Jalaluddin Rumi
Penyair sufi, ahli hukum, sarjana Islam dan teolog dari Persia
Hidup: 1207 - 1273
Kategori: Filsuf | Penyair (Modern) Negara: Iran
Lahir: 30 September 1207 Meninggal: 17 Desember 1273
Kata-kata Bijak 81 s/d 100 dari 135.
-
Kesunyian adalah bahasa Tuhan, selain itu hanyalah terjemahan yang buruk.
― Jalaluddin Rumi -
Keakraban dan keramahan lahir bila jiwa kita jadi gembira.
― Jalaluddin Rumi -
Kebaikan yang engkau tegakkan, bagaimanapun juga,
ketidaksempurnaannya akan selalu tersembunyi darimu.― Jalaluddin Rumi -
Segalanya yang kau lihat mempunyai akarnya di dalam dunia yang tak terlihat. Bentuk akan berubah, namun intisarinya tetaplah sama.
― Jalaluddin Rumi -
Aku pernah berpikir bahwa cinta dan yang dicintai itu berbeda. Kini aku mengerti bahwa keduanya sama.
― Jalaluddin Rumi -
Karena cinta ampas berubah jadi sari murni, karena cinta pedih menjadi obat. Karena cinta kematian berubah jadi kehidupan, karena cinta raja berubah menjadi hamba.
― Jalaluddin Rumi -
Usaha dan doa tergantung pada cita-cita: Manusia tiada memperoleh selain apa yang telah diusahakannya.
― Jalaluddin Rumi -
Apapun yang kau dengar dan katakan (tentang Cinta), Itu semua hanyalah kulit. Sebab, inti dari Cinta adalah sebuah rahasia yang tak terungkapkan.
― Jalaluddin Rumi -
Dunia hanyalah seperti cermin yang memantulkan kesempurnaan Cinta Tuhan.
― Jalaluddin Rumi -
Dunia ini dan dunia sana tak henti-hentinya melahirkan: setiap sebab adalah ibu, akibatnya adalah sang anak.
― Jalaluddin Rumi -
Cinta adalah lukisan orang yang getir menjadi manis, sebab dasar semua cinta adalah kebajikan moral.
― Jalaluddin Rumi -
Yakinlah, di Jalan-Cinta itu: Tuhan akan selalu bersama-Mu.
― Jalaluddin Rumi -
Bersyukurlah untuk siapa pun yang datang, karena masing-masing telah dikirim sebagai panduan dari luar.
― Jalaluddin Rumi -
Telinga adalah perantara, mata adalah pencinta yang menyatu dengan sang kekasih; mata adalah karunia nyata, sedangkan telinga hanya memiliki kata-kata yang menjanjikannya.
― Jalaluddin Rumi -
Jika secara lahir isterimu yang kauatur, maka secara batin engkaulah yang diatur isterimu yang kaudambakan itu.
― Jalaluddin Rumi -
Pilihlah Cinta. Ya, Cinta! Tanpa manisnya Cinta, hidup ini adalah beban.
― Jalaluddin Rumi -
CINTA yang dibangkitkan
oleh khayalan yang salah
dan tidak pada tempatnya
bisa saja menghantarkannya
pada keadaan ekstasi.― Jalaluddin Rumi -
Dia bukan ini atau itu; dia suci dan bebas dari diri: dia menampilkan bayanganmu di hadapanmu.
― Jalaluddin Rumi -
Ketika pikiran dilampaui, maka keindahan cinta pun datang menghampiri, berjalan dengan anggun, serta membawa secangkir anggur di tangannya.
― Jalaluddin Rumi -
Kebebasan-kehendak adalah upaya untuk bersyukur kepada Tuhan atas Karunia-Nya; kepasasrahanmu berarti mencampakkan Karunia itu.
― Jalaluddin Rumi
Semua kata bijak dan ucapan terkenal Jalaluddin Rumi akan selalu Anda temukan di (halaman 5)