Kata-kata Bijak dari Najwa Shihab

Najwa Shihab

Najwa Shihab

Presenter berita, jurnalis dari Indonesia

Hidup: 1977 -

Kategori: Media Negara: FlagIndonesia

Lahir: 16 September 1977

Tentang Najwa Shihab

Najwa Shihab lahir di Makassar, 16 September 1977. Ia merupakan alumni Fakultas Hukum UI Tahun 2000. Namanya mulai terkenal sebagai seorang presenter berita saat mulai membawakan program acara bincang-bincang Mata Najwa di Metro TV.

Banyak penghargaan berhasil ia raih. Diantaranya terpilih sebagai Jurnalis Terbaik Metro TV pada tahun 2006, masuk dalam nominasi Pembaca Berita Terfavorit di Panasonic Global Award hingga masuk dalam nominasi lima besar di ajang penghargaan tingkat Asia yakni Asian Television Award untuk kategori Best Current Affairs/Talkshow presenter.

Buku dari Najwa Shihab

  • Nyawa manusia bukan tragedi tontotan dan statistik belaka, ya, lebih baik tidak berangkat terbang daripada tidak pernah tiba.
  • Timur adalah kita yang terjaga lebih dulu, timur adalah Indonesia yang tak sabar menunggu.
  • Jakarta kota yang tunduk selera pribadi, menawarkan mimpi dan ilusi.
  • Menunggu wakil rakyat yang sadar posisi untuk berbakti, tak gampang mabuk jabatan dan materi.
  • Inilah pengabdian di jalan yang sepi, perjuangan yang sering kali tak bertepi.
  • Warga biasa yang sudi terlibat berbuat atas nama solidaritas karena hobi dan minat.
  • Telah berlalu show politik permainan citra, sebab rakyat sudah terlatih memisah dusta dari kata.
  • Hebat memutuskan sosok berkualitas, berani mengabaikan yang tak pantas.
  • Gelapnya misteri kejahatan bisa dibongkar ilmu pengetahuan. Forensik dapat menjelaskan yang buram, mengangkat bukti-bukti yang karam.
  • Membangun karya dalam sunyi, dengan ikhlas karena cinta pada negeri.
  • Bijak mengelola perbedaan, dalam kerukunan dan bukan permusuhan.
  • Seumur hidup membebaskan diri dari sistem patriaki, benteng terakhir perlawanan terhadap globalisasi.
  • Pelayanan jadi sapi perah, kewajiban terlacur menjadi hadiah.
  • Parpol mempromosikan calegnya, seperti boneka di pigura rumah kaca.
  • Pilkada langsung atau perwakilan apakah bermakna, jika kepercayaan publik terhadap partai & parlemen nyaris sirna.
  • Kekurangan jangan terlalu dikhawatirkan, selama kepemimpinan berjalan penuh keterbukaan.
  • Memerangi HIV/AIDS tak cukup seruan moral, perbaikan kesejahteraan & pendidikan adalah jalan keluar.
  • Rakyat senang orang pintar berpolitik, apalagi yang bijak menjaga etika publik.
  • Kemampuan membaca medan, kecerdikan melihat kesempatan, dibutuhkan di tengah persaingan.
  • Budaya ketimuran harus jadi kebanggaan, bukan dengan ancaman dan paksaan.
+17

Telusuri kata bijak dari Najwa Shihab yang mengandung salah satu kata berikut:

Kata-kata Bijak 1 s/d 20 dari 560.

  • Keadilan jadi barang sukar, ketika hukum hanya tegak pada yang bayar.
    Najwa Shihab
    - +
    1.4k
  • Ambisi politik tentu wajar saja, selama pandai menginsyafi batasan etika.
    Najwa Shihab
    - +
    1.1k
  • Berpolitik jadi sebuah pilihan yang mesti dipertimbangkan, bagi siapapun yang menghendaki perubahan. Karena perubahan tak datang tiba-tiba, hanya berkat doa di tengah malam buta.
    Najwa Shihab
    - +
    +891
  • Tiap orang bisa punya mimpi, tapi tak semua bisa bangkitkan semangat tinggi.
    Najwa Shihab
    - +
    +731
  • Apa karena hidup orang kecil patut menderita, dan orang miskin pantas terhina? Sebagai tumbal mereka tersisa jadi catatan kaki.
    Najwa Shihab
    - +
    +718
  • Wajah penjara cermin hukum negara, sungguh-sungguh atau pura-pura.
    Najwa Shihab
    - +
    +646
  • Nyawa manusia bukan tragedi tontotan dan statistik belaka, ya, lebih baik tidak berangkat terbang daripada tidak pernah tiba.
    Najwa Shihab
    - +
    +602
  • Di pundak pemimpin yang bebas korupsi, di situlah masa depan negeri.
    Najwa Shihab
    - +
    +573
  • Di tengah pusaran kegelapan, kejahatan kerap dimaklumi sebagai kewajaran.
    Najwa Shihab
    - +
    +553
  • Dalam kondisi darurat korupsi, pejabat negara tetap mencuri silih berganti. Sebanyak koruptor masuk penjara, sebanyak itu pula regenerasinya menggarong negara.
    Najwa Shihab
    - +
    +492
  • Berbuat untuk sebuah harapan, yang tidak lagi dikeluhkan tetapi diperjuangkan.
    Najwa Shihab
    - +
    +437
  • Hukum yang dibiayai transaksi suap, membuat wajah peradilan begitu gelap.
    Najwa Shihab
    - +
    +398
  • Pemuda hari ini harus turun tangan, berkarya nyata menjawab semesta Indonesia.
    Najwa Shihab
    - +
    +393
  • Jangan bosan bicara tentang kebenaran, agar demokrasi tak berakhir dengan kesia-siaan.
    Najwa Shihab
    - +
    +370
  • Timur adalah kita yang terjaga lebih dulu, timur adalah Indonesia yang tak sabar menunggu.
    Najwa Shihab
    - +
    +363
  • Dalam pengabdian memberi rasa aman, polisi menabung risiko kematian.
    Najwa Shihab
    - +
    +348
  • Tanah air adalah petak-petak yang harus diolah, tanah air adalah lautan yang harus dibelah.
    Najwa Shihab
    - +
    +336
  • Bagaimana anak muda bisa diam ketika aparat justru miskin teladan.
    Najwa Shihab
    - +
    +334
  • Bagaimana mencari pemimpin dengan hemat dan bebas korupsi, di tengah kondisi kepartaian berbiaya mahal tapi miskin legitimasi.
    Najwa Shihab
    - +
    +305
  • Aroma rempah yang mengundang kolonialisme, derita panjang yang berujung nasionalisme.
    Najwa Shihab
    - +
    +288
Semua kata bijak dan ucapan terkenal Najwa Shihab akan selalu Anda temukan di JagoKata.com

Tanya Jawab

Apa kutipan paling terkenal dari Najwa Shihab?

Dua kutipan paling terkenal dari Najwa Shihab adalah:

  • "Keadilan jadi barang sukar, ketika hukum hanya tegak pada yang bayar."
  • "Ambisi politik tentu wajar saja, selama pandai menginsyafi batasan etika."

Apa saja buku terkenal karya Najwa Shihab?

Beberapa buku terkenal karya Najwa Shihab adalah "Belajar dari Guru Bangsa Tjokroaminoto", "Belajar Dari Ki Hajar Dewantara" dan "Dari Jogja Untuk Bangsa".

Kapan Najwa Shihab hidup??

Najwa Shihab lahir pada tahun 1977.