Kata-kata Bijak dari Serendipity dari Erisca Febriani

Erisca Febriani

Erisca Febriani

Penulis dari Indonesia

Kategori: Penulis (Modern) Negara: FlagIndonesia

  • Hiduplah seperti bunga dandelion. Dandelion tidak secantik mawar, tidak seindah lili, tidak seabadi edelweis. Dandelion tidak memiliki mahkota yang membuatnya tampak menarik. Dandelion juga tidak sewangi melati. Tapi dandelion adalah bunga paling kuat. Dia tetap bisa tumbuh di antara rerumputan liar
  • Gadis itu adalah bunga, tapi dia juga adalah hujan. Terkadang dia adalah siang yang cantik, tapi juga malam yang menyimpan kesedihan.
  • Pengkhianatan itu ibarat lumut yang tumbuh di sela-sela bebatuan, menyelusup dan tumbuh, lalu secara perlahan, menghancurkan.
  • Ada banyak kata yang ingin dirajut, tapi tak tersampaikan. Ada kisah-kisah yang ingin dibagi. Ada rindu yang ingin disalurkan. Namun, semua itu hanya bisa diwujudkan dalam bisikan semu di udara.
  • Kenapa orang besar tetap percaya diri? Karena nggak pernah ada dalam sebuah cerita seekor singa berhenti ngelangkah cuma karena takut di hadapan banyak anak anjing.
  • Hiduplah seperti dandelion. Dandelion tidak secantik mawar, tidak seindah lili, tidak seabadi edelweiss. Dandelion tidak memiliki mahkota yang membuatnya tampak menarik. Tapi dandelion adalah bunga paling kuat. Dia tetap bisa tumbuh diantara rerumputan liar, di celah batu. Dandelion terlihat rapuh,
  • Lingkungan itu pondasi yang berpengaruh besar untuk membentuk pribadi seseorang.
  • Manusia pada dasarnya mengalami perubahan, mengikuti hukum alam yang membawanya, mengikuti setiap proses yang akan membentuknya menjadi sosok yang baru. Tapi mau gimana pun manusia berubah, manusia bakal kembali ke awal, yaitu pada Tuhan.
  • Ternyata memang benar, dunia ini seperti roda yang berputar.kadang ada di atas, kadang di bawah.
+6

Kata-kata Bijak 1 s/d 20 dari 27.

  • Hiduplah seperti bunga dandelion. Dandelion tidak secantik mawar, tidak seindah lili, tidak seabadi edelweis. Dandelion tidak memiliki mahkota yang membuatnya tampak menarik. Dandelion juga tidak sewangi melati. Tapi dandelion adalah bunga paling kuat. Dia tetap bisa tumbuh di antara rerumputan liar, di celah batu. Dandelion terlihat rapuh, tapi begitu kuat, begitu indah, begitu berani. Berani menentang sang angin, terbang tinggi, begitu tinggi menjelajah angkasa sampai akhirnya tiba di suatu tempat untuk dapat tumbuh membentuk kehidupan baru.
    Serendipity
    Erisca Febriani
    - +
    +145
  • Gadis itu adalah bunga, tapi dia juga adalah hujan. Terkadang dia adalah siang yang cantik, tapi juga malam yang menyimpan kesedihan.
    Serendipity
    Erisca Febriani
    - +
    +68
  • Pengkhianatan itu ibarat lumut yang tumbuh di sela-sela bebatuan, menyelusup dan tumbuh, lalu secara perlahan, menghancurkan.
    Serendipity
    Erisca Febriani
    - +
    +66
  • Ada banyak kata yang ingin dirajut, tapi tak tersampaikan. Ada kisah-kisah yang ingin dibagi. Ada rindu yang ingin disalurkan. Namun, semua itu hanya bisa diwujudkan dalam bisikan semu di udara.
    Serendipity
    Erisca Febriani
    - +
    +43
  • Kenapa orang besar tetap percaya diri? Karena nggak pernah ada dalam sebuah cerita seekor singa berhenti ngelangkah cuma karena takut di hadapan banyak anak anjing.
    Serendipity
    Erisca Febriani
    - +
    +39
  • Seharusnya, kita hidup kayak awan. Dari awan berubah jadi titik hujan, luruh ke sungai, mengalir ke laut dan kembali jadi awan.
    Serendipity
    Erisca Febriani
    - +
    +23
  • Hiduplah seperti dandelion. Dandelion tidak secantik mawar, tidak seindah lili, tidak seabadi edelweiss. Dandelion tidak memiliki mahkota yang membuatnya tampak menarik. Tapi dandelion adalah bunga paling kuat. Dia tetap bisa tumbuh diantara rerumputan liar, di celah batu. Dandelion terlihat rapuh, tapi begitu kuat, begitu indah, begitu berani.
    Serendipity
    Erisca Febriani
    - +
    +13
  • Ayah nggak butuh kamu dapat nilai besar, cukup jadi Rani yang bisa buat orang-orang tersenyum. Itu udah buat Ayah bangga.
    Serendipity
    Erisca Febriani
    - +
    +6
  • Kadang hatimu akan terasa sakit, kadang senyummu akan hilang, kadang semangatmu bisa patah dan dunia seolah hancur tanpa peringatan.
    Serendipity
    Erisca Febriani
    - +
    +5
  • Nyerah bukan berarti kalah, kan?
    Serendipity
    Erisca Febriani
    - +
    +3
  • Seharusnya kita hidup kayak awan. Dari awan berubah jadi titik hujan, luruh ke sungai, mengalir ke laut dan kembali jadi awan.
    Serendipity
    Erisca Febriani
    - +
    +3
  • Dalam hidup, Tuhan ngasih banyak kebetulan. Dan kebetulan itu sebenarnya adalah cara ngebimbing kita dalam takdir.
    Serendipity
    Erisca Febriani
    - +
    +2
  • Manusia pada dasarnya mengalami perubahan, mengikuti hukum alam yang membawanya, mengikuti setiap proses yang akan membentuknya menjadi sosok yang baru. Tapi mau gimana pun manusia berubah, manusia bakal kembali ke awal, yaitu pada Tuhan.
    Serendipity
    Erisca Febriani
    - +
    +2
  • Seseorang yang ngehabisin sedetik dalam hidupnya untuk cemberut dan marah-marah adalah orang yang nggak bersyukur dan ngehargai hidup.
    Serendipity
    Erisca Febriani
    - +
    +2
  • 3Manusia selalu lubang dalam jiwanya. Cara untuk mengatasi lubang itu dengan memiliki teman, keluarga, dan cinta.
    Serendipity
    Erisca Febriani
    - +
    +1
  • 7Kalo seseorang ngebenci lo, bagaimanapun cara lo penguin terlihat baik, semua pasti bakal kelihatan salah dimatanya.
    Serendipity
    Erisca Febriani
    - +
    +1
  • Belajarlah menjadi orang yang keras kepala. Jangan pernah mau ditindas atau dihina orang lain.
    Serendipity
    Erisca Febriani
    - +
    +1
  • Hidup ini bersinambungan. Mungkin juga masalah yang terjadi sekarang itu ada kaitannya dengan hal-hal lain yang sebenarnya nggak lo ketahui.
    Serendipity
    Erisca Febriani
    - +
    +1
  • Hidup ini seperti roda pedati, kadang di atas, kadang di bawah.
    Serendipity
    Erisca Febriani
    - +
    +1
  • Menjadi 'bodoh' itu perlu, Ran. Supaya apa? Supaya kita terus nyari tahu hal yang sebelumnya kita nggak tahu. Karena dengan bodoh, kita bakal berusaha nyari jawaban dari pertanyaan yang bermunculan di kepala, dan dengan bodoh juga kita bakal haus dengan ilmu. Aku termasuk tipe yang nggak pernah puas dengan sesuatu. Karena ilmu itu nggak ada batas.
    Serendipity
    Erisca Febriani
    - +
    +1
Semua kata bijak dan ucapan terkenal Serendipity dari Erisca Febriani akan selalu Anda temukan di JagoKata.com

Lihat semua kata-kata bijak dari Erisca Febriani