:

Tidak Putih Hitam
purple-flower Amerika pada akhir abad ke-19, dengan semua perubahannya yang kacau dan potensinya yang luar biasa, tampaknya telah menjadi tempat yang tepat untuk menjadi bukan orang lain, melainkan orang baru.
- Candice Millard JagoKata.com