Kata-kata Bijak sama bangsa

Kata-kata Bijak 21 s/d 40 dari 314.

  • Soekarno Apakah kelemahan kita adalah kurang percaya diri sebaga bangsa, sehingga kita menjadi bangsa penjiplak luar negeri dan kurang mempercayai satu sama lain, padahal kita ini asalnya adalah rakyat gotong royong.
    Soekarno
    Presiden pertama Indonesia (1901 - 1970)
    - +
    +127
  • Soekarno Bangsa Indonesia (Saya) berjanji pada diri Beograd (sendiri) untuk bekerja mencapai suatu Dunia yang lebih baik, suatu Dunia yang bebas dari sengketa dan ketegangan, suatu Dunia di mana anak-anak dapat tumbuh dengan bangga dan bebas, suatu Dunia di mana keadilan dan kesejahteraan berlaku untuk semua orang. Adakah suatu bangsa menolak janji semacam itu?
    Soekarno
    Presiden pertama Indonesia (1901 - 1970)
    - +
    +123
  • W.S. Rendra Selama orang-orang sakti masih bersemayam dibawah panji-panji koalisi... Teka-Teki bangsa ini tak akan mampu terbukti.
    W.S. Rendra
    Penyair dari Indonesia (1935 - 2009)
    - +
    +117
  • Mahatma Gandhi Sebuah budaya bangsa tinggal di hati dan di dalam jiwa rakyatnya.
    Mahatma Gandhi
    Politikus dari India (1869 - 1948)
    - +
    +116
  • Soekarno Dan siapakah yang saya maksud dengan kaum Marhaenis? Kaum Marhaenis adalah setiap pejuang dan setiap patriot Bangsa. Yang mengorganisir berjuta-juta kaum Marhaen itu, dan Yang bersama-sama dengan tenaga massa Marhaen itu hendak menumbangkan sistem kapitalisme, imprealisme, kolonialisme, dan Yang bersama-sama dengan massa Marhaen itu membanting tulang untuk membangun Negara dan masyarakat, yang kuat, bahagia sentosa, adil dan makmur.
    Soekarno
    Presiden pertama Indonesia (1901 - 1970)
    - +
    +115
  • Munir Membangun sebuah bangsa adalah membangun sebuah peradaban.
    Munir
    Aktivis HAM Indonesia (1965 - 2004)
    - +
    +110
  • Soekarno Engkau telah sering mendengar mengenai diriku, bahwa aku ini sejak umur 16 tahun telah mencemplungkan diri dalam gerakan untuk tanah air, bangsa, dan cita-cita.
    Soekarno
    Presiden pertama Indonesia (1901 - 1970)
    - +
    +103
  • Vladimir Putin Di banyak negara saat ini, norma-norma moral dan etika sedang dipertimbangkan kembali; tradisi nasional, perbedaan bangsa dan budaya sedang dihapuskan.
    Vladimir Putin
    Negarawan dari Rusia (1952 - )
    - +
    +96
  • Joko Widodo Penyebaran berita bohong dapat menyebabkan perpecahan bangsa. Jadi ya hati-hati. Entah motifnya ekonomi, motif politik tidak boleh seperti itu.
    Joko Widodo
    Presiden ke-7 Indonesia (1961 - )
    - +
    +92
  • Abdurrahman Wahid Bangsa ini menjadi penakut! Karena tidak berani dan tidak mau bertindak menghukum yang bersalah.
    Abdurrahman Wahid
    Presiden ke-4 Indonesia (1940 - 2009)
    - +
    +87
  • Soekarno Bangsa adalah segerombolan manusia yang keras, ia punya keinginan bersatu dan mempunyai persamaan watak yang berdiam di atas satu geopolitik yang nyata satu persatuan.
    Soekarno
    Presiden pertama Indonesia (1901 - 1970)
    - +
    +80
  • Soekarno Bangsa yang terdiri dari kaum buruh belaka dan menjadi buruh antara bangsa-bangsa. Tuan-tuan hakim itu bukan nyaman. Tidaklah karenanya wajib tiap-tiap nasional mencegah keadaan itu dengan seberat-beratnya?
    Soekarno
    Presiden pertama Indonesia (1901 - 1970)
    - +
    +78
  • Pramoedya Ananta Toer Seorang guru adalah korban, korban untuk selama-lamanya. Dan kewajibannya terlampau berat, membuka sumber kebajikan yang tersembunyi dalam tubuh anak-anak bangsa.
    Sumber: Bukan Pasar Malam (1951)
    Pramoedya Ananta Toer
    Penulis dari Indonesia (1925 - 2006)
    - +
    +76
  • Pramoedya Ananta Toer Tanpa wanita takkan ada bangsa manusia. Tanpa bangsa manusia takkan ada yang memuji kebesaranMu. Semua puji-pujian untukMu dimungkinkan hanya oleh titik darah, keringat dan erang kesakitan wanita yang sobek bagian badannya karena melahirkan kehidupan.
    Sumber: Minke 430
    Pramoedya Ananta Toer
    Penulis dari Indonesia (1925 - 2006)
    - +
    +74
  • Johan Budi Kampus merupakan penjaga bandul keadilan dan kebenaran, sebab kampus dapat melahirkan intelektual-intelektual muda yang dapat memimpin bangsa.
    Johan Budi
    Pelaksana tugas (Plt.) pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dari Indonesia (1966 - )
    - +
    +71
  • Soekarno Firman Tuhan inilah gitaku, Firman Tuhan inilah harus menjadi gitamu. Tuhan tidak merobah nasib sesuatu bangsa sebelum bangsa itu merobah nasibnya.
    Soekarno
    Presiden pertama Indonesia (1901 - 1970)
    - +
    +70
  • Mochtar Lubis Orang Amerika itu penuh curiga pada bom atom atau bom hidrogen mereka sendiri, tidak percaya pada diri mereka sendiri, dan orang Rusia juga sama-sama saling tidak percaya antara mereka, orang Asia tidak percaya pada orang Barat, dan Barat takut dan tidak percaya pada Asia. Rasialisme di Afrika Selatan, politik kulit putih Australia, curiga bangsa asing di Indonesia dan negara-negara Asia lain, diskriminasi Negro di Amerika, ini semuanya berdasar pada tidak percaya. Karena manusia tidak percaya pada manusia, tidak percaya bahwa manusia sama manusia bisa dan harus sama-sama hidup. Si komunis begitu, si demokrat begitu, si imperialis begitu, si merdeka begitu. Semuanya sama saja.
    Sumber: Senja Di Jakarta
    Mochtar Lubis
    Jurnalis dan novelis ternama asal Indonesia. (1922 - 2004)
    - +
    +70
  • Bediuzzaman Said Nursi Menghidupkan kembali agama berarti menghidupkan suatu bangsa. Hidupnya agama berarti cahaya kehidupan.
    Bediuzzaman Said Nursi
    Ulama dan intelektual dari Turki (1877 - 1960)
    - +
    +68
  • Martin Luther King Aku punya mimpi bahwa empat anak-anakku suatu hari akan hidup di sebuah bangsa dimana mereka tidak akan dipandang dari warna kulit mereka, tapi dari karakter mereka.
    Asli: I have a dream that my four little children will one day live in a nation where they will not be judged by the color of their skin, but by the content of their character.
    Martin Luther King
    Pendeta dan aktivis HAM dari Amerika Serikat (1929 - 1968)
    - +
    +67
  • Buya Hamka Diribut runduklah padi Dicupak datuk Temenggung Hidup kalau tidak berbudi Duduk tegak kemari canggung Tegak rumah karena sendi Runtuh budi rumah binasa Sendi bangsa ialah budi Runtuh budi runtuhlah bangsa.
    Buya Hamka
    Seorang ulama, aktivis dan sastrawan Indonesia (1908 - 1981)
    - +
    +66
Semua kata bijak dan ucapan terkenal bangsa akan selalu Anda temukan di (halaman 2)