Kata-kata Bijak 1 s/d 20 dari 24.
-
Aku hanya ingin seseorang yang bersedia saling memperbaiki diri bersamaku. Karena nanti, jika aku tak kuat lagi berjalan, aku ingin seseorang yang tetap bertahan denganku. Seseorang yang paham, bahwa yang sempurna itu tidak ada. Namun, yang bersetia akan selalu menjaga apa yang ia punya.
-
Segala sesuatu yang dimulai dengan janji-janji manis, sering berjalan berisi tangis. Itulah sebabnya, aku tak memintamu menjadi semesta. Cukup terus bersedia bersamaku hingga kita sampai di ujung lelah usia.
-
Ya Tuhan! Apa susahnya? Kamu tinggal telepon, bilang, 'Hai, Esok, aku sedang di kotamu, apakah kamu mau bertemu? atau 'Hai, Esok, aku sedang di kotamu, apakah kamu mau makan malam bersamaku malam ini? Beres. Atau kamu bisa mengirim pesan pendek, sehingga kamu tidak perlu menatap wajahnya di layar hologram yang khawatir nanti membuatmu menjadi batu.
-
Mimpi mengurangi kualitas istirahatnya. Dan untuk bersamaku, ia tak perlu mimpi.
-
Menegakkan syariat tidak boleh dengan melanggar syariat! Syariat tidak boleh dilanggar dengan memanfaatkannya dan berteriak-teriak demi dia, padahal bukan. Kunci syariat ada bersamaku, yaitu Al-Quran.
-
Aku lebih suka kalau kamu bahagia daripada bersamaku tapi kamu tertekan.
-
Yang terbaik akan datang. Jadilah tua bersamaku! Yang terbaik akan datang menyambut, akhir hayat, yang untuknya awal dicipta, hidup kita ada di tangannya.
-
Aku nggak akan pernah lupa. Kamu minta izin ke Papa untuk mengajakku menemanimu berjuang bareng, sepanjang sisa umur hidup kita. Kamu nggak menjaminku untuk bahagia, tapi kamu bilang ingin berjuang bareng bersamaku. Itu yang bikin Papa berhenti berharap mendapatkan menantu yang sempurna, karena dia telah bertemu dengan suami yang sempurna untukku. Mana bisa kamu menentukan sikap sembari khawatir kehilangan pekerjaan. Kalau kamu takut nggak ada uang karen mikirin aku dan Gilang, artinya kamu sama saja nggak kasih aku dan Gilang kesempatan untuk menemanimu berjuang.
-
Ibuku tak pernah pergi. Ia berjalan bersamaku. Ia hilang timbul mengikuti pikiranku yang habis tersedot dunia. Tapi seperti yang kukatakan, ia selalu bisa menarikku kembali ketika dunia terlalu hiruk pikuk untukku. Aku, bocah yang selalu diasuhnya. Masih, hingga kini.
-
Kita tak boleh bertemu lagi. Kenapa? Aku harus kembali kepada suamiku. Tapi kenapa? Bukankah kau bahagia bersamaku? Seperti aku juga bahagia bersamamu. Tidak, bahagia saja tidak cukup. Ini tidak benar. Kau tahu itu sedari awal. Apa yang lebih benar daripada kebahagiaan?
-
Aku tidak akan menuntut banyak. Aku juga tidak akan membebanimu. Aku hanya memintamu menunggu sampai aku menyelesaikan masalahku. Sampai saat itu tiba, jangan pergi kemana-mana. Tetaplah bersamaku.
-
Apa kau tetap bisa bersamaku meski bukan ini yang sungguh-sungguh kauinginkan?
-
Dari semua yang sudah terjadi pada kita, maukah… engkau menghabiskan sisa hidupmu bersamaku?
-
Kemana kita pergi, tidak penting lagi. Tinggallah bersamaku.
-
Pekerjaan itu menyertai saya ketika saya bangun di pagi hari; itu bersamaku sementara aku makan sarapan di tempat tidur dan membaca koran, sementara aku bercukur dan mandi serta berpakaian.
Asli:The work is with me when I wake up in the morning; it is with me while I eat my breakfast in bed and run through the newspaper, while I shave and bathe and dress.
-
Tapi aku tidak punya keberanian yang cukup untuk memperjuangkan cinta kita. Cukup katakan padaku kalau kau masih menginginkan aku bersamamu. Cukup dengan menjadi alasan aku berjuang. Dengan begitu kamu telah berjuang bersamaku.
-
Aku tidak bisa apa-apa, aku menghormati masa lalu kamu dengan dia. Tapi ke depan, aku ingin kamu bersamaku, berjalan bersama tanpa dia. Aku mau membangun masa depanku bersama kamu.
-
Apakah ia perempuan yang kucari selama ini? Apakah ia sehelai jiwaku yang selama ini kosong? Apakah ia yang kelak menjalani hidup bersamaku dalam sedih dan bahagia? Apakah ia yang akan menghabiskan waktu sampai tutup usia?
-
Bersamamu apa pun menjadi tidak penting. Bersamamu, segala hal menjadi terlihat begitu mudah. Aku tidak tahu apa yang terjadi padaku. Andai kamu tidak ada disisiku. Karena itu tetaplah bersamaku. Selamanya! Dan aku akan terus belajar untuk mencintaimu.
-
Saya ingin seseorang menertawakan saya, seseorang harus mati bersamaku, seseorang untuk menyenangkan saya dan membantu diskriminasi saya dengan komentarnya sendiri, dan kadang-kadang, tidak diragukan lagi, untuk mengagumi ketajaman dan penetrasi saya.
Asli:I want someone to laugh with me, someone to be grave with me, someone to please me and help my discrimination with his or her own remark, and at times, no doubt, to admire my acuteness and penetration.
Semua kata bijak dan ucapan terkenal bersamaku akan selalu Anda temukan di JagoKata.com