Kata-kata Bijak 1 s/d 12 dari 12.
-
Pagi menghidang sarapan nasi lembah tanjung berlauk tulang
paus bakar dengan sambal akar selada. Siang mengganjal perut
demi harum daging karapu. Malam barulah batang ranting kayu
disusun-tumpuk untuk seremoni beriring ombak laut dan aroma
garam.Membaca Kitab Arkais Laut― Imam Budiman -
Dan setiba remaja, digiring oleh para
tetua untuk ikut membelah badik ombak. Serta diajarkanlah
kepada mereka cara menombak paus seukuran bangsalan,
melumpuhkan hingga ke tepi dengan lancip mata besi, tidak
pengecut selaksa nelayan serakah dengan busuk serbuk mesiu.Membaca Kitab Arkais Laut― Imam Budiman -
Serta ia pun menjadi sepetak
medan nostalgia, pertemuan dua arus yang mengandung jutaan
janin kasih dan sayang diantara ceruk-ceruk palung paling gulita.Membaca Kitab Arkais Laut― Imam Budiman -
Mati dan bermakam di sepanjang halu garis
pantai.Membaca Kitab Arkais Laut― Imam Budiman -
Dasar laut sepaling samudera tengah semedi untuk sedemikian
sabda, demi meredam dengan tabah segala keributan di atas
dunia berkabut fana. Ia tiada ingin bersegera untuk
menumpahkan kekesalannya dengan memuntahkan berkubik-
kubik air bah dari tenggorokanya yang mulai terasa bara.Membaca Kitab Arkais Laut― Imam Budiman -
Hariba ini, aku ingin menyusu pada tubuh laut yang cemburu
dan pulas terlelap dalam kantung mata ibu purnama yang gaharuMembaca Kitab Arkais Laut― Imam Budiman -
Laut sejauh kedekatan kita padanya ialah sebermula cerita
sejarah dari peninggalan nenek moyang leluhur kita yang purba,
di masa mereka lahir dan menikmati masa kekanak dari rusuk-
rusuk rahim mata angin.Membaca Kitab Arkais Laut― Imam Budiman -
Mereka berkehidupan dari pesisir ke pesisir, menjadi
kelana atas tembikar. Menjadi musafir berkepal jaring dari satu
pulau ke pulau lain.Membaca Kitab Arkais Laut― Imam Budiman -
Seruas jelmaan
tempat berbiak segerombol ikan-ikan yang bermigrasi dari laut
selatan.Membaca Kitab Arkais Laut― Imam Budiman -
Keberimanannya terhadap puisi kerap mengekal pada hening dan
sunyi yang dianut oleh gemerisik kaum terumbu.Membaca Kitab Arkais Laut― Imam Budiman -
Laut kita memiliki kedalaman maha menukik.
Membaca Kitab Arkais Laut― Imam Budiman -
Rumah cengkrama lelambai searah terumbu karang
berusia legende tajak pematang.Membaca Kitab Arkais Laut― Imam Budiman
Semua kata bijak dan ucapan terkenal Membaca Kitab Arkais Laut dari Imam Budiman akan selalu Anda temukan di JagoKata.com
Lihat semua kata-kata bijak dari Imam Budiman
Buku dari Imam Budiman:
Kata kunci dari kata bijak ini:
Penulis serupa
-
Pramoedya Ananta Toer
Penulis dari Indonesia 437 -
Tere Liye
Penulis dari Indonesia 409 -
Primadonna Angela
Penulis dari Indonesia 304 -
Boy Candra
Penulis dari Indonesia 298 -
Winna Efendi
Penulis dari Indonesia 282 -
Oscar Wilde
Penulis dari Irlandia 281 -
Orizuka
Penulis dari Indonesia 273 -
Arumi E.
Penulis dari Indonesia 261