Buku dari Muhammad Akhyar
Kata-kata Bijak 1 s/d 20 dari 23.
-
Kemudian rindu yang tak terkirim. Segala pengharapan tanpa batasan. Lelah.
― Muhammad Akhyar -
Apa yang lebih menyedihkan daripada mencintai diam-diam? Tak ada. Kita bergelut dalam ketidakpastian dan asumsi-asumsi yang terus menyesakkan.
― Muhammad Akhyar -
Yah, saya memang berharap. Tapi tidak pada kamu sebenarnya, tetapi pada takdir dan doa-doa yang saya titipkan pada setiap sujud kepada-Nya.
― Muhammad Akhyar -
Pertemuan-pertemuan yang terus berlanjut, yang akhirnya mengukuhkan berjuta-juta asumsi di kepala seorang perempuan, yaitu saya, yang kamu tahu sendiri bahwa asumsi-asumsi itu selalu terhubung dengan sebuah konsep bernama perasaan.
― Muhammad Akhyar -
Bahkan jika tiap hela nafasmu adalah derita; masih ada jeda antar hela tempat kau bisa bahagia.
― Muhammad Akhyar -
Dua garis rel itu seperti kau dan aku, hanya bersama tapitak bertemu.
― Muhammad Akhyar -
Utara, selamat karena akhirnya telah berhenti pada satu titik dan tak perlu lagi melangkah ke mana-mana. Semoga selalu bahagia.
― Muhammad Akhyar -
Gue ga mau menjalani hidup baru padahal belum bisa melepaskan bayang-bayang masa lalu.
― Muhammad Akhyar -
Aku tidak pernah benar-benar akan tahu mengapa aku mencintaimu; aku hanya tahu mencintaimu akan banyak rindunya.
― Muhammad Akhyar -
Jika bahkan sebelum hujan aku sudah membawa kemana-mana kamu, lalu aku harus berlindung pada apa ketika kamu-kamu yang berjatuhan.
― Muhammad Akhyar -
Mungkin ini saatnya 'tanda bahaya' harus segera dinyalakan, agar tak melayang lalu terjatuh.
― Muhammad Akhyar -
Aku menunggu karena aku tak tahu dari mana ia akan datang, aku takut dia melewatiku atau aku melewatinya.
― Muhammad Akhyar -
Mungkin saatnya, kita harus berhenti lalu kemudian pergi dan lupa.
― Muhammad Akhyar -
Ada sedikit kecewa memang, tapi lebih baik kecewa sekarang daripada nanti.
― Muhammad Akhyar -
Aku bahkan tak pernah tahu bahwa pada suatu masa cinta memiliki tanda.
― Muhammad Akhyar -
Aku kira lebih aman untuk memutuskan sesuatu tidak ada, sampai bisa dibuktikan dengan cukup kuat sesuatu itu ada.
― Muhammad Akhyar -
Kau Tanya cinta dari mana? Kalau akau tahu cinta datang dari mana, tak akan aku terus menunggunya. Kalau aku tahu dari mana ia datang, tentu sudah kususul dari masa-masa yang lalu.
― Muhammad Akhyar
Semua kata bijak dan ucapan terkenal Muhammad Akhyar akan selalu Anda temukan di JagoKata.com
Kata kunci dari kata bijak ini:
Penulis serupa
-
Pramoedya Ananta Toer
Penulis dari Indonesia 437 -
Tere Liye
Penulis dari Indonesia 409 -
Primadonna Angela
Penulis dari Indonesia 304 -
Boy Candra
Penulis dari Indonesia 298 -
Winna Efendi
Penulis dari Indonesia 282 -
Oscar Wilde
Penulis dari Irlandia 281 -
Orizuka
Penulis dari Indonesia 273 -
Arumi E.
Penulis dari Indonesia 261