• Hasyim El-Hanan Ibu adalah sekolah. Ibu adalah lembaga pendidikan pertama. Ibulah yang membekali anak sikap, watak, kepribadian, akhlak, iman, dan pemahaman bahwa dunia ini berkerikil, dan kerikilnya dapat sering membuat si anak terjatuh. Ibu yang baik akan mempersiapkan anaknya menghadapi kerikil-kerikil itu agar ketajamannya tak membuat cedera hidup di dunia, apalagi cedera di akhirat kelak.
    Sumber: Merajut Rahmat Cinta
    Hasyim El-Hanan
    Penulis dari Indonesia
    - +
    +20
Hasyim El-Hanan - Ibu adalah sekolah. Ibu adalah lembaga pendidikan pertama. Ibulah yang membekali anak sikap, watak, kepribadian, akhlak, iman, dan pemahaman bahwa dunia ini berkerikil, dan kerikilnya dapat sering membuat si anak terjatuh. Ibu yang baik akan mempersiapkan anaknya menghadapi kerikil-kerikil itu agar ketajamannya tak membuat cedera hidup di dunia, apalagi cedera di akhirat kelak.
Ibu adalah sekolah. Ibu adalah lembaga pendidikan pertama. Ibulah yang membekali anak sikap, watak, kepribadian, akhlak, iman, dan pemahaman bahwa dunia ini berkerikil, dan kerikilnya dapat sering membuat si anak terjatuh. Ibu yang baik akan mempersiapkan anaknya menghadapi kerikil-kerikil itu agar ketajamannya tak membuat cedera hidup di dunia, apalagi cedera di akhirat kelak. dari : Hasyim El-Hanan
X
river-forest forest hills-sunrise lake-forest mountains-with-lake plant-drops purple-flower road-with-clouds sky-stars straat-stad sun-over-waterfall yellow-wheat z-love-children-sun z-love-geliefdes-zon z-love-hands-sun z-love-hands z-love-leaves z-love-parijs z-love-small-hearts z-love-zwanen

Font size:

20 px 24 px 28 px 32 px 40 px 48 px

Font:

Arial TNR Verdana Courier New Comic Monospace

Warna:

Putih Beru Merah Kuning Hijau Hitam

Bayangan:

Tidak Putih Hitam
river-forest Ibu adalah sekolah. Ibu adalah lembaga pendidikan pertama. Ibulah yang membekali anak sikap, watak, kepribadian, akhlak, iman, dan pemahaman bahwa dunia ini berkerikil, dan kerikilnya dapat sering membuat si anak terjatuh. Ibu yang baik akan mempersiapkan anaknya menghadapi kerikil-kerikil itu agar ketajamannya tak membuat cedera hidup di dunia, apalagi cedera di akhirat kelak.
- Hasyim El-Hanan JagoKata.com