Sujiwo Tejo
Wartawan, pelukis, budayawan dan penulis dari Indonesia
Hidup: 1962 -
Kategori: Artis | Media | Penulis (Modern) Negara: Indonesia
Lahir: 31 augustus 1962
Buku dari Sujiwo Tejo
Telusuri kata bijak dari Sujiwo Tejo yang mengandung salah satu kata berikut:
Kata-kata Bijak 1 s/d 20 dari 78.
-
Jangan pergi agar dicari, jangan sengaja lari agar dikejar. Berjuang tak sebercanda itu.
― Sujiwo Tejo -
Bagaimana kebiasaan akan kita ubah kalau kebiasaan itu sendiri sering tak kita sadari?
― Sujiwo Tejo -
Menikah itu nasib, mencintai itu takdir. Kamu bisa berencana menikahi siapa, tapi tak dapat kau rencanakan cintamu untuk siapa.
― Sujiwo Tejo -
Tangga menuju langit adalah kepalamu, maka letakkan kakimu diatas kepalamu. Untuk mencapai Tuhan injak-injaklah pikiran dan kesombongan rasionalmu.
― Sujiwo Tejo -
Kenapa orang Indonesia selalu mempromosikan batik, reog? Kok korupsi nggak? Padahal korupsilah budaya kita yang paling mahal.
― Sujiwo Tejo -
Rindu dikalikan jarak sama dengan aku.
― Sujiwo Tejo -
Kenapa aku suka senja? Karena negeri ini kebanyakan pagi, kekurangan senja, kebanyakan gairah, kurang perenungan.
― Sujiwo Tejo -
Cintanya kepada sesama manusia cuma dalam rangka cintanya kepada Tuhan yang menciptakan manusia!
― Sujiwo Tejo -
Jika kegagalan adalah sukses yang tertunda, berarti bisa kita harapkan kebohongan adalah jujur yang tertunda. Mengapa kalian pesimistis?
― Sujiwo Tejo -
Kenapa tisue bermanfaat, karena cinta tak pernah kemarau.
― Sujiwo Tejo -
Tuhan menciptakan tangis perempuan agar laki-laki melupakan tangisnya sendiri.
― Sujiwo Tejo -
Sudah ribuan perang kujalani nak, tapi belum satupun perangku menjadi agung karena membela cinta.
― Sujiwo Tejo -
Bau sampah kulit udang bagiku lebih enak ketimbang bau orang yang sok bermoral padahal bajingan.
― Sujiwo Tejo -
Puncak kangen paling dahsyat ketika dua orang tak saling telepon, SMS, BBM, tapi keduanya dan saling mendoakan.
― Sujiwo Tejo -
Cinta itu ga pake itung-itungan. Kalo udah mulai mikir "pengorbanan" itu namanya "kalkulasi".
― Sujiwo Tejo -
Banyak yang yakin bahwa mawar cuma tumbuh di tanah. Padahal mawar juga bisa tumbuh di hati.
― Sujiwo Tejo -
Hidup itu seperti pergelaran wayang, dimana kamu menjadi dalang atas naskah semesta yang dituliskan oleh Tuhan mu.
― Sujiwo Tejo -
Cinta ternyata penjara dengan jeruji kasih sayang, maka kau kerap menangis tanpa merasa di bui, kekasih.
― Sujiwo Tejo
Semua kata bijak dan ucapan terkenal Sujiwo Tejo akan selalu Anda temukan di JagoKata.com