Kata-kata Bijak 1 s/d 12 dari 12.
-
Memang ada semacam ‘peraturan’ tak tertulis dalam masyarakat bahwa anak sulung dalam sebuah keluarga harus mendapatkan pendidikan terbaik.
Sumber: KluBelimbing 30― Nuri Dhea S. -
Pohon-pohon yang dirawat dengan kasih sayang, dibelai, diajak bicara, dan dianggap teman akan menghasilkan buah dan bunga yang semakin banyak dan subur.
Sumber: KluBelimbing 92― Nuri Dhea S. -
Jangan bermain asmara sama adik sahabat lo sendiri.
Sumber: KluBelimbing 83― Nuri Dhea S. -
Kalahkan dengan cara elegan. Bukan dengan otot, tapi dengan otak.
Sumber: KluBelimbing 23― Nuri Dhea S. -
Kita tahu dan belajar bahwa tragedi apa pun terjadi bukan karena kesalahan orang per orang. Apa yang terjadi di dunia ini sudah takdir. Setidaknya, ketika kita merasa salah, kita harus cepat-cepat memperbaiki kesalahan itu. Secepatnya sebelum semuanya terlambat. Sebesar apa pun kesalahan seseorang, kita harus memiliki kekuatan untuk memaafkan. Dendam itu tidak baik disimpan dalam hati. Bisa jadi racun yang membuat kita semua menderita.
Sumber: KluBelimbing 100― Nuri Dhea S. -
ABG, peralihan dari masa kanak-kanak ke remaja. Jadi, wajar aja kalo masih antusias ama cowok.
Sumber: KluBelimbing 18― Nuri Dhea S. -
Dasar orang Indonesia, suka banget nyampah sembarangan!
Sumber: KluBelimbing 21― Nuri Dhea S. -
Ternyata jatuh cinta bisa bikin semangat.
Sumber: KluBelimbing 41― Nuri Dhea S. -
Jarang lho, anak gadis jaman sekarang yang suka masak.
Sumber: KluBelimbing 49― Nuri Dhea S. -
Mau jadi apa kalian saat dewasa nanti jika merasa enteng-enteng saja setelah melakukan pelanggaran?
Sumber: KluBelimbing 12― Nuri Dhea S. -
Ndak usah pedulikan hal-hal lain. Tugasmu belajar. Titik.
Sumber: KluBelimbing 31― Nuri Dhea S. -
Takdir bisa berubah jika saja manusia berupaya keras mengubahnya. Jika sesuatu akan terjadi, sebenarnya seluruh alam akan mendukung demi terjadinya takdir itu.
Sumber: KluBelimbing 94― Nuri Dhea S.
Semua kata bijak dan ucapan terkenal Nuri Dhea S. akan selalu Anda temukan di JagoKata.com
Kata kunci dari kata bijak ini:
Penulis serupa
-
Pramoedya Ananta Toer
Penulis dari Indonesia 437 -
Tere Liye
Penulis dari Indonesia 409 -
Primadonna Angela
Penulis dari Indonesia 304 -
Boy Candra
Penulis dari Indonesia 298 -
Winna Efendi
Penulis dari Indonesia 282 -
Oscar Wilde
Penulis dari Irlandia 281 -
Orizuka
Penulis dari Indonesia 273 -
Arumi E.
Penulis dari Indonesia 261