Remy Sylado
Sastrawan asal Indonesia
Hidup: 1945 - 2022
Kategori: Penulis (Modern) Negara: Indonesia
Lahir: 12 Juli 1945 Meninggal: 12 Desember 2022
Kata-kata Bijak 1 s/d 10 dari 10.
-
Bahwa dunia tempatnya berdiri tidak hanya hitam dan putih. Ada banyak warna di atasnya. Sementara warna-warna pun bisa berubah nama.
Sumber: Ca Bau Kan: Hanya Sebuah Dosa― Remy Sylado -
Lebih baik bertengkar karena cinta daripada diam kesepian menanggung benci.
Sumber: 9 Oktober 1740: Drama Sejarah― Remy Sylado -
Berpuisi merupakan suatu kepandaian manusia memanfaatkan imaji ke dalam tantangan kreatif merangkai kata-kata terpilih dan membangunnya menjadi seni.
― Remy Sylado -
Agaknya orang Indonesia paling gampang sekali melibatkan Tuhan untuk hal-hal yang mestinya bisa diselesaikan oleh Pak RT.
Sumber: Hotel Pro Deo― Remy Sylado -
Kelak ia sadar, bahwa perasaan takut terhadap maut, berarti berani terhadap hidup.
Sumber: Kembang Jepun― Remy Sylado -
Sebab, bahaya yang sesungguhnya bukan pada orang yang marah-marah, tapi pada orang yang diam. Orang marah dapat diukur hatinya, orang diam tak mudah ditakar akalnya.
Sumber: Hotel Pro Deo― Remy Sylado -
Soalnya, di mana masalah dihayati, di situ masalah lain berkembang. Itu hidup.
Sumber: Hotel Pro Deo― Remy Sylado -
Agaknya sang waktulah yang paling perkasa dalam kehidupan. Ia tak tersaing. Tak pernah mengeluh. Tak pernah juga merasa takut.
Sumber: Kembang Jepun― Remy Sylado -
Tiada kiranya kata pemborosan terhadap waktu bagi orang-orang yang mencari hakekat kasih.
Sumber: Ca Bau Kan: Hanya Sebuah Dosa― Remy Sylado -
Tampaknya hanya buku yang paling pantas diceritakan dengan bangga oleh manusia beradab, bukan BMW, Mercedes, ataupun Volvo.
― Remy Sylado