• Hyun Go Wun Banyak manusia yang mungkin tidak sadar bahwa dunia yang mereka tinggali saat ini sebenarnya menyenangkan sekali. Mereka sibuk menjalani rutinitas yang membuat hidup mereka merasa datar dan biasa-biasa saja. Mereka terlalu sibuk bekerja keras untuk bertahan hidup. Sayang sekali, karena mereka jadi tidak punya waktu untuk menyadari bahwa dunia yang mereka tinggali punya nilai dan makna yang lebih dari itu.
    Sumber: Moon in the Spring 134
    Hyun Go Wun
    Penulis dari Korea 1966-
    Hyun Go Wun
    - +
    +9
...
Hyun Go Wun - Banyak manusia yang mungkin tidak sadar bahwa dunia yang mereka tinggali saat ini sebenarnya menyenangkan sekali. Mereka sibuk menjalani rutinitas yang membuat hidup mereka merasa datar dan biasa-biasa saja. Mereka terlalu sibuk bekerja keras untuk bertahan hidup. Sayang sekali, karena mereka jadi tidak punya waktu untuk menyadari bahwa dunia yang mereka tinggali punya nilai dan makna yang lebih dari itu.
Banyak manusia yang mungkin tidak sadar bahwa dunia yang mereka tinggali saat ini sebenarnya menyenangkan sekali. Mereka sibuk menjalani rutinitas yang membuat hidup mereka merasa datar dan biasa-biasa saja. Mereka terlalu sibuk bekerja keras untuk bertahan hidup. Sayang sekali, karena mereka jadi tidak punya waktu untuk menyadari bahwa dunia yang mereka tinggali punya nilai dan makna yang lebih dari itu. dari : Hyun Go Wun
X
rood-blad black-road forest hills-sunrise lake-forest plant-drops purple-flower rain-drops river-forest rose-black sky-stars straat-stad z-love-children-sun z-love-geliefdes-zon z-love-hands-sun z-love-hands z-love-leaves z-love-parijs z-love-small-hearts z-love-zwanen

Font size:

20 px 24 px 28 px 32 px 40 px 48 px

Font:

Arial TNR Verdana Courier New Comic Monospace

Warna:

Putih Beru Merah Kuning Hijau Hitam

Bayangan:

Tidak Putih Hitam
rood-blad Banyak manusia yang mungkin tidak sadar bahwa dunia yang mereka tinggali saat ini sebenarnya menyenangkan sekali. Mereka sibuk menjalani rutinitas yang membuat hidup mereka merasa datar dan biasa-biasa saja. Mereka terlalu sibuk bekerja keras untuk bertahan hidup. Sayang sekali, karena mereka jadi tidak punya waktu untuk menyadari bahwa dunia yang mereka tinggali punya nilai dan makna yang lebih dari itu.
- Hyun Go Wun JagoKata.com